Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

Keunikan UIN Jember: Papan Nama Kampus yang Jadi Tempat Pentas, Spot Mancing yang Ikannya Manja, dan Kafe yang Lebih Estetik ketimbang Kampusnya

M Nur Fadli oleh M Nur Fadli
5 Agustus 2025
A A
4 Anggapan Keliru Terkait UIN Khas Jember yang Bikin Ngelus Dada uin jember

4 Anggapan Keliru Terkait UIN Khas Jember yang Bikin Ngelus Dada (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Kampus yang berada di Jember memang bermacam-macam. Ada yang berstatus swasta dan negeri. Termasuk bagian dari kampus negeri yaitu Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember, atau dikenal dengan UIN Jember. Sebab, kampus ini merupakan salah satu kampus PTKIN yang berada di Jember. Dari kekhasan namanya, terlihat kalau kampus ini seolah-olah satu-satunya UIN di Jember (lha memang harusnya ada berapa?). Di dalam kampus ini ada keunikan fasilitas yang ditawarkan pada mahasiswanya.

Memang kalau membahas soal fasilitas, setiap kampus akan berlomba-lomba untuk saling adu kemegahan. Tapi, ternyata tidak dengan UIN Jember yang justru memperlihatkan kealamiahan dan kesederhanaan fasilitasnya.

Kampus ini sempat mendapat kritikan dari mahasiswa meskipun sudah bertransformasi dari IAIN ke UIN Jember. Karena bergantinya status menjadi UIN, lagi-lagi fasilitasnya juga nggak begitu menarik, justru tambah unik.

Papan nama kampus UIN Jember bisa jadi tempat pentas

Papan nama kampus pada umumnya, mempunyai ukuran besar dan di depan jalan raya. Tetapi berbeda dengan UIN Jember yang papan namanya tidak hanya besar, melainkan sudah jadi tempat pentas.

Rumitnya peminjaman fasilitas kampus yang serba administratif, membuat mahasiswa terpaksa menampilkan karya seni, musik dan teaternya di depan papan nama UIN Jember. Apalagi ketika menyambut mahasiswa baru, depan papan nama kampus pasti setiap malamnya rame penampilan seni.

Entah apa emang begitu nalar arsiteknya atau justru usulan dari pimpinan rektorat, depan papan nama UIN Jember dibuat sekaligus tempat pentas. Jika itu untuk alasan efisiensi anggaran, pantes saja jadinya kayak gitu.

Kalau dilihat dari luar jalan raya, memang UIN Jember punya 2 papan nama. Namun, papan nama yang satunya lagi, gandeng dengan Perumahan Pesona Surya Milenia. Maka jangan heran kalau lewat UIN Jember pasti akan bertanya-tanya: ini kampus apa perumahan?

Cafe kampus jadi andalan spot foto wisuda

Lambat laun, dari bergantinya status kampus, UIN Jember kini di dalamnya punya cafe sendiri yang suasananya cocok untuk spot foto. Banyak mahasiswa selesai prosesi wisuda, malah menjadikan cafe itu sebagai spot foto bareng keluarganya. Kadang saya sempat mikir, apa UIN Jember ini kekurangan spot foto, karena tidak ada tempat menarik di kampus, kecuali di cafenya.

Baca Juga:

5 Salah Kaprah tentang UIN Jakarta yang Terlanjur Dipercaya Banyak Orang, Termasuk Calon Mahasiswanya

Kuliah di UIN Bandung: Ekspektasi Mau kayak Dilan 1990 Realitanya Malah Kaya Mad Max Fury Road

Tapi kalau dipikir lebih lanjut, emang betul. Mau spot foto bernuansa alam, dalam kampus ya nggak begitu hijau, yang ada malah sungai di belakang kampus. Beda lagi, kalau semisal mau spot foto agak serem dikit, itu baru ada letaknya di samping kantor DEMA Universitas. Jadi bagi fotografer lumayan bingung jika mau nyari spot foto yang ikonik dengan UIN Jember. Paling kalau sudah mentok kehabisan tempat, ujung-ujungnya di lapangan kampus.

Belakang kampus bisa dibuat mancing, meskipun ikannya nggak mau makan cacing

Di balik jargon UIN Jember yang percaya diri sebagai kiblat moderasi beragama, ada tempat yang jarang disorot oleh masyarakat umum, yaitu keberadaan sungai di belakang kampus. Padahal sungai itu bisa dibuat mancing, meskipun ikannya nggak mau makan cacing.

Kebetulan saya pernah mancing di sungai tersebut. Wajar saja, saya mancing terbiasa memakai umpan cacing. Jadi agak heran kalau lihat ikan nggak mau makan cacing. Ternyata emang benar, saat saya mancing mulai dari setelah salat Jum’at hingga adzan ashar, tak ada satu pun ikan yang menghampiri pancing saya.

Padahal air di sungai itu jernih, jadi kalau ada ikan yang seliweran sangat jelas terlihat. Saya mencoba pindah ke tempat munculnya ikan, biasanya agak di pinggir sungai. Tapi lagi-lagi tidak mau menghampiri pancing saya. Tak lama kemudian teman saya, namanya Khozin yang juga alumni kampus ini, memberi kabar kalau Ikan di sungai itu maunya pakai umpan lumut. Seketika itu saya baru tau dan jadi ngerti karakteristik umpan setiap ikan.

Dari letaknya yang cukup strategis, baik untuk akses ke perumahan maupun ke tempat ngopi, kampus ini memang sudah merintis cabang pertamanya di Lumajang. Tapi meskipun sudah punya cabang, kalau boleh usul pembangunan fasilitas kampus yang di Jember dibenahi dulu. Apalagi dengan banyaknya alumni UIN Jember, minimal bisa membuat mereka kagum dengan transformasi fasilitasnya.

Penulis: M Nur Fadli
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA 4 Alasan Nggak Enaknya Jadi Mahasiswa UIN Jember

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 5 Agustus 2025 oleh

Tags: jemberPTKINUINUIN Jember
M Nur Fadli

M Nur Fadli

ArtikelTerkait

3 Peninggalan Jepang di Jember yang Jarang Diketahui terminal mojok.co

3 Peninggalan Jepang di Jember yang Jarang Diketahui

23 Januari 2022
UIN Salatiga Menyimpan Salah Paham yang Menyesatkan (Unsplash)

UIN Salatiga Menyimpan Salah Paham yang Menyesatkan

3 Januari 2024
Jember di Mata Orang Bangkalan Madura: Bikin Minder dan Ingin Pindah Domisili Mojok.co

Jember di Mata Orang Bangkalan Madura: Bikin Minder dan Ingin Pindah Domisili 

3 Januari 2024
UIN Salatiga Menyimpan Salah Paham yang Menyesatkan (Unsplash)

UIN Salatiga: Kampus Sunyi, Tak Terkenal, dan Hanya Bisa Iri dengan Kampus Lain

28 Juni 2025
50 Kosakata yang Sering Digunakan Masyarakat Madura Swasta dalam Interaksi Sehari-hari Terminal Mojok.co

50 Kosakata yang Sering Digunakan Masyarakat Madura Swasta dalam Interaksi Sehari-hari

17 Mei 2022
4 Rekomendasi Kafe di Jember yang Cocok untuk Healing

4 Rekomendasi Kafe di Jember yang Cocok untuk Menangis

14 Januari 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

1 Desember 2025
Indomaret Tidak Bunuh UMKM, tapi Parkir Liar dan Pungli (Pixabay)

Yang Membunuh UMKM Itu Bukan Indomaret atau Alfamart, Tapi Parkir Liar dan Pungli

6 Desember 2025
Madiun, Kota Kecil yang Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya Mojok.co

Madiun, Kota Kecil yang Sudah Banyak Berbenah kecuali Transportasi Publiknya

2 Desember 2025
Nggak Ada Gunanya Dosen Ngasih Tugas Artikel Akademik dan Wajib Terbit, Cuma Bikin Mahasiswa Stres!

Dosen yang Minta Mahasiswa untuk Kuliah Mandiri Lebih Pemalas dari Mahasiswa Itu Sendiri

5 Desember 2025
5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain Mojok.co

5 Alasan yang Membuat SPs UIN Jakarta Berbeda dengan Program Pascasarjana Kampus Lain

1 Desember 2025
Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

Pengalaman Nonton di CGV J-Walk Jogja: Murah tapi Bikin Capek

4 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.