Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

Derita Maba UNY 2024: Belum Seminggu Ospek, Sudah Disuguhi Realitas Pahit Kampus

Georgius Cokky Galang Sarendra oleh Georgius Cokky Galang Sarendra
8 Agustus 2024
A A
Derita Maba UNY 2024: Belum Seminggu Ospek, Sudah Disuguhi Realita Pahit Kampus pkkmb uny

Derita Maba UNY 2024: Belum Seminggu Ospek, Sudah Disuguhi Realita Pahit Kampus

Share on FacebookShare on Twitter

PKKMB UNY 2024 secara resmi dilaksanakan pada Senin (5/8/2024) kemarin. Seperti ospek-ospek pada umumnya, PKKMB pada dasarnya bertujuan untuk memperkenalkan kehidupan dan aktivitas kampus kepada maba UNY. Kegiatan yang diadakan selama seminggu tersebut meliputi PKKMB universitas, fakultas dan terakhir adalah prodi.

Jika PKKMB UNY setiap tahun selalu diiringi dengan suasana yang meriah dan penuh kegembiraan, untuk maba UNY 2024, tampaknya kegembiraan itu langsung jatuh seketika ditampar kenyataan, menyusul beberapa insiden yang terjadi kemarin saat acara PKKMB sedang berlangsung.

Adanya aksi demo saat acara berlangsung

Diketahui dari beberapa cuitan di akun menfess X @UNY_Base, ada beberapa oknum mahasiswa yang mencoba menerobos masuk ke dalam area GOR untuk menggelar sebuah orasi dan demo. Gerombolan mahasiswa yang melakukan demo ini lantas langsung terlibat konflik dengan pihak keamanan yang berjaga di situ. Aksi ini terjadi di hari kedua PKKMB universitas, di mana memang kebetulan semua mahasiswa baru sedang berkumpul dan melaksanakan acara di GOR UNY.

Bahkan, beberapa oknum akademisi yang berada di GOR juga sempat terlibat aksi dengan mahasiswa yang sedang berdemo. Kabarnya terjadi sebuah tindak kekerasan fisik yang dilakukan oleh salah satu oknum tenaga pendidik terhadap mahasiswa yang membuat beritanya menjadi viral di media sosial. Kericuhan ini membuat kondisi sedikit ricuh di luar GOR, namun untungnya tidak mengganggu acara PKKMB secara keseluruhan.

Buntut protes BEM UNY tentang PKKMB yang diambil alih oleh rektorat

Saya sempat menggali informasi dari beberapa saksi yang berada di TKP mengenai apa inti permasalahan yang mendasari aksi protes hingga sempat berlangsung ricuh ini. Dari pernyataan akun Instagram @gardabiru.uny, ternyata aksi protes ini merupakan respon dari tindakan rektorat yang mengambil alih acara PKKMB dari tangan BEM UNY secara sepihak.

Pada dasarnya, acara PKKMB UNY ini merupakan acara yang seharusnya menjadi tanggung jawab BEM. Sebab, PKKMB merupakan bagian dari program kerja organisasi. Namun pada tahun ini, acara tersebut diambil alih oleh rektorat, sehingga berakibat tidak adanya juga oprec panitia PKKMB yang biasa diadakan setiap tahun oleh BEM UNY.

Dari kacamata saya sebagai mahasiswa UNY, hubungan antara BEM UNY dan rektorat ini memang tidak pernah sinkron dan akur. Permasalahan soal PKKMB ini saja bukan konflik pertama yang terjadi antara BEM dengan pihak rektorat. Sebelumnya, BEM juga pernah terlibat perselisihan dengan rektorat mengenai dana PTN-BH yang tidak turun sama sekali. Hal ini mengakibatkan semua aktivitas BEM UNY harus didanai secara mandiri lewat iuran pengurusnya.

Memang jika segala sesuatu harus berurusan dengan birokrasi akan susah dan ribet. Melihat bagaimana dinamika kehidupan di lingkup sekecil kampus saja bisa problematik seperti ini, bayangkan jika harus berurusan dengan birokrasi pemerintahan sebagai bagian yang lebih tinggi tingkatannya. Membayangkannya saja sudah tidak sanggup, apalagi terlibat langsung.

Baca Juga:

3 Alasan Maba Jangan Memasang Ekspektasi Ketinggian ke UIN Palembang, Takutnya Nanti Kecewa

Alasan Saya Masuk dan Betah Kuliah di UNY hingga S2 dari Awalnya Asal Pilih Saja

Kenangan buruk bagi maba

Melihat kejadian ini, sebenarnya maba UNY sendiri-lah yang jadi korban. Gimana nggak? Belum juga mulai perkuliahan, udah langsung melihat sisi bobrok kampusnya sendiri. Terlebih, kondisinya terjadi sewaktu mereka sedang merasakan hebohnya atmosfer PKKMB. Bisa-bisa malah menghancurkan momen dan kebahagiaan mereka sendiri dan berefek terhadap antusias mereka ketika berkuliah nanti.

Sebagai mahasiswa yang mencintai kedamaian, saya lebih suka menyimak isu-isu yang terjadi dan menikmatinya saja. Orang dulu waktu saya masih maba dan mengikuti PKKMB saja banyak juga desas-desus yang cukup heboh dan mengagetkan bagi saya.

Harapan pribadi untuk kampus UNY tercinta ini, semoga aman-aman aja lah, tidak ada sesuatu yang buruk terjadi. Saya masih mau kuliah dan lulus dengan tenang di sini.

Penulis: Georgius Cokky Galang Sarendra
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Saya Menyesal Lolos Seleksi Mandiri UNY, Biaya Kuliah Selangit Bikin Keluarga Tersiksa!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 8 Agustus 2024 oleh

Tags: 2024bemmabaPKKMBUNY
Georgius Cokky Galang Sarendra

Georgius Cokky Galang Sarendra

Mahasiswa Sastra yang punya 1000 cita-cita.

ArtikelTerkait

Catatan Pemakluman Masalah di Jogja oleh Sultan Jogja selama 11 Tahun Terakhir: 11 Masalah yang Tak Kunjung Selesai dan Mungkin Tak Akan Pernah Selesai kos di jogja

Panduan Mencari Kos di Jogja untuk Mahasiswa UGM dan UNY: Daerah yang Harus Dituju, Budget, serta “Identitas” yang Harus Diperhatikan

14 Juli 2024
Merasakan Keseruan Kampung Durian Runtuh “Upin dan Ipin” Saat Tahun Baru Mojok.co kampung ramah anak

Merasakan Keseruan Tahun Baru di Kampung Durian Runtuh “Upin dan Ipin”

3 Januari 2024
Benarkah Mahasiswa UNY Adalah (Calon) Mahasiswa yang Terbuang dari UGM? Iya, tapi Nggak Juga Jogja kuliah di UGM warung makan sekitar UGM seleksi masuk ugm jurusan s1 UGM

5 Hal yang Membuat Mahasiswa UNY Secara Terus Terang Merasa Iri Sekaligus Mengagumi UGM

15 Agustus 2025
PPSMB UGM: Ospek Terbaik yang Bikin Iri Mahasiswa Kampus Lain

PPSMB UGM: Ospek Terbaik yang Bikin Iri Mahasiswa Kampus Lain

8 Agustus 2023
5 Tempat yang Bikin Alumni UNY seperti Saya Kangen Kuliah Lagi Mojok.co

5 Tempat yang Bikin Alumni UNY seperti Saya Kangen Kuliah Lagi

25 Juli 2025
Tes Kesehatan untuk Camaba UNY: Belum Kuliah, tapi Sudah Keluar Biaya yang Wah

Tes Kesehatan untuk Camaba UNY: Belum Kuliah, tapi Sudah Keluar Biaya yang Wah, Kasihan Nasib Camaba Luar Daerah!

29 Juni 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025
Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk yang Pernah Ada? (Unsplash)

Apakah Menjadi Atlet Adalah Investasi Terburuk dalam Hidup Saya?

27 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.