Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Sorry, yah, Jurusan Pertanian Kuliahnya Bukan Cuma Nanem Padi di Sawah

Erfransdo oleh Erfransdo
15 April 2020
A A
jurusan pertanian

Sorry, yah, Jurusan Pertanian Kuliahnya Bukan Cuma Nanem Padi di Sawah

Share on FacebookShare on Twitter

Emangnya jurusan pertanian itu kuliahnya di sawah ya? Terus nanti habis lulus kerjanya jadi apa? Jadi petani? Kalo gitu, mending gak usah kuliah dong?

Hmmm well, pertanyaan pertama itu gak sepenuhnya salah sih. Saya sebagai mahasiswa jurusan pertanian di salah satu perguruan tinggi negeri di Bandung memang sudah merasakannya. Semester pertama sih belum bener-bener terjun ke sawah, karena belum ada sesi praktikum. Barulah semester dua, saya dan teman-teman harus mencicipi betapa serunya nyemplung langsung ke sawah kotor-kotoran.

Dulu fakultas pertanian itu identiknya memang sama mahasiswa yang datang dari kampung atau pelosok desa. Mereka dikirim ke fakultas pertanian untuk meneruskan usaha orang tuanya di sawah. Namun seiring berjalannya waktu, banyak mahasiswa pertanian yang kini bahkan datang dari penjuru kota-kota besar. Ya, sekarang banyak anak kota yang milih kuliah di pertanian. Eh milih atau kecemplung ya?

Eh tapi seriusan kok guys, rata-rata temen sekelas saya tuh orang-orangnya modis, kekotaan, keren, bawa mobil, bahkan gak jarang ada selebgram juga. Paling hanya satu atau dua mahasiswa yang asli dari kampung di satu kelas, atau bahkan gak ada sama sekali. Saya sendiri sebenarnya berasal dari kampung, tapi gak kampung-kampung amat. Masih dekat lah ke jalan raya atau ke pusat kota. Toh sekarang orang-orang di kampung gak kalah sama orang-orang yang ada di kota perihal teknologi atau fashion.

Kembali lagi ke topik.

Emang iya mahasiswa pertanian itu sering banget ke sawah?

Kalau sering sih nggak, itu pun hanya ketika semester 2 aja saya praktikum menanam padi di sawah. Saya agak lucu ngeliat temen-temen saya yang dari kota—yang jauh banget sama hiruk-pikuk persawahan—ketika pertama kalinya nginjek tanah sawah. Kaya orang yang lagi maen debus tau gak hahaha. Jingkat-jingkat kek kesakitan gitu nginjek beling. Lucu, tapi seru. Jujur, saya pun—meskipun rumah deket ke sawah—jarang banget maen ke sawah.

Sekarang ini saya udah duduk di semester 4. Dan udah nggak ke sawah-sawahan lagi, kecuali ada projek ke sawah sama dosen, atau penelitan, atau bahan tugas dari dosen. Semester 3 sebenernya ada praktikum tentang padi, tapi gak ditanem langsung di sawah. Waktu itu kita nanem padi di ember yang ada lumpurnya, ya bahasa kerennya kita melakukan persemaian dulu sebelum ditanem langsung ke sawah. Dan di situ kita harus ngitung jumlah daunnya, tinggi daunnya, jumlah malai, jumlah anakan, dan macem-macem lah.

Baca Juga:

5 Dosa Jurusan Ekonomi yang Bikin Lulusannya Kagok di Dunia Kerja

Realitas Pahit Lulusan Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI), Prodi Laris yang Susah Cari Pekerjaan

Eh tapi kok praktikumnya tentang padi terus sih? Et et, santai dulu. Itu tuh hanya sebagian kecil dari praktikum yang mahasiswa pertanian jalanin kok. Bahkan bukan cuma sekitar tanaman aja kok, kita di pertanian juga belajar tentang matematika dan statistika, bisnisnya, mikrobiologi, ilmu tanah (temennya geologi), sampai ke bioteknologi bahkan rekayasa genetika.

Selain praktikum di lapangan (lahan pertanian dsb), kita juga sering praktikum di laboratorium. Lah ngapain? Kita juga belajar tentang bakteri yang ada di pertanaman, ngitung pH larutan tanah, zat-zat kimia yang terkandung, bahkan praktikum ngasih racun ke ikan. Sekitar dua bulan lalu saya baru aja praktikum mata kuliah Toksikologi, saya waktu itu ngelakuin percobaan buat ngasih toksik dengan kadar tertentu ke ikan mujair di laboratorium. Pokoknya seru deh, gak hanya tentang padi dan sawah aja.

Dan di jurusan pertanian itu, ceweknya cantik-cantik boyyy. Asli banget deh, hampir di semua kelas yang saya tempatin, pasti ada aja satu atau dua selebgram. Atau kalau bukan selebgram pun, cewek-cewek pertanian itu terkenal cantik. Kalian pasti tahu dong Melody JKT48? Iya tahu, emangnya kenapa? Asal kalian tahu aja, doi itu alumni mahasiswi Agroteknologi Unpad cuy. Kebayang kan gimana cantiknya anak pertanian? Bahkan mba Melody ini sekarang udah jadi Duta Pertanian dan Pangan ASEAN lhooo. Tepuk tangan guys!

Eh iya, terus kalo kita udah lulus di jurusan pertanian, kita jadi apa? Apa jadi petani?

Kalo itu mah terserah kalian aja mau jadi apa hahaha. Hehe sorry bercanda. Saya sendiri belum lulus, jadinya gak tahu apakah jadi petani atau bukan. Tapi dari beberapa alumni di kampus saya, banyak dari mereka yang memang terjun langsung di dunia pertanian. Baik itu sebagai pengusaha pertanian, pegawai negeri di Kementan, pegawai di BPN, dan lain-lain. Sisanya mereka memilih jalannya masing-masing.

Meskipun persentase mahasiswa pertanian yang terjun di dunia pertanian relatif kecil, namun itu semua bukanlah sebuah masalah besar. Menjadi mahasiswa pertanian bukan 100% harus menjadi ‘petani’, masih banyak sektor yang berkaitan erat dengan pertanian atau mungkin jalan lain bukan sebagai petani. Toh saya pun kuliah di pertanian belum pernah punya cita-cita jadi petani. Tapi kalau memang nanti saya berkesempatan menjadi seorang ‘petani sukses’, siapa takut?

BACA JUGA Masuk Kuliah: Saatnya Salah Jurusan atau tulisan Erfransdo lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 15 April 2020 oleh

Tags: jurusan kuliahmahasiswa pertanian
Erfransdo

Erfransdo

Penggemar Chelsea yang doyan nulis

ArtikelTerkait

Kuliah Jurusan Ilmu Politik Itu Berat, Nggak Semua Orang Kuat: Setelah Lulus Susah Cari Kerja, Masih Harus Memikul Stigma Buruk pula

Kuliah Jurusan Ilmu Politik Itu Berat, Nggak Semua Orang Kuat: Setelah Lulus Susah Cari Kerja, Masih Harus Memikul Stigma Buruk pula

31 Mei 2025
Mahasiswa Teknik Informatika Kok Nggak Bisa Ngoding?

Mahasiswa Teknik Informatika Kok Nggak Bisa Ngoding?

7 Desember 2019
5 Hal terkait Jurusan Jurnalistik yang Kerap Disalahpahami Terminal Mojok

5 Hal terkait Jurusan Jurnalistik yang Kerap Disalahpahami

29 Oktober 2022
3 Pertanyaan yang Sering Ditanyakan kepada Mahasiswa Jurusan Bahasa Korea dan Bikin Geleng-geleng

3 Pertanyaan yang Sering Ditanyakan kepada Mahasiswa Jurusan Bahasa Korea dan Bikin Geleng-geleng

4 November 2024
Sisi Gelap Jurusan Pertanian: Mahasiswa Rela Membunuh Hewan Pengganggu Tanaman hingga Meracuni Ikan

Sisi Gelap Jurusan Pertanian: Mahasiswa Rela Membunuh Hewan Pengganggu Tanaman hingga Meracuni Ikan

12 Agustus 2023
Jangan Ambil Jurusan Psikologi kalau Belum Siap Menghadapi Realitas Ini Mojok.co

Jangan Ambil Jurusan Psikologi kalau Belum Siap Menghadapi Realitas Ini

9 April 2025
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

30 November 2025
Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

2 Desember 2025
Betapa Merananya Warga Gresik Melihat Truk Kontainer Lalu Lalang Masuk Jalanan Perkotaan

Gresik Utara, Tempat Orang-orang Bermental Baja dan Skill Berkendara di Atas Rata-rata, sebab Tiap Hari Harus Lawan Truk Segede Optimus!

30 November 2025
Menanti Gojek Tembus ke Desa Kami yang Sangat Pelosok (Unsplash)

“Gojek, Mengapa Tak Menyapa Jumantono? Apakah Kami Terlalu Pelosok untuk Dijangkau?” Begitulah Jeritan Perut Warga Jumantono

29 November 2025
Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

1 Desember 2025
Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern Mojok.co

Alasan Saya Bertahan dengan Mesin Cuci 2 Tabung di Tengah Gempuran Mesin Cuci yang Lebih Modern 

5 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.