'Bajaj Bajuri' Masih Merupakan Sitkom Terbaik Hingga Kini – Terminal Mojok
  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Kuliner
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Hewani
    • Personality
    • Nabati
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
  • Gaya Hidup
    • Game
    • Fesyen
    • Otomotif
    • Olahraga
    • Kuliner
    • Cerita Cinta
    • Gadget
    • Hewani
    • Personality
    • Nabati
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Acara TV
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Pojok Tubir
  • Kampus
  • Politik
  • Media Sosial
  • Nusantara
  • Luar Negeri
Home Hiburan Acara TV

‘Bajaj Bajuri’ Masih Merupakan Sitkom Terbaik Hingga Kini

Bayu Kharisma Putra oleh Bayu Kharisma Putra
16 Juni 2021
0
A A
Bajaj Bajuri Masih Merupakan Sitkom Terbaik Hingga Kini terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Entah ada apa dengan Trans TV di masa kini, dahulu Trans TV adalah stasiun idola saya saat kecil. Selain karena ada kartun di sore dan malam hari, beberapa acara milik mereka memang bagus. Di era itu, saat mereka masih baru dan kinyis-kinyis. Extravaganza, Buceli, Dunia Lain dan Bajaj Bajuri adalah primadona acara televisi. Sesuatu yang lain mereka hadirkan dan jejalkan ke kepala saya. Saat itu, acara mereka benar-benar mampu menggebrak dunia pertelevisian Indonesia.

Bahkan hingga hari ini, saya berani bilang bahwa belum ada sitkom sebaik dan sekeren Bajaj Bajuri. Dengan kata lain, Bajaj Bajuri masih menjadi sitkom terbaik di negara ini, setidaknya bagi saya. Silakan yang nggak setuju, mau menghujat boleh (baca: bodo amat). Salah satu yang bikin saya yakin jika Bajaj Bajuri adalah sitkom yang keren adalah jalan cerita dan tokoh yang kuat pakai banget. Pembuat sitkom ini paham bagaimana membuat sitkom yang lain daripada yang lain, plus dekat dengan keseharian yang jarang diproyeksikan lewat pertunjukan di televisi (setidaknya untuk zaman itu).

Saat sitkom macam Friends menjadi role model dan telenovela memenuhi televisi, Bajaj Bajuri berani muncul dengan tengil dan berbeda. Menyeruak di antara prime time yang penuh sinetron, dan berhasil menjadi tontonan favorit keluarga Indonesia yang baru. Rating tetap bagus, padahal bersaing dengan banyak sinetron yang tengah beken pada masanya. Saya ingat betul saat itu, di rumah saya yang sempit, para tetangga dan sepupu ikut nimbrung nobar di belakang rumah. Dengan televisi berwarna 19 inchi, sekitar sepuluh orang menonton acara Trans TV dengan penuh penghayatan. Saat itu, Trans TV memang benar-benar edan, terutama si Bajuri yang kocak itu.

Isu yang diangkat di tiap episodenya selalu up to date dan dikemas dengan baik. Sekarang saya sudah paham apa itu satire. Bajaj Bajuri di masa itu sudah menghadirkan banyak kritik sosial dengan rapi dan kelewat cerdas. Lewat tokoh-tokohnya yang berkarakter kuat, segala permasalahan di masyarakat bisa dibahas dengan tepat dan sarat makna. Semua itu juga baru bisa saya pahami saat saya menonton ulang di masa dewasa (masih bisa diperdebatkan) saya sekarang.


Latar yang ditampilkan sangat pinggiran kota banget. Karakter-karakter kuat yang digambarkan dengan baik, serasa tak berlebihan dan benar-benar dekat dengan keseharian penontonnya, terutama saya. Ada tukang ngutang, ada pengangguran, tukang nyari proyek, pokoknya semua terlihat autentik dan natural. Selain penulisan yang memang baik, pengerjaanya juga rapi dan asoy. Selepas Bajaj Bajuri, mulai muncul sitkom yang mengekor dan terlihat betul terpengaruh oleh Bajaj Bajuri. Harus diakui, Bajaj Bajuri memang pada akhirnya menjadi role model dalam dunia sitkom Indonesia.

Interaksi antarpemain terlihat apa adanya, lumrah, nggak bombongan. Tokoh-tokoh selingan juga nggak kalah gawat. Sebuah kehidupan terpampang nyata, bahkan terasa amat alami. Stigma sosial yang kerap ditemui penonton, ikut membantu penonton untuk mengerti jalan cerita dan merasakan pergolakan batin para tokoh di Bajaj Bajuri. Yang nganggur bisa berkaca pada Ucup dengan segala masalahnya. Ada yang tak kunjung memiliki momongan, seperti Oneng dan Bang Bajuri. Pokoknya, setiap masalah dan konflik di sitkom ini, selalu mudah untuk diresapi banyak orang. Terasa dekat, terasa nyata, karena memang banyak yang mengalami dan melihat dengan mata kepala sendiri.

Meski pada akhirnya sitkom ini terkesan di-milking, tetap saja sitkom ini masih menjadi favorit saya hingga kini. Biasalah, hampir selalu terjadi pada banyak acara televisi yang berhasil menjaring banyak penonton dan duit. Tapi, meski tak berakhir dengan paripurna dan penuh perayaan yang layak, saya tetap yakin, sampai sekarang belum ada sitkom yang bisa menyamai Bajaj Bajuri. Terima kasih, Bang Bajuri dan Mpok Oneng.

Sumber Gambar: YouTube No Skip TV

BACA JUGA Tagar #GoodbyeMaudy dan Harapan Orang Indonesia dan tulisan Bayu Kharisma Putra lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 2 November 2021 oleh

Tags: bajaj bajuriHiburan Terminalsitkomtranstv
Bayu Kharisma Putra

Bayu Kharisma Putra

Anak pertama

Artikel Lainnya

Yusuf Bin Sanusi, Karakter Terbaik dalam Sitkom Bajaj Bajuri terminal mojok.co

Yusuf Bin Sanusi, Karakter Terbaik dalam Sitkom Bajaj Bajuri

30 November 2021
higgs domino spaylater judi mojok

Higgs Domino, SPayLater, dan Kesedihan Teman Saya Setiap Awal Bulan

17 Agustus 2021
lionel messi putuskan bertahan di barcelona tak jadi pindah mojok.co

Kepergian Lionel Messi dan Pentingnya Regenerasi Klub

17 Agustus 2021
Mempertanyakan Kematian Yoon Soo Hyun dalam K-Drama The Devil Judge terminal mojok

Menggugat Kematian Yoon Soo Hyun dalam The Devil Judge

17 Agustus 2021
tipe ibu-ibu tetangga gosip mojok

3 Jenis Ibu-ibu Tetangga yang Harus Anda Hindari

16 Agustus 2021
Mempertanyakan Iklan Susu Real Good yang Asli Ramashok Blas! terminal mojok

Mempertanyakan Iklan Susu Real Good yang Asli Ramashok Blas!

16 Agustus 2021
Pos Selanjutnya
jadi nenek di usia muda mojok

Jadi Nenek Sejak Masih Muda Itu Rasanya Wagu dan Lucu

Terpopuler Sepekan

Cara-cara Starbucks Membuat Pembeli Mengeluarkan Uang Lebih Banyak

Cara Starbucks Membuat Orang Tertarik Beli meski Tahu Harganya Mahal

13 Mei 2022
Sebagai Orang Magelang, Saya Menuntut Adanya Malioboro di Kota Ini Terminal Mojok.co

Sebagai Orang Magelang, Saya Menuntut Adanya Malioboro di Kota Ini

16 Mei 2022
3 Rahasia Sukses Bisnis Toko Kelontong ala Orang Cina

3 Rahasia Sukses Bisnis Toko Kelontong ala Orang Cina

14 Mei 2022
Transportasi Publik di Surabaya Dibuat Sekadar untuk Gimik Politik Terminal Mojok

Transportasi Publik di Surabaya Dibuat Sekadar untuk Gimik Politik

15 Mei 2022
10 Lagu Bahasa Inggris dengan Lirik yang Mudah Dihafal dan Dinyanyikan Terminal Mojok

10 Lagu Bahasa Inggris dengan Lirik yang Mudah Dihafal dan Dinyanyikan

2 Januari 2022
Bajaj Bajuri Masih Merupakan Sitkom Terbaik Hingga Kini terminal mojok

‘Bajaj Bajuri’ Masih Merupakan Sitkom Terbaik Hingga Kini

16 Juni 2021
Fitur Canggih pada Mobil yang Sebenarnya Nirfaedah Terminal Mojok

Fitur Canggih pada Mobil yang Nirfaedah

14 Mei 2022

Dari MOJOK

  • Nasirun, Santrinya, dan Lukisan-lukisan yang Pulang
    by Arif Hernawan on 19 Mei 2022
  • Cerita Simone Inzaghi yang Sering Dibandingkan dan Stefano Pioli yang Kerap Diremehkan
    by Ali Ma'ruf on 19 Mei 2022
  • Kerasukan: Menjadi Medium, Tentang Trauma, dan Luka Ingatan
    by Khoirul Fajri Siregar on 19 Mei 2022
  • Silampukau Rilis Single ‘Lantun Mustahil’, Bercerita tentang Badai dan Lautan
    by Purnawan Setyo Adi on 19 Mei 2022
  • Ciptakan 4,6 Juta Lapangan Kerja, Kominfo Kebut Jaringan 5G
    by Yvesta Ayu on 19 Mei 2022

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=GwazDvZPZ_Q&t=619s

Subscribe Newsletter

* indicates required

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
DMCA.com Protection Status

© 2022 Mojok.co - All Rights Reserved .

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Gaya Hidup
    • Cerita Cinta
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Hewani
    • Kecantikan
    • Kuliner
    • Nabati
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Personality
  • Hiburan
    • Acara TV
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Pojok Tubir
  • Kampus
    • Ekonomi
    • Loker
    • Pendidikan
  • Politik
  • Media Sosial
  • Luar Negeri
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2022 Mojok.co - All Rights Reserved .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In