Gurita Bisnis Mail dalam Serial Upin Ipin yang Punya Cuan Menggiurkan

Gurita Bisnis Mail dalam Serial Upin Ipin yang Punya Cuan Menggiurkan Mojok.co

Gurita Bisnis Mail dalam Serial Upin Ipin yang Punya Cuan Menggiurkan (upinipin.fandom.com)

Penonton pasti sudah tidak asing dengan karakter Mail dalam serial Upin Ipin. Bocah dengan nama lengkap Ismail bin Mail itu digambarkan senang berjualan alias doyan bisnis. Di usia yang sangat belia, dia mampu menghasilkan banyak duit. Dia memang punya bekal untuk jadi pebisnis andal. Kemampuan komunikasinya nggak main-main. Disuruh menghitung juga bisa. Nggak hanya jago membaca buku, dia juga jago membaca peluang pasar. 

Kepiawaiannya dalam berdagang juga diakui oleh warga Kampung Durian Runtuh. Tok Dalang misalnya, di salah satu episode, Tok Dalang kaget lantaran adik Abang Iz itu bisa meraup banyak untung setelah jualan kelapa. Itu mengapa, Mail dalam serial Upin Ipin sangat layak masuk daftar pengusaha sukses di Kampung Durian Runtuh. 

Nah, dari sekian banyak bisnis yang dijalankan, berikut saya tulis beberapa yang paling cuan.

#1 Ayam Goreng Mail yang punya banyak pelanggan

Meski terkesan remeh, percayalah bisnis ayam goreng Mail sangatlah cuan. Kebetulan, ayam goreng bumbu atau yangnyeom chikin adalah salah satu makanan yang sangat diminati penggemar Korea. Biasanya makanan ini sering dijumpai di konten mukbang atau drama Korea. Berkatnya, restoran Korea kini menjamur dimana-mana untuk memanjakan lidah para penggemar. 

Buat yang tinggal di kota, jelas beruntunglah kalian bisa punya akses untuk beli makanan tersebut. Kalau yang tinggal di kampung terpencil seperti Upin dan Ipin? Jelas bakal susah. Tapi, tenang saja, warga Kampung Durian Runtuh punya Mail yang pandai melihat peluang. Dia menjual ayam bumbu dengan sentuhan lokal dan harga yang terjangkau. Sehingga, barangsiapa yang mau makan yangnyeom chikin tapi malas masak kalian bisa beli di Mail aja. Hanya dengan 1 ringgit, kalian bisa menikmati makanan Korea ala-ala untuk teman nonton drama. Mail untung, fans pun untung.

#2 Jualan tanda tangan, ide usaha Mail yang paling brilian

Di antara produk-produk yang ditawarkan Mail di Upin Ipin, jualan tanda tangan adalah ide paling brilian. Abang Iz dan Ah Tong saja nggak kepikiran. Lagi-lagi, Mail lebih jeli dan gecep melihat peluang. Dia menyadari,  para penggemar umumnya senang mengumpulkan merchandise berupa bertanda tangan. 

Dengan memanfaatkan koneksi dan Abang Iz, Mail jadi punya kesempatan untuk mrepet ke orang-orang berpengaruh. Ketika si kembar Upin dan Ipin jadi ahli sulap misalnya, dia nggak segan untuk minta tanda tangan sebanyak-banyaknya untuk dijual kembali. Saat bertemu Dato Lat pun sama, baru pertama kali ketemu, Mail langsung berniat mengumpulkan banyak tanda tangannya. Saya tidak pernah melihat Mail jualan tanda tangan beliau, tapi kalau hal itu benar terjadi, saya yakin bakal laris manis dan Kak Ros jadi salah satu target pasarnya. 

#3 Kerajinan tangan dari batok kelapa

Menjual kerajinan juga bisa mendatangkan untung besar. Di episode Pokok Seribu Guna, Mail mampu menjual kelapa ke turis asing dan mendapatkan banyak uang. Walau sudah untung, dia nggak kehabisan akal. Mail mengajak Upin Ipin untuk menjual sabutnya dan membuat beragam kerajinan dari batok kelapa. Mulai dari mainan kapal, bakiak, celengan, alat musik, dll. Hasilnya? untung besar. Mail bahkan menunjukkan lembar-lembar uang itu ke Tok Dalang. 

Di masa depan, saya yakin akan banyak turis asing yang berkunjung ke Kampung Durian Runtuh. Sehingga, menjual kerajinan seperti itu merupakan peluang bisnis besar. Lapangan kerja luas, cuan pun menggiurkan. 

#4 Penjaja jasa tour guide Kampung Durian Runtuh

Selain barang, Mail juga pandai menghasilkan cuan melalui jasa. Menurut saya, jasa tour guide sekaligus event organizer bisa menghasilkan untung besar buat Mail. Pasalnya, popularitas Kampung Durian Runtuh kini semakin meroket usai kedatangan berbagai figur terkenal. Mulai dari Chef Wan, Wivina Belmonte, hingga aktor terkenal Dato Rosyam Nor. Lingkungan yang asri serta popularitasnya yang tinggi membuat kampung ini punya potensi wisata yang sangat besar. Ditambah lagi, Mail juga sudah punya rencana pengembangan wisata kampung ini. 

Selain itu, kepiawaiannya dalam menjadi pemandu wisata juga sangat oke. Saya yakin, kalau pemandunya Mail, dia bisa mengintegrasikan wisata dengan UMKM kampung. Roda perekonomian kampung pun berputar dengan baik. 

Saya rasa itulah usaha Mail dalam serial Upin Ipin yang meraup cuan besar atau setidaknya punya potensi berkembang ke depan. Banyak dari usahanya yang terlihat sepele, tapi sebenarnya mendatangkan keuntungan.  Bocah satu ini memang terlihat mengesalkan dan selengean, tapi aslinya sangat kreatif dan pandai menangkap peluang, dua hal yang perlu dicontoh banyak orang, khususnya mereka belajar bisnis. 

Penulis: Bella Yuninda Putri
Editor: Kenia Intan

BACA JUGA Alasan Pantun Jarjit dalam Serial Upin Ipin Sering Diawali dengan Kata-kata “Dua Tiga”

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Exit mobile version