Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Buang Ekspektasi Jogja Kota Sejuk dan Asri. Cuacanya Lebih Panas daripada Surabaya dan Jakarta!

Anisah Meidayanti oleh Anisah Meidayanti
27 Februari 2024
A A
Buang Ekspektasi Jogja Kota Sejuk dan Asri. Cuacanya Lebih Panas daripada Surabaya dan Jakarta!

Buang Ekspektasi Jogja Kota Sejuk dan Asri. Cuacanya Lebih Panas daripada Surabaya dan Jakarta! (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Selama ini, Jogja dikenal sebagai daerah yang asri, nyaman dan sejuk, sehingga banyak orang memilih Jogja sebagai tempat healing tipis-tipis, outing kantor hingga menghabiskan masa tuanya di daerah ini. Namun, cuaca Jogja, sebenarnya tiada beda dengan kota besar lain di Pulau Jawa lainnya. Bahkan lebih panas dari kota Jakarta dan Surabaya.

Lho, saya nggak bercanda ini. Cuaca Jogja itu menurut saya panas, panas banget malah!

Memang dari letak geografis, Jakarta dan Surabaya terletak di daerah pesisir utara Pulau Jawa yang identik dengan cuaca panas. Namun, saya tidak menyangka bahwa Jogja yang terletak di daerah sisi selatan pulau Jawa bisa sepanas ini. Panasnya cuaca Jogja begitu menyengat dan membuat badan saya mudah mengeluarkan keringat dalam jumlah banyak alias gobyos.

Hal ini saya sadari ketika saya melepas mukena di dalam mushola Stasiun Lempuyangan. Awalnya, saya masih tidak percaya bahwa saya akan disambut oleh cuaca panas yang menyengat saat turun di Stasiun Lempuyangan. Mencoba mencari kesejukan di dalam mushola dengan menikmati kipas angin nyatanya kerah baju dan kerudung area kepala saya basah selepas menggunakan mukenah.

Siapa bilang cuaca Jogja itu sejuk?

Walaupun saya terbiasa hidup di kota yang terkenal panas yakni Surabaya, saya merasa panasnya Jogja ini tidak umum. Agaknya baru kali ini saya merasa kecewa mengunjungi Kota Istimewa, akibat ekspektasi saya sendiri yang tinggi. Saya pikir, kunjungan saya ke Jogja kali ini akan memberi saya kesejukan dan kesyahduan karena telah memasuki musim hujan. Ternyata lebih panas dari Surabaya, Bung!

Saat saya mengungkap keluh kesah saya terhadap cuaca Jogja ke beberapa orang seperti tukang becak, satpam hotel, driver ojol hingga pedagang pasar mereka pun merasakan demikian. Kebanyakan mereka memberi pernyataan bahwa cuaca panas terasa menyengat karena intensitas hujan yang rendah dan tidak meratanya hujan turun di beberapa titik. “Sekarang cuaca udah nggak bisa diprediksi. Kemarin di sini gerimis terus panas. Pas saya pulang ke rumah hujan, nggak lama gerah semaleman” ujar satpam hotel tempat saya menginap.

Menurut artikel Liputan Mojok berjudul Alasan Jogja Panas meski Memasuki Musim Hujan akhir tahun lalu, wilayah Jawa atau Indonesia bagian selatan tidak terdapat tutupan awan. Kurangnya pertumbuhan awan hujan menjadi salah satu penyebab mengapa cuaca Jogja panas meski sudah memasuki musim hujan.

Kalau tiap saat di Kaliurang mah, beda cerita

Lebih lanjut menurut artikel KRJogja yang diunggah bulan Februari tahun ini, pihak BMKG DIY menyatakan bahwa dinamika atmosfer di atas wilayah DIY berdampak pada pengurangan curah hujan. Beberapa hal yang mempengaruhi atmosfer di wilayah DIY adalah, tidak kuatnya angin baratan, indeks El Nino Moderat dan cuaca berawan dari siang hingga malam hari. 

Baca Juga:

8 Aturan Tak Tertulis di Surabaya yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Dari kunjungan saya ke Jogja kali ini,  dengan ini saya menyatakan bahwa panasnya kota Jogja hampir bahkan lebih panas dari Kota Surabaya. Bahkan baru-baru ini postingan Instagram @haloterong yang menjelaskan bahwa ia mengalami culture shock akibat Jogja terasa lebih panas dari Jakarta! 

Jadi, menurut saya sih, kurang-kurangin bikin konten yang bilang cuaca Jogja itu sejuk. Pernyataan itu baru valid kalau kalian 24/7 di pucuk Kaliurang. Kalau nggak ya, sama saja!

Penulis: Anisah Meidayanti
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Berkat Pengalaman Tinggal di Jogja, Saya Selalu Bersyukur Setiap Pulang ke Tasikmalaya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 27 Februari 2024 oleh

Tags: cuaca jogjaiJakartaJogjaSurabaya
Anisah Meidayanti

Anisah Meidayanti

Sering dianggap perempuan setengah lelaki. Mari bersama menikmati nasi bebek goreng saat malam hari.

ArtikelTerkait

4 Jalan di Jakarta yang Jadi Arena Balap Liar dan Kebut-kebutan. Hati-hati kalau Lewat Sini

Sulitnya Nyetir di Jakarta: Salah Belok, Salah Jalur, Bisa Fatal!

23 September 2024
Bioskop Permata Jogja: Berdiri Sejak Zaman Belanda, Pernah Jadi Primadona, Kini Tinggal Cerita

Bioskop Permata Jogja: Berdiri Sejak Zaman Belanda, Pernah Jadi Primadona, Kini Tinggal Cerita

4 Januari 2024
Penamaan Kampung di Jogja yang Terinspirasi dari Prajurit Keraton terminal mojok.co

Nggak Usahlah Ndakik-Ndakik Bicarain Romantisasi Jogja

30 November 2019
Gunungketur Jogja Kampung di Tengah Kota yang Bikin Bingung (Unsplash) pakualaman jogja

Gunungketur Jogja: Kampung di Tengah Kota yang Bikin Bingung dan Ternyata Nggak Ada Gunungnya

28 Juni 2024
ha milik tanah klitih tingkat kemiskinan jogja klitih warga jogja lagu tentang jogja sesuatu di jogja yogyakarta kla project nostalgia perusak jogja terminal mojok

Mengungkap Perusak Jogja yang Sebenarnya

11 Oktober 2020
Upah Layak, Tanah Murah, atau Lapangan Pekerjaan: Mana yang Lebih Worth It bagi Pekerja Jogja? Terminal Mojok

Upah Layak, Tanah Murah, atau Lapangan Pekerjaan: Mana yang Lebih Worth It bagi Pekerja Jogja?

1 Desember 2020
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

Culture Shock Orang Lamongan Menikah dengan Orang Mojokerto: Istri Nggak Suka Ikan, Saya Bingung Lihat Dia Makan Rujak Pakai Nasi

2 Desember 2025
Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

1 Desember 2025
Betapa Merananya Warga Gresik Melihat Truk Kontainer Lalu Lalang Masuk Jalanan Perkotaan

Gresik Utara, Tempat Orang-orang Bermental Baja dan Skill Berkendara di Atas Rata-rata, sebab Tiap Hari Harus Lawan Truk Segede Optimus!

30 November 2025
Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025
Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

Pengakuan Pengguna Tumbler Lion Star: Murah, Awet, dan Tidak Mengancam Masa Depan Karier Siapa pun

29 November 2025
3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

4 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.