Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

Kasir Indomaret Harus Lebih Jujur Terkait Uang Kembalian Rp200 Perak yang Kadang Gaib Itu

Erika Kartika Madiaferry oleh Erika Kartika Madiaferry
10 Januari 2024
A A
Kasir Indomaret dan Gaibnya Uang Kembalian Rp200 Perak (Unsplash)

Kasir Indomaret dan Gaibnya Uang Kembalian Rp200 Perak (Unsplash)

Share on FacebookShare on Twitter

Bukan hanya Anda di mata gebetan, kembalian Rp200 perak juga sering dianggap tak ada oleh kasir Indomaret. Namun, meskipun pada judul saya tuliskan Indomaret, sesungguhnya mart-mart yang lain juga berpotensi melakukan hal yang sama. Hanya kebetulan saja saya lebih sering berbelanja di minimarket bernuansa biru tersebut.

Saya tidak tahu apakah fenomena tersebut terjadi di daerah lain juga, tetapi saya baru menyadari ini ketika tinggal di Jogja. Total belanja Rp27.800, uang Rp50.000 saya berikan. Namun, yang kembali hanya Rp22.000. Lha 200 peraknya menggelundung ke mana?

Bukan masalah nominalnya, sih. Karena “hilangnya” kembalian tersebut bisa dikatakan begitu kecil untuk saya dan banyak orang. Jika saya bolak balik 10 kali ke Indomaret, saya “hanya” kehilangan Rp2 ribu rupiah. Setara dengan sekali parkir di banyak tempat dan 2 kali parkir di Manna Kampus. Mungkin karena itu juga praktik tersebut masih berjalan, orang-orang malas mengurusi kembalian 200 perak.

Kasir Indomaret tetap “adil di dalam ketidakadilan” mereka

Selain itu bisa dibilang kasir Indomaret juga “cukup adil di dalam ketidakadilan mereka”. Bukan hanya menganggap tak ada kembalian 200 perak milik kita, tetapi juga total belanjaan yang berakhiran 200 perak. Katakanlah misalnya kita belanja senilai Rp30.200, lalu Anda berikan Rp.50.000. Anda akan mendapatkan kembalian Rp20.000. Apakah itu karena Anda mendapatkan diskon 200 perak? Tentu tidak, tagihan 200 rupiah tersebut “dibayar” oleh kembalian orang yang tidak mereka berikan.

Meskipun tampak tak signifikan, sesungguhnya secara teknis uang Anda dicuri dan Anda sekaligus mengkonsumsi uang curian dari konsumen lain. Masak sih hal tersebut tidak mengusik hati nurani Anda?

Saya pribadi jauh lebih menghargai apabila kasir Indomaret dengan terbuka bilang kalau mereka tidak punya kembalian. Lalu, mereka bisa menawarkan untuk donasi dibandingkan uang saya diam-diam mereka ambil untuk “gali lubang tutup lubang” terkait kembalian. Toh saya juga pernah bekerja sebagai kasir dan mengerti kalau terkadang kita tidak punya uang kembalian yang pas.

Tapi jika hal tersebut diterapkan sebagai SOP, belum tentu juga berjalan dengan baik. Karena meskipun kebanyakan orang normal akan merelakan kembalian receh mereka bila diminta baik-baik, saya yakin di luar sana, juga akan ada orang-orang yang akan menolak untuk memberikannya. Kasir lagi yang jadi pusing.

Saya tidak sedang menyerang para kasir minimarket

Karena itu, sesungguhnya tulisan ini bukan serangan dan kritik untuk kasir Indomaret itu sendiri. Lebih tepatnya, tulisan ini untuk manajemen minimarket, khususnya franchise besar yang cabangnya ada di mana-mana.

Baca Juga:

Menebak Alasan Kenapa Tidak Ada Kursi Besi ala Indomaret di Warung Madura

Hal-hal yang Perlu Diketahui Orang tentang Aplikasi Indomaret Poinku selain Diskon yang Menguntungkan

Jika memang perusahaan tidak siap memberikan jaminan kembalian yang pas, kenapa tidak memberikan harga yang pas saja? Terkadang harga produk bisa sangat absurd sampai bawa-bawa nilai 30 rupiah. Tiga puluh rupiah! Zaman sekarang siapa yang berbelanja membawa uang pecahan sekecil itu?

Saya yakin di mesin kasir Indomaret juga sangat jarang ada kembalian untuk pecahan di bawah Rp100 rupiah. Ujung-ujungnya konsumen jadi harus “kecurian” atau “makan uang curian” lagi gara-gara harga yang diterapkan oleh perusahaan.

Untuk saat ini saya punya sistem sendiri untuk menghadapi permasalahan ini. Apabila kembalian kelebihan, saya akan dengan sadar dan jelas bilang pada kasir untuk mengambil kembaliannya saja. Wong itu memang bukan hak saya.

Namun, apabila kembaliannya kurang, saya akan mengkonfrontasi kasir Indomaret. Dengan baik-baik tentunya, dan jika mereka bilang mereka tidak memiliki kembalian sejumlah tersebut, saya akan bilang kalau saya merelakannya. Dengan begitu uang saya memang dengan sengaja saya berikan pada mereka, bukan diambil diam-diam.

Saya yakin sudah banyak konsumen minimarket yang menerapkan hal tersebut dan cukup puas dengan cara itu. Tapi, duh, memangnya perusahaan-perusahaan itu tidak ingin memiliki sistem bisnis yang lebih jujur dan amanah, ya?

Penulis: Erika Madiaferry

Editor: Yamadipati Seno

BACA JUGA 4 Aturan Tidak Tertulis Saat Belanja di Indomaret 

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 10 Januari 2024 oleh

Tags: donasi indomaretindomaretkembalian 200 rupiahminimarketuang kembalian indomaret
Erika Kartika Madiaferry

Erika Kartika Madiaferry

Mahasiswi Fakultas Psikologi yang tertarik pada manusia serta industri dan organisasi.

ArtikelTerkait

Battle Es Krim Stroberi di Indomaret, Siapa Juaranya Terminal Mojok

Battle Es Krim Stroberi di Indomaret, yang Mana Juaranya?

6 November 2022
Tarik Uang di ATM Indomaret Memang Praktis, tapi Saya Merasa Kurang Aman Mojok.co

Tarik Uang di ATM Indomaret Memang Praktis, tapi Saya Merasa Kurang Aman

6 Mei 2025
Soal Meresahkan, Kinder Joy Ternyata Nggak Seberapa Dibanding Pororo Drink Terminal Mojok.co

Soal Meresahkan, Kinder Joy Ternyata Nggak Seberapa Dibanding Pororo Drink

23 Mei 2022
Alfamidi Solo Baru Pantas Dinobatkan sebagai Alfamidi Terbaik di Kabupaten Sukoharjo, Inilah Alasannya!

Alfamidi Solo Baru Pantas Dinobatkan sebagai Alfamidi Terbaik di Kabupaten Sukoharjo, Inilah Alasannya!

17 November 2025
7 Kasta Teratas Snack Keluaran Indomaret, Dijamin Nggak Kecewa Mojok,co

7 Kasta Teratas Snack Keluaran Indomaret, Dijamin Nggak Kecewa

8 Januari 2025
Rekomendasi 6 Produk Private Label Indomaret yang Cocok buat Kaum Mendang-Mending

5 Tips Berburu Promo Indomaret biar Nggak Kecewa

9 November 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih (Unsplash)

4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih

29 November 2025
4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop Mojok.co

4 Alasan Saya Lebih Memilih Ice Americano Buatan Minimarket ketimbang Racikan Barista Coffee Shop

4 Desember 2025
Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang Mojok.co

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

5 Desember 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

Sebagai Warga Pemalang yang Baru Pulang dari Luar Negeri, Saya Ikut Senang Stasiun Pemalang Kini Punya Area Parkir yang Layak

29 November 2025
Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.