Menebak Alasan Edy Rahmayadi Ngantuk Setengah Mati Nonton Konser Dewa 19

Menebak Alasan Edy Rahmayadi Ngantuk Setengah Mati ketika Nonton Konser Dewa 19

Menebak Alasan Edy Rahmayadi Ngantuk Setengah Mati ketika Nonton Konser Dewa 19 (Unsplash.com)

Edy Rahmayadi ngantuk nonton konser Dewa 19 di Medan bulan Februari kemarin. Nonton konser kok ngantuk sih, Pak?

Apa yang biasanya kita lakukan ketika nonton konser musik? Ikut bernyanyi dengan suara lantang, berjoget, nangis, atau malah bermesraan dengan pasangan? Atau kita akan melakukan semuanya? Silakan saja, sebab itulah yang memang seharusnya dilakukan ketika nonton sebuah konser musik. Itu adalah cara paling umum untuk menikmati sebuah konser musik.

Namun, Edy Rahmayadi ternyata nggak melakukan semua hal di atas. Gubernur Sumatera Utara ini malah melakukan hal yang kurang umum dilakukan oleh penonton konser musik. Alih-alih ikut bernyanyi atau merasakan euforia bersama penonton lainnya, Edy malah tidur ketika menonton konser musik. Dan konser musik yang blio tonton adalah konser Dewa 19.

Melansir Detik Sumut, Edy Rahmayadi menonton konser Dewa 19 di Medan pada 11 Februari 2023. Edy Rahmayadi datang mendampingi Presiden Joko Widodo yang juga menonton konser Dewa 19. “Kemarin ada konser Dewa, seumur-umur baru satu kali saya nonton itu. Ngantuknya setengah mati saya,” ujar Edy Rahmayadi seperti dilansir Detik Sumut.

Bahkan Edy mengaku heran dengan penonton konser yang berjingkrak ke sana kemari. Alasannya, karena dia merasa dirinya itu kampungan dan berasal dari kampung (padahal nggak ada urusannya, kan?). Blio juga menuturkan bahwa menurutnya lebih baik menonton band kasidah daripada Dewa 19. Dia juga mengharapkan agar band-band atau seniman kasidah dapat menciptakan lagu-lagu baru.

Ini menarik sebenarnya, khususnya untuk Edy Rahmayadi yang mengaku ngantuk setengah mati ketika nonton konser Dewa 19. Kalau dipikir-pikir, musik yang diciptakan Dewa 19 ini bukan tipikal musik yang mudah membuat ngantuk. Musiknya enak banget, aksi panggung Ahmad Dhani, dkk. juga nggak membosankan. Agak aneh juga kok bisa ya Pak Gubernur satu ini ngantuk setengah mati.

Maka dari itu, melalui tulisan ini saya akan coba menebak apa alasan Edy Rahmayadi ngantuk ketika nonton konser Dewa 19.

#1 Nggak suka Dewa 19

Dewa 19 memang bukan musisi yang dicintai semua orang. Meskipun lagu-lagu mereka keren dan enak didengar, ada juga di luar sana yang nggak suka dengan mereka. Entah karena nggak cocok dengan musik rock ala Dewa 19, atau karena nggak suka dengan Ahmad Dhani. Musik itu memang soal selera, kan?

Nah, bisa jadi alasan mengapa Edy Rahmayadi ini ngantuk ketika nonton konser Dewa 19 karena memang blio nggak suka mereka. Khusnudzon-nya, blio memang nggak suka musik Dewa 19, bukan yang lain. Dia kan juga ngaku kalau lebih suka musik kasidah daripada Dewa 19.

Baca halaman selanjutnya

Capek karena sudah kerja seharian untuk rakyat…

#2 Capek karena sudah kerja seharian untuk rakyat

Bekerja sebagai seorang gubernur itu jelas nggak mudah. Ada banyak yang harus diurus. Apalagi jadi gubernur Sumatera Utara seperti Edy Rahmayadi, pasti kerjaannya banyak dan melelahkan. Pokoknya seperti nggak ada hari libur, lah. Benar, kan, warga Sumatera Utara?

Mungkin itulah alasan Pak Edy ngantuk setengah mati ketika nonton konser Dewa 19. Sudah kerja seharian demi kepentingan rakyat, eh, malamnya harus mendampingi Presiden Jokowi nonton konser. Waktu yang harusnya dipakai untuk istirahat, malah harus ikut nonton konser. Mau nolak pasti nggak enak, kan? Ada presiden pula. Jadi mungkin itu salah satu alasan mengapa Pak Edy ngantuk.

#3 Kekenyangan

Biasanya ketika para pejabat menghadiri konser musik itu dapat previlese lebih. Para pejabat ini kerap mendapatkan tempat khusus di barisan para penonton (biasanya di tribun kalau konsernya di stadion atau GOR). Selain itu para pejabat juga dapat ruangan khusus untuk istirahat atau menunggu konser dimulai. Di ruangan itu kadang disediakan juga banyak makanan untuk para pejabat.

Nah, bisa jadi, Edy Rahmayadi sudah kekenyangan ketika berada di ruang khusus untuk para pejabat. Siapa tahu, panitia menyediakan mie gomak atau soto Medan untuk para pejabat, dan Pak Edy makan cukup banyak sebelum konser dimulai. Ketika konser Dewa 19 dimulai, Pak Edy mungkin sudah kekenyangan sampai merasa ngantuk setengah mati.

#4 Nggak biasa keluar malam

Lazimnya, konser musik digelar pada malam hari. Kenapa? Ya karena biar pagi hingga sore harinya orang-orang bisa bekerja atau menghabiskan waktu bersama keluarga terlebih dahulu. Konser musik yang dilakukan malam hari juga lebih asyik suasananya daripada konser yang dilakukan pagi, siang, atau sore hari.

Sayangnya, nggak semua orang terbiasa keluar malam. Entah itu karena takut masuk angin, atau memang dasarnya morning person. Nah, bisa jadi Edy Rahmayadi termasuk orang yang nggak biasa keluar malam. Atas alasan itulah tak heran kalau Pak Edy mengantuk ketika nonton konser Dewa 19. Morning person kok disuruh nonton konser malam hari, ya ngantuk lah.

#5 Menganggap musik rock itu jelek atau bahkan haram

Harus diakui bahwa masih ada yang menganggap musik rock itu jelek, atau bahkan haram. Tentu dengan berbagai alasan, yang mana akan capek sekali jika kita mendebatnya. Bisa jadi, Edy Rahmayadi termasuk orang-orang ini, yang menganggap musik rock yang dimainkan oleh Dewa 19 itu jelek, atau bahkan haram. Toh blio juga sudah mengakui bahwa lebih suka musik kasidah, kan?

Itulah lima alasan mengapa Edy Rahmayadi bisa ngantuk setengah mati ketika nonton konser Dewa 19. Tentu ini hanya tebakan saja, sebab kita nggak tahu pasti alasan Edy Rahmayadi kok bisa ngantuk ketika nonton konser Dewa 19. Semoga Pak Edy nggak menganggap ini serius. Kalau sampai dianggap serius, bisa-bisa saya kena damprat, “Apa urusan Anda menebak-nebak begitu?!”

Penulis: Iqbal AR
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Analisis Buruknya Crowd Management Konser Dewa 19 di JIS.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Exit mobile version