Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Serial

Cho Yong Pil “Welcome to Samdal-ri” Adalah Support System Terbaik dalam Sejarah Drama Korea Romcom

Arum oleh Arum
23 Januari 2024
A A
Cho Yong Pil Welcome to Samdal-ri Adalah Support System Terbaik dalam Sejarah Drama Korea Romcom

Cho Yong Pil Welcome to Samdal-ri Adalah Support System Terbaik dalam Sejarah Drama Korea Romcom (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Cho Yong Pil adalah nama karakter utama yang diperankan oleh Ji Chang Wook dalam drama Welcome to Samdal-ri. Drama Korea yang banyak berlatar di Pulau Jeju ini telah menayangkan episode pamungkasnya pada hari Minggu lalu. Karakter utama dalam drama biasanya memang menjadi support system bagi karakter utama lainnya, namun Cho Yong Pil berbeda. Agaknya perbedaan ini karena perhatiannya tak hanya untuk Cho Samdal yang diperankan oleh Shin Hye Sun melainkan juga untuk karakter lainnya.

Cho Yong Pil dalam Welcome to Samdal-ri dikisahkan sebagai seorang ahli prakiraan cuaca yang bekerja di BMKG wilayah Pulau Jeju. Dia memiliki kemampuan prakiraan cuaca yang andal. Meskipun gaduh dan membuat sakit kepala atasannya, prakiraan cuaca Cho Yong Pil selalu akurat.

Karakter utama lainnya, yaitu Cho Samdal, adalah seorang fotografer terkenal di Seoul yang menggunakan nama panggung Cho Eun Hye. Saat namanya melambung dan tengah mempersiapkan pameran besarnya, sebuah skandal menerpa. Rumor yang belum terbukti kebenarannya nyatanya membuat kolega dan teman-temannya menjauh, bahkan pameran Cho Eun Hye terpaksa batal dalam semalam. Merasa terpojok diberondong media, Cho Eun Hye kembali ke kampung halamannya di Jeju setelah 8 tahun berkarier.

Cho Yong Pil ternyata selalu hadir di setiap pameran Cho Samdal

Cho Yong Pil dan Cho Samdal telah berkawan sejak kecil. Akan tetapi mereka harus putus hubungan ketika beranjak dewasa. Keduanya tidak saling berkontak selama bertahun-tahun lamanya.

Hingga akhirnya Cho Samdal mengetahui bahwa selama ini Cho Yong Pil diam-diam selalu menghadiri galeri pamerannya. Bahkan ketika pamerannya batal, Yong Pil menjadi satu-satunya pengunjung yang namanya tertulis di buku tamu. Fakta ini juga menjelaskan bahwa tidak pernah sekalipun dia melupakan Samdal yang telah meninggalkannya.

Yong Pil yang selalu melindungi ibu Samdal

Ibunya Yong Pil dan Samdal berprofesi sebagai haenyeo, sebutan untuk wanita penyelam di pesisir Korea khususnya di Pulau Jeju. Seorang haenyeo mampu menyelam hingga kedalaman 10 meter tanpa bantuan alat pernapasan. Profesi ini ditetapkan menjadi warisan budaya tak benda oleh UNESCO.

Suatu hari, para haeyeo harus pulang lebih awal akibat cuaca tak mendukung. Ibu Samdal yang sejak kemarin tak memperoleh hasil tangkapan laut memutuskan kembali menyelam sebentar. Saat itu, ibu Yong Pil telah melarang karena berbahaya. Tak ingin khawatir, ibu Yong Pil akhirnya ikut menemani sahabatnya menyelam. Mereka berjanji akan keluar dari air ketika arus laut menguat.

Sayangnya, cuaca buruk benar terjadi. Hanya ibunya Samdal yang berhasil kembali ke permukaan. Cho Yong Pil kehilangan ibunya. Dalam Welcome to Samdal-ri diceritakan ayah Yong Pil sangat terpukul sampai membenci keluarganya Samdal.

Baca Juga:

Rekomendasi 8 Drama Korea yang Wajib Ditonton sebelum 2025 Berakhir

Drama Korea Typhoon Family, Membahas yang Terlewat dalam Debat Perintis vs Pewaris di Media Sosial

Kehilangan sahabat sekaligus merasa bersalah, tak lama kemudian ibu Samdal didiagnosis aritmia, sebuah kondisi yang berbahaya bagi penyelam. Mengetahui hal itu, Yong Pil memutuskan untuk tidak meninggalkan Jeju, menolak dimutasi ke Seoul, bahkan mengurungkan niatnya berkiprah di organisasi meteorologi dunia (WMO) di Swiss.

Keputusannya tidak lain karena dia ingin melindungi ibu Samdal. Secara khusus Yong Pil membuatkan pelampung bermotif bunga dengan maksud agar mudah dipantau melalui kamera pemantau cuaca. Cho Yong Pil tidak ingin apa yang menimpa ibunya terulang kembali.

Menguatkan dan mendukung impian Samdal

Karakter Cho Yong Pil sebagai support system bagi Cho Samdal dalam Welcome to Samdal-ri terasa begitu kuat. Sejak awal Yong Pil mendukung impian Samdal menjadi fotografer sukses di perantauan. Dia setia mengikuti dan mendukung karya-karya Samdal. Bahkan dia selalu hadir di masa-masa sulit Samdal. Yong Pil juga yang meyakinkan Samdal untuk tidak menyerah pada mimpinya dan membantu Samdal mewujudkan pameran pertamanya sebagai fotografer Cho Samdal, bukan Cho Eun Hye.

Maka tak usah heran kalau sosok Cho Yong Pil memang patut didapuk sebagai support system paling legowo sepanjang sejarah drama Korea bergenre romantis komedi. Meski bukan dengan adegan tertembak peluru hingga berdarah-darah, ketulusan Yong Pil dalam Welcome to Samdal-ri terasa sama besarnya. Bagaimana menurutmu?

Penulis: Arum
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Cho Samdal dalam Drama Korea Welcome to Samdal-ri Adalah Kita yang Enggan Balik ke Kampung Halaman.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 23 Januari 2024 oleh

Tags: Cho Yong Pildrama koreadrama korea netflixnetflixpulau jejusupport systemWelcome to Samdal-ri
Arum

Arum

ArtikelTerkait

4 Drama Korea yang Relatable bagi Orang Introvert Terminal Mojok

4 Drama Korea yang Relatable bagi Orang Introvert

2 Mei 2022
3 Drama Korea Super Pendek Berjumlah 2 Episode yang Bisa Kamu Tonton Sekali Duduk terminal mojok

3 Drama Korea Super Pendek Berjumlah 2 Episode yang Bisa Kamu Tonton Sekali Duduk

21 Juli 2021

‘Full House’, Drakor Pertama yang Saya Tonton Sampai Tamat

6 Mei 2021
prison playbook mojok.co

Prison Playbook: Pelajaran Hidup Bisa Kau Temukan di Mana Saja, Bahkan di Penjara Sekalipun

2 Juli 2020
21 Rekomendasi Film Dokumenter Netflix Terbaik di Bulan November 2023

21 Rekomendasi Film Dokumenter Netflix Terbaik di Bulan November 2023

18 November 2023
Busted! Variety Show Korea Bertema Detektif Terbaik di Netflix Terminal mojok

Busted! Variety Show Korea Bertemakan Detektif Terbaik di Netflix

6 Februari 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

4 Desember 2025
Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

3 Desember 2025
Logika Aneh di Balik Es Teh Solo yang Bikin Kaget (Unsplash)

Logika Ekonomi yang Aneh di Balik Es Teh Solo, Membuat Pendatang dari Klaten Heran Sekaligus Bahagia

30 November 2025
8 Aturan Tak Tertulis Tinggal Surabaya (Unsplash)

8 Aturan Tak Tertulis di Surabaya yang Wajib Kalian Tahu Sebelum Datang ke Sana

1 Desember 2025
Lamongan Megilan: Slogan Kabupaten Paling Jelek yang Pernah Saya Dengar, Mending Diubah Aja Mojok.co Semarang

Dari Wingko Babat hingga belikopi, Satu per Satu yang Jadi Milik Lamongan Pada Akhirnya Akan Pindah ke Tangan Semarang

30 November 2025
8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah (Unsplash)

8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.