Gredek pada Honda Vario mengingatkan saya akan batok geter Supra ~
Dalam dunia roda dua, tiap motor punya ciri khasnya masing-masing. Honda Supra, misalnya. Motor legendaris yang eksistensinya mungkin lebih tua dari usia kamu saat ini dikenal sebagai motor yang irit, bandel, dan gampang banget dirawat. Itu, kalau kita bicara sisi baiknya. Tapi, Supra juga punya satu ciri khas yang sialnya sering dijadikan sebagai bahan olok-olok. Apalagi kalau bukan batok geter karena batok lampu bagian depan yang kerap bergetar.
Sensasi batok geter pada Supra umumnya terjadi karena getaran yang merambat dari mesin ke rangka depan tidak teredam dengan baik. Penyebabnya bisa karena karet dudukan batok yang sudah mengeras atau aus, baut-baut di area setang yang mulai kendor, hingga desain rangka dan batok yang memang ringan sehingga lebih mudah bergetar ketika RPM naik.
Lain Supra, lain pula cerita Honda Vario. Sepintas, Vario memang terlihat lebih modern. Tapi, bukan berarti Honda Vario bisa bebas dari ceng-cengan di tongkrongan. Sama seperti Honda Supra, Vario juga punya warisan khas yang nggak kalah fenomenal dibanding batok geter-nya Supra, yaitu gredek.
Gredek pada Honda Vario itu apa?
Istilah “gredek” di kalangan pengguna Honda Vario merujuk pada getaran kasar yang muncul ketika motor mulai berakselerasi dari kecepatan sangat rendah, biasanya di bawah 20 km/jam. Bahasa simpelnya, motor bergetar “grrrr–dek dek dek” saat mau jalan pelan, biasanya terasa di dek kaki atau bagian buritan.
Fenomena gredek pada Vario ini biasanya terjadi karena kombinasi beberapa hal di area CVT. Bisa karena kampas ganda yang menggerus permukaan mangkok kopling, debu kampas menumpuk di rumah CVT, permukaan mangkok kopling overheat ataupun per klep/pegas sentrifugal yang melemah.
Lucunya, gredek ini jadi semacam warisan di keluarga besar Honda Vario. Mau Vario tipe lama, baru, 110, 125 sampai 150 sekalipun, gredeknya tetap abadi. Atau jangan-jangan, pabrikannya memang sengaja? Biar jadi semacam ciri khas gitu? Jadi, Supra batok geter ada temannya.
Yang jelas, Vario identik dengan gredek itu karena desain kampas ganda dan mangkok kopling bawaan pabriknya lebih gampang glazing. Sehingga, permukaannya cepat licin dan menimbulkan getaran ketika motor mulai bergerak pelan. Ndilalah, ventilasi CVT Vario juga tidak sebaik rivalnya. Akibatnya, makin cepatlah proses glazing itu tadi.
Alasan lain yang membuat Vario identik dengan gredek adalah torsi bawah Vario yang cukup besar. Alhasil, hentakan awal lebih intens dan getarannya makin terasa pada rentang kecepatan rendah.
Gredek bukan kerusakan fatal, tapi mengganggu
Meskipun gredek-gredek, Vario masih tetap bisa diandalkan untuk mobilitas harian. “Penyakit” gredek si Vario ini bukan berarti doi mengalami kerusakan fatal, ya. Nggak sama sekali. Hanya saja, kalau si gredek-gredek ini dibiarkan, pengalaman berkendara jadi kurang nyaman. Bagaimana mau nyaman? Lha wong akselerasi awal jadi terasa tidak halus, lalu tiba-tiba saja ada getaran halus hingga kasar di dek, jok, atau setang. Kadang malah diikuti dengan suara “duk-duk-duk”. Kan jadi parno, ya? Takut banget jangan-jangan ada baut yang lepas.
Untuk mengatasinya, pengguna Vario disarankan untuk rutin membersihkan CVT. Ini adalah cara yang efektif, murah dan paling cepat untuk meredam gredek pada Vario. Selain itu, beberapa langkah lain juga bisa dilakukan, seperti mengamplas mangkok kopling supaya permukaannya tidak licin, mengganti kampas ganda, mengganti mangkok kopling kalau kondisinya memang sudah parah, atau pakai part aftermarket yang daya tahannya lebih kuat daripada bawaan pabrik.
Nah, kalau motormu bagaimana, Lur? Apa ciri khas motormu yang seringkali jadi bahan ceng-cengan di tongkrongan? Lebih ngece dari batok geternya Supra sama gredek abadinya Vario nggak?
Penulis: Dyan Arfiana Ayu Puspita
Editor: Kenia Intan
BACA JUGA Honda Stylo: Rangkanya Dibilang “Bom Waktu”, tapi kok Masih Laris?
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.




















