Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Cacapan, Kuliner Khas Kalimantan Selatan Pengganti Sambal yang Tak Kalah Menggoyang Lidah

Elisa Erni oleh Elisa Erni
28 Oktober 2023
A A
Cacapan, Kuliner Khas Kalimantan Selatan Pengganti Sambal yang Tak Kalah Menggoyang Lidah

Cacapan, Kuliner Khas Kalimantan Selatan Pengganti Sambal yang Tak Kalah Menggoyang Lidah (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Cacapan adalah salah satu menu pendamping lauk khas Kalimantan Selatan. Saya mengenal kuliner khas Kalimantan Selatan ini karena ibu saya sering membuatnya di rumah. Beliau mengatakan bahwa saat masih kecil, cacapan biasa disantap dengan ikan goreng yang ditangkap dari sungai di Kalimantan. Tapi kini, setelah ibu saya pindah ke Pulau Jawa, cacapan sering disantap dengan menu apa saja, tergantung selera.

Cacapan terbuat dari bawang merah, asam, cabai, garam, penyedap rasa, dan sedikit gula. Selain itu, komponen penting dalam pembuatan kuliner khas Kalimantan Selatan ini adalah air. Usahakan untuk menggunakan air yang sudah matang karena cacapan tidak akan melalui proses pemasakan.

Cara membuat cacapan

Cara membuatnya gampang. Pertama, iris tipis dua hingga tiga siung bawang merah. Setelah itu iris cabai yang sudah disiapkan. Jika tidak suka pedas sama sekali, kita bisa skip bagian cabai. Jika semua bahan sudah siap, masukkan bawang merah, cabai, asam jawa, serta bumbu-bumbu lainnya ke dalam mangkok. Beri sedikit air, lalu bejek-bejek semua bahan yang ada di dalam mangkok menggunakan sendok atau tangan secara langsung.

Tapi ingat, tidak perlu dibejek sampai halus karena kita hanya perlu memastikan bawang merah, cabai dan asam mengeluarkan aroma dan rasanya. Jika sudah, koreksi rasa, atau jika ingin lebih berkuah tinggal tambahkan air secukupnya. Cacapan pun siap dinikmati sebagai pendamping lauk-pauk yang kita punya.

Di Kalimantan Selatan, cacapan biasa digunakan sebagai cocolan saat makan ikan bakar, ikan goreng, atau ikan asin. Rasanya yang pedas, asam, dan sedikit asin memang sangat cocok jika disandingkan dengan menu yang notabene berbau amis seperti ikan. Cita rasa pedas dan asam dari kuliner khas Kalimantan Selatan ini bisa menyeimbangkan aroma amis dari ikan. Makanya rasa ikan goreng yang gurih akan terasa lebih segar dengan kehadiran cacapan.

Akan tetapi di keluarga saya, cacapan biasa disandingkan dengan berbagai menu seperti telur dadar, tahu dan tempe goreng, ayam goreng, serta lauk lainnya. Asal bukan makanan berkuah saja, ya. Kayaknya kalau dicampur dengan makanan berkuah rasanya bakal tidak karuan. Umumnya kalau dipadukan dengan lauk yang digoreng atau dibakar, rasanya akan selalu lebih cocok.

Selain sebagai cocolan, biasanya saya menyantap cacapan dengan langsung mengguyurkannya ke atas nasi. Atau saya jadikan kuah yang agak nyemek, barulah saya gunakan untuk makan dengan lauk apa saja. Lumayan kalau tidak ada makanan berkuah, kuliner khas Kalimantan Selatan ini cocok disandingkan dengan nasi. Itung-itung biar nggak seret gitu.

Pengganti sambal, anti-ribet

Kalau sedang malas membuat sambal yang lebih ribet karena kadang harus menggoreng bumbu-bumbu terlebih dulu dan harus menguleknya, cacapan bisa jadi alternatif pendamping nasi dan lauk. Selain itu, kuliner khas Kalimantan Selatan ini juga tidak menggunakan minyak, jadi otomatis rasanya lebih ringan di lidah dan lebih sehat.

Baca Juga:

4 Ciri Warung Sunda yang Masakannya Dijamin Enak, Salah Satunya Lalapan Selalu Segar

3 Kuliner Solo yang Bikin Culture Shock Lidah Sunda Saya

Meskipun bahannya sederhana dan cara buatnya mudah, cacapan tidak kalah lezat dengan sambal. Kuliner ini memang tidak terlalu familier bagi orang Jawa atau masyarakat di luar Kalimantan Selatan, bahkan di Kalimantan sendiri menu ini tidak dijual di restoran atau warung sekalipun.

Akan tetapi saya tetap menyarankan kalian mencicipi cacapan suatu hari nanti, terlebih kalau kalian pencinta ikan bakar atau ikan goreng. Segarnya cacapan berpadu gurihnya ikan, saya jamin akan membuat siapa pun yang mencicipinya ketagihan. Buktinya dulu saya menganggap menu ini sangat aneh. Tapi sekarang, saat ibu saya membuat menu pengganti sambal ini, saya yang menghabiskannya paling banyak. Hehehe.

Penulis: Elisa Erni
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 5 Rekomendasi Kuliner Banjarmasin selain Soto Banjar.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 28 Oktober 2023 oleh

Tags: bawangcabaicacapanKalimantan SelatanSambal
Elisa Erni

Elisa Erni

Penulis puisi, esai, dan apapun.

ArtikelTerkait

cabe sambal

Petualangan Pemula dalam Menikmati Sambal

19 Mei 2019
3 Kuliner Solo yang Bikin Culture Shock Lidah Sunda Saya

3 Kuliner Solo yang Bikin Culture Shock Lidah Sunda Saya

7 November 2025
3 Alasan Ayam Gepuk Pak Gembus Juara Dunia Perayaman (Unsplash)

3 Alasan Ayam Gepuk Pak Gembus Jadi Juara di Dunia Perayaman

29 April 2025
Penderitaan para Penikmat Kecap di Indonesia (Pixabay)

Penderitaan para Penikmat Kecap di Indonesia

22 November 2022
Mayones Bukan Budaya Kita, Budaya Kita Makan Pakai Sambal

Mayones Bukan Budaya Kita, Budaya Kita Makan Pakai Sambal

13 Februari 2024
Ayam Geprek Olive Fried Chicken vs Rocket Chicken, Mana yang Lebih Mantap?

Ayam Geprek Olive Fried Chicken vs Rocket Chicken, Mana yang Lebih Mantap?

7 Desember 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

27 Desember 2025
Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

Kuliah Bukan Perlombaan Lulus Tepat Waktu, Universitas Terbuka (UT) Justru Mengajarkan Saya Lulus Tepat Tujuan

24 Desember 2025
Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

Tradisi Aneh Kondangan di Daerah Jepara yang Sudah Saatnya Dihilangkan: Nyumbang Rokok Slop yang Dianggap Utang

27 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.