Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Alasan Mengapa Anak-anak Indonesia Butuh Tayangan Semacam Anime ‘Dr. Stone’

Fransciscus Wishwa Shakti Pranadata oleh Fransciscus Wishwa Shakti Pranadata
17 Februari 2021
A A
Beberapa Alasan Mengapa Anak-anak Indonesia Butuh Tayangan Semacam Anime Dr. Stone Terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Anime “Dr Stone” adalah anime hasil adaptasi manga yang pertama kali rilis pada 5 Juli 2019. Mengusung tema dasar sci-fi, petualangan, dan paska-apokaliptik, anime ini menceritakan sang tokoh utama, Senku, yang berusaha membangun kembali peradaban dunia yang telah hancur akibat sinar aneh yang mengubah seluruh manusia di bumi menjadi batu ribuan tahun yang lalu. Dan dalam usahanya membangun peradaban, Senku dihadapkan pada banyak halangan termasuk harus bermusuhan oleh salah satu orang yang berhasil ia hidupkan kembali dari fase batunya.

Menurut saya, anime ini sangat menarik karena memiliki nuansa sains yang kental, mulai dari membentuk zat-zat kimia sederhana dari bahan yang ada di alam, sampai membuat peralatan berbahan logam yang memberikan gambaran proses kemajuan peradaban manusia di masa lalu. Lalu, kenapa tayangan semacam ini perlu ada di Indonesia?

#1 Fantasi yang kuat

Perlu diakui bahwa kebanyakan anime memiliki nuansa fantasi yang kuat, mulai dari genre isekai favorit para wibu jomblo, sampai anime aksi strategi yang melegenda seperti “Fullmetal Alchemist”. Saya rasa anak-anak, atau setidaknya mereka yang mulai beranjak remaja, memerlukan tayangan semacam ini. Tentu saja bukan agar mereka bisa berkhayal dan melarikan diri dari kenyataan, namun untuk membiasakan mereka menggunakan otak untuk berimajinasi.

Mungkin zaman sekarang kebanyakan anak lebih tertarik menjadi YouTuber gimmick ketimbang menciptakan cerita atas dasar imajinasi mereka. Mereka besar dengan mental “bermain apa yang ada”, bukan “mengimajinasikan yang belum ada”. Dan dengan tayangan semacam ini, siapa tahu nanti Indonesia bisa memiliki industri kartun sendiri, kan?

#2 Ilmu pengetahuan itu keren!

“Dr. Stone” adalah salah satu, atau mungkin satu-satunya anime, yang karakter utamanya menggunakan kemampuan sains untuk bertahan hidup sekaligus menghadapi musuh-musuh dalam serialnya. Memang, setelah menonton anime ini kalian tidak akan serta merta pintar, atau mungkin kalian langsung merasa sok pintar seperti wibu-wibu norak di luar sana.

Tapi percayalah, memberikan tontonan semacam “Dr. Stone” pada anak kecil akan membiasakan mereka untuk beranggapan bahwa ilmu pengetahuan itu keren! Anak kecil suka semua yang keren. Mungkin tahun 2000-an dulu, kita menganggap ninja itu keren karena kita sering menonton serial “Naruto”, atau memberantas kejahatan itu keren karena tontonan “Power Rangers” setiap hari Minggu. Jadi, kenapa kali ini tidak mencoba untuk meng-keren-kan ilmu pengetahuan?

Bukan hanya sains, hal seperti sosial dan sejarah perlu diperkenalkan pada masyarakat Indonesia, terutama mereka yang sedang bertumbuh dan mereka yang sedang mencari hal-hal “keren”, ya mereka para anak-anak atau yang beranjak remaja. Daripada sekarang kita menyuguhkan sinetron siswa-siswi SMP yang sudah main pacaran, apa tidak lebih baik kita perkenalkan anak-anak ini pada hal yang dapat mengembangkan otak mereka?

#3 Pembelajaran tentang ideologi dan pendirian

Nah, daripada kita mengajari anak-anak kita bucin sejak dini, lebih baik kita coba membentuk kepribadian mereka lewat anime “Dr. Stone” ini.

(SPOILER ALERT) Dalam anime ini, Senku yang merupakan tokoh utama memiliki keinginan untuk membangkitkan seluruh orang dari kondisi membatu tanpa pandang bulu. Sayangnya, pada perjalanannya ia telah membangkitkan seseorang yang berambisi hanya membangkitkan para pemuda tanpa berniat memajukan peradaban dunia dengan anggapan bahwa dengan begitu ia akan menyelamatkan bumi dari polusi dan kehancuran perang (ya meskipun pada akhirnya yang ia bangkitkan kebanyakan orang-orang jahat dan egois, sih).

Anime ini memberikan pandangan yang ringan namun kuat mengenai perbedaan pendirian manusia. Penonton akan diajak untuk mengolah hati dan pikiran mempertimbangkan ideologi mana yang lebih tepat untuk dipihak. Saya rasa hal seperti ini lebih berguna ketimbang memberikan cara pikir “sok keras” yang dimiliki bocil-bocil masa kini. Hadeh.

Itulah alasan-alasan mengapa anime “Dr Stone” atau setidaknya mirip cocok ditayangkan di Indonesia. Saya rasa sudah waktunya mengubah cara pikir orang Indonesia yang meng-keren-kan hal-hal tidak berguna dan saatnya membawa era baru di mana orang Indonesia lebih menghargai sains, seni, ilmu sosial, atau apa pun yang benar-benar berguna bagi nusa, bangsa, negara, agama, dan bahkan semesta.

BACA JUGA ‘Jujutsu Kaisen’ Harusnya Masuk Daftar Best Anime 2020 atau tulisan Fransciscus Wishwa Shakti Pranadata lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 17 Februari 2021 oleh

Tags: animedr. stone
Fransciscus Wishwa Shakti Pranadata

Fransciscus Wishwa Shakti Pranadata

Cuma mampir sebentar, siapa tahu ada kebenaran di sini

ArtikelTerkait

Kartun Barat Itu Bagus, tapi Kalah Kreatif Dibanding Anime terminal mojok.co

Surat Terbuka untuk Orang-orang yang Ngejekin Wibu tapi Belakangan Suka Anime

17 September 2020
Tokoh Protagonis Tidak Selalu Baik dan Hal Abu-abu dari Plot 'Attack on Titan' terminal mojok.co

Tokoh Protagonis Tidak Selalu Baik dan Hal Abu-abu dari Plot ‘Attack on Titan’

27 Januari 2021
Ghost at School: Anime Horor Terbaik yang Berumur Pendek

Ghost at School: Anime Horor Terbaik yang Berumur Pendek

10 Februari 2022
laruku ready steady go mojok

5 Lagu Laruku Terbaik, dan Tentu Saja Ada ‘Ready Steady Go’

23 Agustus 2021
Susah Dimungkiri bahwa 'Rurouni Kenshin' Adalah Anime Terbaik Era 90-an terminal mojok.co

Susah Dimungkiri bahwa ‘Rurouni Kenshin’ Adalah Anime Terbaik Era 90-an

21 Februari 2021
Shokugeki no Soma, Bukan Sekadar Anime Masak-Memasak terminal mojok.co

Shokugeki no Soma, Bukan Sekadar Anime Masak-Memasak

22 Oktober 2020
Muat Lebih Banyak
Pos Selanjutnya
Mengenal Kekuatan Super Anak-anak Drama Thailand 'The Gifted' yang Bisa dipakai Sehari-hari Terminal mojok

Berandai-andai Jika Kekuatan Super Anak-anak Drama Thailand 'The Gifted' Bisa Dipakai Sehari-hari

agribisnis menthek kafe tengah sawah KKN wabah corona pemandangan pagi sawah mojok

Dampak yang Muncul Akibat Tren Kafe Tengah Sawah

Percayalah, Orang Desa yang Miskin Sekalipun Adalah Orang Paling Bahagia Terminal mojok

Orang Desa yang Miskin Sekalipun Adalah Orang Paling Bahagia

Terpopuler Sepekan

Tumpukan Sampah di Jembatan Se'an Simbang Gagal Merepresentasikan Pekalongan Kota Santri

Tumpukan Sampah di Jembatan Se’an Simbang Gagal Merepresentasikan Pekalongan Kota Santri

20 Juni 2025
Surat Terbuka untuk Pembenci Perantau di Jogja: Hanya Dhemit yang “Pribumi Jogja”, Kalian Bukan!

Kampanye Jogja Murah Itu Memang Penuh “Tipu Daya”, tapi Mau Tak Mau, Harus Kita Terima dan Tak Harus Dilawan

15 Juni 2025
Lampu Merah Canguk Magelang Kini Tak Lagi Jadi Neraka, Underpass dan Flyover Bikin Hidup Warga Magelang Jadi Lebih Mudah

Lampu Merah Canguk Magelang Kini Tak Lagi Jadi Neraka, Underpass dan Flyover Bikin Hidup Warga Magelang Jadi Lebih Mudah

17 Juni 2025
Jangan Pernah Terjebak Lampu Merah di Rawamangun, Bisa-bisa Berangkat Masih SD, Pulang-pulang Sudah Sarjana

Jangan Pernah Terjebak Lampu Merah di Rawamangun, Bisa-bisa Berangkat Masih SD, Pulang-pulang Sudah Sarjana

21 Juni 2025
Ironi Kalimantan Timur: Berdiri di Atas Minyak, tapi Masak Pakai Kayu

Ironi Kalimantan Timur: Berdiri di Atas Minyak, tapi Masak Pakai Kayu

16 Juni 2025
4 Pekerjaan di Purbalingga untuk Kalian yang Mendambakan Hidup Tentram Mojok.co

4 Pekerjaan di Purbalingga untuk Kalian yang Mendambakan Hidup Tentram

18 Juni 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=jxGwBYZnCJg

DARI MOJOK

  • Tersesat di ISI Surakarta dan Menjadi Dosen yang Gegar Intelektual tapi Kini Menikmati dan Jatuh Cinta kepada Solo
  • Sarjana Gaji Kecil Ngaku Bergaji Rp10 Juta buat Pamer ke Tetangga, Berujung Jadi Tempat Ngutang padahal Tak Punya Uang
  • Bisa Kuliah UGM karena Perjuangan Ibu, Bertekad Buktikan Kesuksesan ke Ayah yang Pergi Tinggalkan Keluarga
  • Pertama Kali Dapat Kerja di Jogja sambil Kuliah, Kaget Bisa Dapat Cuan Senilai Perusahaan Besar di Amerika Serikat
  • Menikah dengan Anggota Pencak Silat Penuh Atraksi, Niat Ekspresikan Kebanggaan Malah Dicap Jamet
  • Seorang Ayah yang Menolak Tawaran Tiga Klub Sepak Bola yang Ingin Meminang Anak Perempuannya

AmsiNews

  • Tentang
  • Ketentuan Artikel Terminal
  • F.A.Q.
  • Kirim Tulisan
  • Laporan Transparansi
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.