ADVERTISEMENT
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Astor, Wafer Stick Asli yang Legendaris

Bayu Kharisma Putra oleh Bayu Kharisma Putra
8 Oktober 2022
A A
Astor, Wafer Stick Asli yang Legendaris Terminal Mojok

Astor, Wafer Stick Asli yang Legendaris (Instagram Astor Indonesia)

Share on FacebookShare on Twitter

Astor memang astor yang sesungguhnya. Ada yang udah pernah nyobain pelopor wafer stick satu ini?

Bagi kebanyakan orang, air mineral kemasan itu hanya ada dua: Aqua dan selain Aqua. Maklum saja, Aqua jadi pabrikan air mineral kemasan yang namanya kadung besar. Menjadi legendaris dan tak tergantikan itu bukan perkara sepele, perlu waktu yang tak sebentar dan pembuktian yang tak mudah.

Selain Aqua di dunia air mineral kemasan, ada satu merek lain yang juga serupa dengannya namun beda semesta, ia adalah Astor. Astor merupakan sebuah merek yang pada akhirnya menjadi kata ganti bagi wafer stick itu sendiri. Dengan kata lain, ia merupakan legenda dalam dunia wafer stick belang-belang di Indonesia.

Astor sudah menjadi kecintaan banyak orang sedari dulu. Ia mampu menjangkau pelosok Indonesia. Meski begitu, masih banyak orang yang mengira jika astor yang tak bermerek Astor adalah yang sejati. Asalkan itu wafer stick, orang akan menganggapnya itu astor. Padahal Astor yang sesungguhnya punya rasa yang membuatnya pantas dinobatkan sebagai wafer stick paling legendaris di negeri ini.

Sejujurnya saya sendiri baru mencoba astor yang asli saat sudah dewasa. Itupun karena didorong rasa penasaran yang menggebu. Sejak kecil hingga remaja, astor palsu kerap mengisi relung jiwa dan membela indra perasa saya. Dulu, produk keluaran Mayora Indah ini hanya bisa saya lihat gambar kalengnya di brosur keluaran minimarket atau supermarket. Saat bertamu ke rumah orang pun saya tak pernah bertemu yang asli. Pernah ada yang menyajikan kalengnya, namun dengan isi yang menipu.

Setelah hidup sekian tahun dengan menikmati astor palsu, saya putuskan untuk membeli yang asli. Harga wafer stick sesungguhnya ini memang jauh lebih mahal ketimbang wafer stick yang biasa berstoples plastik itu. Satu kaleng seberat kurang dari setengah kilogram hanya memberikan saya beberapa batang wafer stick. Sementara yang bukan Astor di harga sama mampu memenuhi kebutuhan camilan saya selama seminggu. Namun perkara rasa dan aroma, yang asli memang lebih digdaya.

Saat membuka tutup Astor pertama kali, aroma kuat terasa menusuk hidung saya. Aroma yang baru pertama kali saya rasakan, namun seolah sudah amat akrab bak kawan lama yang saling merindukan. Aroma cokelat itu terasa menggebu, memberikan sugesti bahwa rasanya pasti manis dan sedap.

Saya pun memegang batang wafer stick pertama, permukaan kulitnya terlihat mantap. Ia tak seperti wafer stick murahan yang ambyar begitu terkena sedikit tenaga dari ujung jari. Teksturnya yang renyah sudah pasti bisa saya rasakan. Isiannya pun padat berisi, tak ada bagian dari wafer stick itu yang tak dilapisi cokelat. Rasa cokelatnya yang kuat berpadu cangkang yang harum dan tak mudah ambyar membuat saya merasakan pengalaman memakan wafer stick yang benar-benar baru. Seolah semua yang saya butuhkan pada wafer stick ada padanya. Tak berlebihan jika saya bilang ia wafer stick terbaik yang pernah saya cicipi.

Cokelat Astor terasa lebih tajam di lidah saya, bahkan lebih kuat ketimbang cokelat Chocolatos di awal kemunculannya. Isian itulah yang menjadi pusat cita rasa. Ia manis, namun tak berlebihan. Mungkin karena kulit tebal dan renyahnya mampu mereduksi rasa manis dari isian, sehingga semua terasa seimbang.

Saat dipegang, Astor memang terasa jauh lebih berat dari wafer stick kebanyakan. Saya percaya itu menandakan bahwa merek satu ini memang tak pelit bahan. Meski akhirnya isian cokelat yang mantap dan kulit yang nikmat bikin satu kaleng Astor terasa sempit volumenya. Ia memang lebih mahal, namun tak mungkin awet jika jadi suguhan Lebaran.

Membeli dan mencoba Astor untuk pertama kalinya adalah salah satu keputusan terbaik dalam hidup saya. Bagaimanapun rasa adalah yang utama, dan rasa itulah yang membuat wafer stick satu ini pantas menyandang gelar astor sesungguhnya yang no tipu-tipu. Mumpung masih ada umur, gas cobain yang asli, deh.

Penulis: Bayu Kharisma Putra
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Cara-cara Orang Makan Astor, Snack Saingan Berat Khong Guan di Meja Hidangan Lebaran.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 8 Oktober 2022 oleh

Tags: astorcamilanlegendariswafer stick
Bayu Kharisma Putra

Bayu Kharisma Putra

Anak pertama

ArtikelTerkait

Otak-otak di Atas Meja Rumah Makan Adalah Ancaman Nyata bagi Pembeli

Otak-otak di Atas Meja Rumah Makan Adalah Ancaman Nyata bagi Pembeli

24 Januari 2024
5 Camilan Indomaret yang Mengandung Kolagen dan Jarang Disadari Pembeli

5 Camilan Indomaret yang Mengandung Kolagen dan Jarang Disadari Pembeli

17 September 2023
Rambut Nenek Adalah Camilan Jadul yang Eksistensinya Wajib Dipertahankan terminal mojok

Rambut Nenek Adalah Camilan Jadul yang Eksistensinya Wajib Dipertahankan

25 Mei 2021
5 Camilan Terbaik Indomaret dan Alfamart di Bawah Rp20 Ribu

5 Camilan Terbaik Indomaret dan Alfamart di Bawah Rp20 Ribu

10 April 2023
7 Kasta Teratas Snack Keluaran Indomaret, Dijamin Nggak Kecewa Mojok,co

7 Kasta Teratas Snack Keluaran Indomaret, Dijamin Nggak Kecewa

8 Januari 2025
6 Camilan Kurang Terkenal di Minimarket yang Layak untuk Dicoba Terminal Mojok

6 Camilan Kurang Terkenal di Minimarket yang Layak untuk Dicoba

27 Oktober 2022
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Sudah Saatnya McD Indonesia Merilis Happy Meal untuk Orang Dewasa Terminal Mojok

Sudah Saatnya McD Indonesia Merilis Happy Meal versi Dewasa

5 Drama Korea Underrated dengan Cerita Seru, Pencinta Drakor Wajib Nonton Terminal Mojok

5 Drama Korea Underrated dengan Cerita Seru, Pencinta Drakor Wajib Nonton!

5 Pedagang Makanan Keliling yang Sering Wira-wiri di Depan Rumah Terminal Mojok

5 Pedagang Makanan Keliling yang Sering Wira-wiri di Depan Rumah

Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Sekolah Tumbuh: Meluruskan Miskonsepsi Sekolah Inklusi, Menumbuhkan Harapan

Sekolah Tumbuh: Meluruskan Miskonsepsi Sekolah Inklusi, Menumbuhkan Harapan

12 Juni 2025
KKN Konversi UIN Jogja "Menyiksa" Mahasiswa: Katanya Lebih Hemat Waktu dan Biaya padahal Bikin Boncos, Mahasiswa Menanggung Beban Ganda pula

KKN Konversi UIN Jogja “Menyiksa” Mahasiswa: Katanya Lebih Hemat Waktu dan Biaya padahal Bikin Boncos, Mahasiswa Menanggung Beban Ganda pula

10 Juni 2025
Kampung Tuguran Magelang Idaman Maba Untidar karena Dekat, Aman, dan Minim Pergaulan Bebas. Dijamin Bisa Fokus Belajar Mojok.co

Kampung Tuguran Magelang Tempat Ngekos Idaman Maba Untidar karena Dekat, Aman, dan Minim Pergaulan Bebas

10 Juni 2025
Saya Ditolak Masuk Organisasi Mahasiswa, dan Itu Adalah Keberuntungan Terbesar di Masa Kuliah

Saya Ditolak Masuk Organisasi Mahasiswa, dan Itu Adalah Anugerah Terbesar di Masa Kuliah

15 Juni 2025
Alumni UNY Boleh dan Layak Bangga dengan Kampusnya, Nggak Perlu Pura-pura Bangga kayak Alumni UNESA!

Alumni UNY Boleh dan Amat Layak Bangga dengan Kampusnya, Sesuatu yang Alumni UNESA Nggak Akan Pernah Tahu

9 Juni 2025
Banjarnegara, Daerah “Pendiam” yang Saking Diamnya Tenggelam oleh Ketenaran Dieng

Banjarnegara, Daerah “Pendiam” yang Saking Diamnya Tenggelam oleh Ketenaran Dieng

13 Juni 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=jxGwBYZnCJg

DARI MOJOK

  • Innova Zenix Bisa Menjadi Penyesalan Toyota karena Melahirkan Mobil Tidak Otentik dan Ternyata Innova Reborn Belum Habis
  • Pertama Kali Anak Desa Nongki di Tempo Gelato Malah bikin Canggung karena Pilih Varian Aneh dan Bertindak Konyol
  • Jukir di Surabaya Bisa Ngajak Ribut dan Bikin Repot karena Uang Rp2 Ribu, Tukang Parkir Jogja Lain Cerita
  • Orang Kebumen Pertama Kali Nginep di Jepang: Bingung Cara Pakai Toilet sampai Cebok Pakai Botol Air
  • Bukan Janji, Tapi Jalan : 100 Hari Pertama Masa Kepemimpinaan Wali Kota Solo
  • 14 Tahun Pakai Yamaha Xeon, Motor Butut yang Kuat Menerjang Jalanan Terjal Tasikmalaya ke Pantai Pangandaran

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.