Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Fenomena Ciki Ngebul: Mengapa Makanan Berpenampilan Eksotis Selalu Diminati?

Gifari Juniatama oleh Gifari Juniatama
16 Januari 2023
A A
Fenomena Ciki Ngebul: Mengapa Makanan Berpenampilan Eksotis Selalu Diminati?

Fenomena Ciki Ngebul: Mengapa Makanan Berpenampilan Eksotis Selalu Diminati? (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Mengapa makanan berpenampilan nyentrik macam ciki ngebul selalu diminati, meski kadang jelas berbahaya?

Pada bagian awal film The Menu (2022), kepala juru masak di restoran Hawthorn meminta pada para tamu untuk tidak memakan masakan yang disajikan. Aneka makanan itu hanya boleh dicicipi dan dihayati kenikmatannya. Semua makanan yang tampak eksotis dan ditata dengan indah di atas piring itu bisa jadi rasanya tidak begitu enak.

Namun, nilai eksotis dan narasi yang dibangun dalam setiap menu oleh sang juru masak dapat membungkus citra masakan dalam kesan mewah dan menimbulkan rasa penasaran. Sehingga membuat orang-orang rela membayar mahal untuk makan di tempat itu. Kesan eksotis dan rasa penasaran, yang juga saya kira tampaknya membuat ciki ngebul diminati.

Ciki yang sebenarnya biasa saja, jadi eksotis dengan tambahan efek gumpalan putih nitrogen. Kemungkinan besar pembeli hanya mengutamakan sensasi di luar aspek nilai rasa sebagai makanan. Enak atau tidak, kenyang atau tidak, bukan lagi jadi pertimbangan utama. Semuanya tampak seolah baik-baik saja sampai kemudian muncul banyak kasus masalah kesehatan yang diakibatkan oleh ciki ngebul ini. Kementerian Kesehatan kemudian mengeluarkan larangan mengonsumsi ciki ngebul.

Jika orang-orang dengan kelebihan uang bisa menjangkau jenis makanan eksotis dan membuat penasaran macam apa saja di berbagai restoran mahal, saya kira hasrat serupa juga ada pada orang-orang biasa dengan kemampuan kantong yang standar. Dalam kasus ciki ngebul, hasrat penasaran pada makanan yang terlihat eksotis inilah yang sepertinya menjadi dorongan utama.

Anak-anak yang membelinya akan merasa senang dan pengalaman memakan ciki ngebul ini bisa menjadi bahan cerita yang bisa dituturkan pada teman-temannya. Status sosial anak yang sudah mencoba memakan ciki ngebul ini tentu akan sedikit berbeda dibanding dengan anak lain yang belum mencicipinya.

Sebelum ada uap nitrogen yang mengepul dari ciki, eksperimen pada bentuk tampilan makanan telah banyak dilakukan dalam beragam cara. Memberi pewarna makanan mungkin menjadi hal yang paling banyak dilakukan. Karena biasanya orang akan tergoda pada tampilan makanan yang menarik mata. Dalam soal pewarna makanan, kasus pewarna dengan bahan berbahaya tentu bukan kasus yang asing ditemukan.

Bahaya dan tantangan tampaknya bukanlah halangan berarti bagi manusia untuk bisa memuaskan rasa penasarannya pada makanan eksotis. Dalam daftar 50 makanan terbaik dunia versi CNN Travel saja, terdapat beberapa makanan yang memiliki bahan dasar cukup ekstrem. Seperti Ankimo yang terbuat dari monkfish. Sejenis ikan yang berpenampilan seram dan hidup di dasar laut.

Baca Juga:

Rekomendasi 8 Jajanan Unik yang Lebih Aman daripada Ciki Ngebul

Dalam laporan yang dibuat oleh Traffic tentang konsumsi makanan eksotis, alasan orang mengonsumsi makanan eksotis biasanya adalah status sosial dan perasaan ingin menyenangkan orang lain. Alasan yang nampaknya tidak jauh berbeda menjadi alasan orang mengonsumsi ciki ngebul. Mengikuti tren yang berkembang di tengah masyarakat dan lingkaran pergaulan selalu menjadi alasan. Bagi orang tua, membelikan anak makanan yang membuatnya senang adalah sesuatu yang membungahkan hati.

Berkaca pada perjalanan sejarah, eksotisme makanan pula yang menggerakkan bangsa Eropa menjelajahi dunia. Para pedagang dari benua biru mengeksplorasi dunia untuk mencari aroma pala dan cengkeh. Sebuah eksotisme aroma kuliner yang sulit ditemukan di daratan Eropa. Rasa penasaran dan nafsu kadang memang bekerja lebih cepat mendahului mesin berpikir di kepala untuk memproses segalanya.

Setelah ciki ngebul, mungkin saja akan terus bermunculan eksperimen aneka makanan lainnya yang menawarkan penampilan eksotis dan menarik perhatian. Tanpa pengawasan dan pengendalian yang memadai, harga mahal berupa hilangnya kesehatan konsumen selalu mungkin timbul sebagai efek samping dari ulah pedagang yang menjadikan pembeli sebagai eksperimen bagi produk dagangannya.

Penulis: Gifari Juniatama
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Dua Bocah di Sleman Jadi Korban, BBPOM DIY Larang Penjualan Ciki Ngebul 

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 16 Januari 2023 oleh

Tags: ciki ngebulmakanan eksotis
Gifari Juniatama

Gifari Juniatama

ArtikelTerkait

Rekomendasi 8 Jajanan Unik yang Lebih Aman daripada Ciki Ngebul Terminal Mojok

Rekomendasi 8 Jajanan Unik yang Lebih Aman daripada Ciki Ngebul

11 Januari 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Malang Nyaman untuk Hidup tapi Bikin Sesak Buat Bertahan Hidup (Unsplash)

Ironi Pembangunan Kota Malang: Sukses Meniru Jakarta dalam Transportasi, tapi Gagal Menghindari Banjir

5 Desember 2025
Logika Aneh di Balik Es Teh Solo yang Bikin Kaget (Unsplash)

Logika Ekonomi yang Aneh di Balik Es Teh Solo, Membuat Pendatang dari Klaten Heran Sekaligus Bahagia

30 November 2025
5 Hal yang Jarang Diketahui Orang Dibalik Kota Bandung yang Katanya Romantis Mojok.co

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

1 Desember 2025
Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang Mojok.co

Rekomendasi Tempat Jogging Underrated di Semarang, Dijamin Olahraga Jadi Lebih Tenang

3 Desember 2025
3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall Mojok.co

3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall

5 Desember 2025
Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern Mojok.co

Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern 

5 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.