Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Dear Bojonegoro, Kamu Nggak Harus Ikutan Bikin Malioboro Baru kok

Elvin Nuril Firdaus oleh Elvin Nuril Firdaus
14 Januari 2023
A A
4 Alasan Julukan Maliogoro untuk Jalan MH Thamrin Bojonegoro Kurang Tepat

4 Alasan Julukan Maliogoro untuk Jalan MH Thamrin Bojonegoro Kurang Tepat (Untung Subagyo/Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Bojonegoro nggak cocok bikin jalan ala Malioboro di kotanya, ha wong panas lho

Industri pariwisata kini menjadi salah satu industri yang diidam-idamkan setiap pemerintah kabupaten/kota, sehingga mereka berlomba-lomba mengemas kotanya agar layak dijual sebagai objek pariwisata. Sebut saja Yogyakarta, sejak dahulu ia sudah menjadi ikon wisata dengan nuansa klasik di sepanjang Malioboro. Tentu saja pantas, Yogyakarta telah menjual kotanya sedemikian rupa dan diterima oleh pengunjung dari berbagai kota ataupun mancanegara. Bahkan, mereka berlomba-lomba untuk mengunjungi kota apik satu ini.

Gaya ala-ala Malioboro ini rupanya ditiru oleh berbagai kota demi meningkatkan pengunjung di suatu jalan yang dianggap ikonik di kota tersebut. Kota Malang misalnya, Jalan Basuki Rahmat yang sempat viral awal tahun lalu disulap ala-ala Malioboro. Suasana Kota Malang yang tidak sepanas kota-kota di Jawa Timur lainnya cukup mendukung keberadaan tempat wisata baru ini. Tentu saja masyarakat setempat ataupun penghuni “sementara” Kota Malang setuju-setuju saja dengan keberadaan Malioboro versi Malang.

Ternyata oh ternyata, selain Kota Malang, ada lagi kabupaten yang berusaha meniru gaya Malioboro. Ia adalah Kabupaten Bojonegoro. Kabupaten yang berbatasan dengan Provinsi Jawa Tengah ini sedang berusaha setengah-setengah untuk mempercantik wilayahnya sehingga tampak indah dan layak dijual. Pasalnya, suhu hariannya saja mencapai 34°C, bahkan pernah menembus angka 40°C. Saya rasa, menggoreng telur di jalan rayanya saja akan matang.

Setiap kali saya turun Stasiun Bojonegoro yang terletak di Jalan Gajah Mada, terik matahari bisa menembus kulit kepala. Sisi kanan dan kiri jalan raya yang dulunya masih cukup banyak pepohonan, kini dibabat habis dan menyisakan trotoar kosong. Kabupaten yang sehari-harinya sudah panas, setelah kehilangan sumber resapan air semakin saja panas. Bahkan kini, gaya ala-ala Malioboro mulai dibangun, seperti menata bangku-bangku di sepanjang trotoar dan ditambahkan lampu jalan.

Pemerintah kabupaten setempat setidaknya mulai menyadari akan pentingnya ikon suatu daerah, meningkatkan industri pariwisata. Tetapi yo nggak gitu juga kaleee. Kalau dibuat begitu, minimal jangan hilangkan pepohonan yang bisa buat senderan ketika kepanasan. Apabila pepohonannya sudah hilang dan cuaca panasnya selalu menusuk kulit, siapapun pasti ogah duduk di bangku sepanjang trotoar.

Baca halaman selanjutnya

Tempat yang rindang adalah kunci, bukan Malioboro Gaya Baru

Baca Juga:

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Bukan Mojokerto, tapi Lumajang yang Layak Menjadi Tempat Slow Living Terbaik di Jawa Timur

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 18 Januari 2023 oleh

Tags: BojonegoroMalangMalioboroYogyakarta
Elvin Nuril Firdaus

Elvin Nuril Firdaus

Penggemar matcha dan hobi terbesarnya adalah gabut.

ArtikelTerkait

Salah Kaprah Anggapan Jogja Serbamurah. Tabok Saja kalau Ada yang Protes! terminal mojok.co

Jogja: Saya Cemburu Padamu

3 Agustus 2019
Wacana Parkir Bus di Giwangan Jogja Nggak Masuk Akal (Unsplash)

Wacana Bus Parkir Abu Bakar Ali Pindah ke Terminal Giwangan itu Cuma Nyusahin Wisatawan di Jogja dan Bikin Malioboro Nggak Eksis Lagi

13 September 2025
6 Jalan Bedebah di Malang yang Sebaiknya Dihindari Pengendara Pemula Mojok.co

6 Jalan Bedebah di Malang yang Sebaiknya Dihindari Pengendara Pemula

26 Juni 2024
Jalan Daendels, Jalan Penghubung Yogyakarta-Purworejo yang Mirip Simulasi Neraka

Jalan Daendels, Jalan Penghubung Yogyakarta-Purworejo yang Mirip Simulasi Neraka

30 Oktober 2023
Jalan Ijen, Ruas Jalan Paling Cantik Seantero Kota Malang Sejak Zaman Kolonial

Jalan Ijen, Ruas Jalan Paling Cantik Seantero Kota Malang Sejak Zaman Kolonial

20 Februari 2024
4 Tempat Wisata di Malang Raya yang Sebaiknya Nggak Dikunjungi di Akhir Tahun karena Sudah Pasti Ramenya Nggak Masuk Akal

4 Tempat Wisata di Malang Raya yang Sebaiknya Nggak Dikunjungi di Akhir Tahun karena Sudah Pasti Ramenya Nggak Masuk Akal

13 November 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
Susahnya Cari Ruang Terbuka Hijau di Palembang, Hiburan Cuma Mal atau Kafe, tapi Lama-lama Bosan dan Bikin Rugi!

Susahnya Cari Ruang Terbuka Hijau di Palembang, Hiburan Cuma Mal atau Kafe, tapi Lama-lama Bosan dan Bikin Rugi!

29 Desember 2025
Ibu Rumah Tangga dan Ojol juga Berhak untuk Kuliah, Universitas Terbuka Menerima Tanpa Batasan Apa pun! Mojok.co

Ibu Rumah Tangga dan Ojol juga Berhak untuk Kuliah, Universitas Terbuka Menerima Tanpa Batasan Apa pun!

29 Desember 2025
Pekalongan (Masih) Darurat Sampah: Ketika Tumpukan Sampah di Pinggir Jalan Menyapa Saya Saat Pulang ke Kampung Halaman

Pekalongan (Masih) Darurat Sampah: Ketika Tumpukan Sampah di Pinggir Jalan Menyapa Saya Saat Pulang ke Kampung Halaman

28 Desember 2025
Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

27 Desember 2025
Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Orang Tak Tegaan Jadi Debt Collector: Tak Tagih Utang Malah Sedekah Uang, Tak Nikmati Gaji Malah Boncos 2 Kali
  • Biro Jasa Nikah Siri Maikin Marak: “Jalan Ninja” untuk Pemuas Syahwat, Dalih Selingkuh, dan Hindari Tanggung Jawab Rumah Tangga
  • Didikan Bapak Penjual Es Teh untuk Anak yang Kuliah di UNY, Jadi Lulusan dengan IPK Tertinggi
  • Toko Buku dan Cara Pelan-Pelan Orang Jatuh Cinta Lagi pada Bacaan
  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.