Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

GOR SoeSoe Purwokerto, GOR Berkelas pada Zamannya yang Pembangunannya Lancar Berkat Trik Rektor Unsoed

Mutiara Sarah Hapsari oleh Mutiara Sarah Hapsari
30 Maret 2024
A A
GOR SoeSoe Purwokerto Jadi Keren Berkat Trik Rektor Unsoed (Unsplash)

GOR SoeSoe Purwokerto Jadi Keren Berkat Trik Rektor Unsoed (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Purwokerto punya sebuah Gelanggang Olahraga atau GOR yang berkelas. Orang lokal mengenalnya dengan nama GOR Soesoe. Namanya memang unik, berasal dari nama Soesilo Soedarman, seorang tokoh nasional. Gelanggang Olahraga ini jadi keren berkat trik Rektor Universitas Jenderal Soedirman atau Unsoed. Nanti saya ceritain.

GOR Soesoe Purwokerto, bagi saya adalah spot olahraga terbaik, khususnya jogging. Maklum, banyak ruas jalan di Purwokerto yang terlalu kecil untuk menampung kendaraan dan mereka yang sedang jogging. Takutnya kan bisa senggolan dan terluka. Oleh sebab itu, GOR Soesoe Purwokerto, yang terletak di belakang kompleks Kampus Unsoed adalah spot terbaik untuk olahraga.

Warga lokal maupun pendatang pasti mudah mengenali GOR ini berkat keberadaan tank di gerbang masuk. Tank ini memiliki nilai historis yang tinggi dan turut menambah daya tarik pengunjung

Nama GOR Soesoe Purwokerto berasal dari nama tokoh nasional

GOR Soesoe Purwokerto mengambil nama dari seorang mantan Menkopolkam ke-4 Indonesia. Namanya adalah Soesilo Soedarman selaku Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Indonesia periode 1993-1998. Bapak Soesilo yang sangat mencintai Unsoed punya jasa besar dalam pembangunan GOR. Khususnya, Bapak Soesilo berjasa dalam pembangunan lintasan atletik di dalamnya.

Oya, soal tank di gerbang depan, berjenis AMX-13. TNI menggunakannya untuk Operasi Trikora, yaitu operasi pembebasan Irian Barat. Saat itu, Bapak Soesilo memegang tanggung jawab sebagai Komandan Kavaleri. 

Maka dari itu, kehadiran tank di halaman GOR Soesoe Purwokerto membawa pesan sejarah yang begitu kuat. Utamanya peran Soesilo Soedarman terhadap perjuangan Indonesia.

Trik cerdik Rektor Unsoed

Salah satu alasan pembangunan GOR Soesoe Purwokerto berjalan lancar adalah berkat trik Rektor Unsoed, Prof. Rubiyanto. Caranya adalah beliau mengundang Gubernur Jawa Tengah saat itu, Mardiyanto, untuk datang melihat langsung pembangunan GOR.

Gubernur Mardiyanto datang tidak dengan kendaraan biasa. Beliau diantar masuk ke area pembangunan GOR dengan helikopter. Kejadian ini membuat GOR Soesoe Purwokerto terkenal sebagai sarana olahraga yang mempunyai landasan helikopter.

Baca Juga:

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

Nah, setelah melihat proses pembangunan secara langsung bersama Rektor Unsoed, Gubernur Mardiyanto tertarik untuk ikut menyumbang dana pembangunan. Menurut Gubernur Mardiyanto, GOR Soesoe punya stadion bagus, tapi malah tidak ada tribunnya. Maka dari itu, beliau berkenan untuk mendanai pembangunan agar ada tribun di dalam GOR.

GOR yang berkelas pada zamannya

Salah satu daya tarik GOR Soesoe Purwokerto adalah lintasan lari sudah berbahan karet sintetis. Saat itu, sangat jarang ada GOR yang sudah menggunakan karet sintetis karena biaya perawatannya terbilang mahal. 

Namun, tidak ada yang abadi di dunia ini, termasuk lintasan lari GOR Soesoe. Saat ini, banyak bagian dari lintasan lari yang kondisinya mulai memprihatinkan. Seakan-akan lintasan lari tersebut menjadi gambaran banyaknya peristiwa di sepanjang zaman Kota Purwokerto.

Misalnya, bahan karet sintesisnya mulai mengelupas di beberapa titik. Kemudian, lintasan yang menggelembung hingga banyak tambalan di jalur lintasan. Tambalan tersebut tidak memperbaiki kondisi memprihatinkan GOR. Adanya beberapa tambalan di lintasannya malah membuat keadaan jalur itu menjadi compang-camping. Persis layaknya keadaan mahasiswa di sana ketika menuntut perbaikan fasilitas kampus justru dibuat compang-camping oleh birokrat setempat.

Saatnya renovasi besar

Melihat kondisinya yang memprihatinkan, saya rasa pemerintah setempat seharusnya sadar bahwa ini waktu yang tepat untuk renovasi. Mengingat GOR Soesoe Purwokerto adalah salah satu landmark bersejarah, sudah sepatutnya dilestarikan.

Selain menjadi monumen bersejarah, GOR tersebut juga menjadi favorit warga untuk olahraga. Ruang terbuka seperti ini sangat penting bagi kesehatan jiwa dan raga warga sendiri. Yah, kalau bukan pemerintah sendiri, siapa lagi yang bisa dan “seharusnya” melestarikan cagar budaya ini?

Penulis: Mutiara Sarah Hapsari

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA Bukan Semarang, Sebaik-baiknya Tempat Tinggal di Jawa Tengah Adalah Purwokerto

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 4 April 2024 oleh

Tags: GOR SoesoeGOR Soesoe Purwokertopurwokertorektor UnsoedUniversitas Jenderal Soedirmanunsoed
Mutiara Sarah Hapsari

Mutiara Sarah Hapsari

ArtikelTerkait

Purwokerto dalam Ingatan Seorang Perempuan Hopeless Romantic (Unsplash.com)

Purwokerto dalam Ingatan Seorang Perempuan Hopeless Romantic

7 Oktober 2022
Jalur Gumilir Banyumas di Bendungan Gerak Serayu Mencekam (Unsplash)

Tikungan Tajam dan Geng Motor Membuat Resah Pengguna Jalur Gumilir Banyumas di Sekitar Bendungan Gerak Serayu

5 November 2023
Cilacap Masih Banyak Kekurangan sebagai Kota Pensiunan, Lebih Mending Purwokerto Mojok.co

Cilacap Masih Banyak Kekurangan sebagai Kota Pensiunan, Lebih Mending Purwokerto

18 Desember 2023
5 Rekomendasi Warung Makan Tanpa Tukang Parkir Dekat Unsoed Purwokerto, Semoga Tukang Parkir Nggak Baca Ini!

5 Rekomendasi Warung Makan Tanpa Tukang Parkir Dekat Unsoed Purwokerto, Semoga Tukang Parkir Nggak Baca Ini!

30 September 2025
Selama ada ABC Swalayan Warga Purbalingga akan Baik-baik Saja Nggak Punya Mall Mojok.co

Selama Ada ABC Swalayan, Warga Purbalingga akan Baik-baik Saja Nggak Punya Mall

9 November 2023
5 Rekomendasi Menu Roen Bakery Purwokerto yang Legendaris dan Wajib Dibawa Pulang Mojok.co

5 Rekomendasi Menu Roen Bakery Purwokerto yang Legendaris dan Wajib Dibawa Pulang

21 Agustus 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

27 Desember 2025
Dosen Pembimbing Nggak Minta Draft Skripsi Kertas ke Mahasiswa Layak Masuk Surga kaprodi

Dapat Dosen Pembimbing Seorang Kaprodi Adalah Keberuntungan bagi Mahasiswa Semester Akhir, Pasti Lancar!

25 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.