Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

Tangki Honda PCX Memang Problematik, Rawan Kesemprot Bensin dan Bikin Motor Kurang Berguna

Rizky Prasetya oleh Rizky Prasetya
6 Mei 2025
A A
Motor Honda PCX, Motor yang Bakal Mengantarmu Naik Kasta Kehidupan yamaha NMAX pajero kunci keyless tangki honda pcx

Motor Honda PCX, Motor yang Bakal Mengantarmu Naik Kasta Kehidupan (Instagram welovehonda_id)

Share on FacebookShare on Twitter

Dulu, ada tulisan tentang kekesalan operator SPBU terkait tangki Honda PCX. Dulu membacanya sih cuman ketawa aja. Sebagai pengguna motor tersebut, saya sih bodo amat lah ya. Wong fiturnya gini, saya kudu gimana? Suruh turun, kok makin aneh, orang tangkinya nggak di bawah jok.

Tapi makin lama, saya akhirnya setuju kalau tangki motor ini emang problematik.

Begini. Posisi tangki Honda PCX itu awkward banget. Bener-bener tepat di bawah selangkangan pas. Operator SPBU harus agak nunduk dan pengendara harus ubah arah stang agar nggak membentur operator. Kita pun kudu mundur dikit biar ruangnya leluasa.

Emang, posisi tutup tangkinya agak ke atas, tapi kalau dibuka, lubang tangkinya masih lumayan ke tengah. Sama aja sami mawon kalau ini, ujungnya tetep ngrepotin.

Nggak cuman awkward, posisi tangki Honda PCX yang kelewat tengah ini bikin kerugian-kerugian lain yang bikin pengguna mencak-mencak.

Rawan kesemprot bensin

Saya pernah isi bensin mendekati tengah malam. Kenapa? Biar nggak rame. Kebetulan SPBU dekat rumah saya ini nggak ramah sama sekali sama antrean. Selain kelewat lelet, luas SPBU yang nggak seberapa bikin pengendara yang antre serba salah, soalnya bisa sampe jalanan.

Nah, entah karena operatornya capek atau gimana, dia mencabut nozzle sebelum semua bensin masuk ke tangki. Otomatis bensin nyemprot ke celana panjang saya. Nyemprot dikit sih nggak apa-apa, tapi ini nyemprotnya separuh kaki. Jelas bau bensin langsung menyeruak.

Brengseknya, petugasnya diam saja. Bilang maaf saja tidak dan tidak menggubris saya sama sekali. Well, memang SPBU red flag sih ini dari dulu. Tapi ini jadi awal mula saya mempermasalahkan desain tangki Honda PCX. Ya kayak gini efek negatif yang kemungkinan besar terjadi.

Baca Juga:

10 Tahun Mengendarai Honda Supra X 125 Adalah Salah Satu Kebanggaan dalam Hidup Saya

Andai Suzuki Burgman Street 125 Ganti Logo Jadi Honda, Pasti Laris di Indonesia

Kalau tangki di bawah jok jelas nggak akan nyemprot ke badan. Paling tangki jadi bau bensin. Tapi masih nggak masalah lah. Nah kalau tangki PCX kan beda. Kalau kamu nggak turun, kakimu bisa kesemprot. Sekalipun nggak kesemprot, aroma bensin yang nempel di bodi nanti akan nempel juga di celana dan bajumu.

Intinya, kalian akan tetep rugi.

Tangki Honda PCX justru bikin motor ini nggak berguna untuk beberapa hal

Yang dari dulu saya sesalkan dari Honda PCX itu cuman satu: motor ini nggak bisa buat bawa galon dan barang-barang yang bisa ditaruh di motor matic lain.

Coba situ bawa galon pake PCX, ya bisanya miring. Cuma, rawan bikin air galon bocor. Plus, bodi kulit jeruknya bakal kegesek galon dan itu akan meninggalkan bekas. Bodi kulit jeruk mah sulit diilangin bekas baretnya.

Kamu juga sulit bawa gitar, misalnya. Mau taruh tengah? Nggak mungkin. Memang, baiknya punya soft case. Tapi kalau kamu punya hardcase (bagusan hardcase sih), bakal kesulitan bawa pake motor ini.

Terlebih jika kamu belanja dan ternyata nggak cukup ditaruh di jok PCX. Gara-gara tangki Honda PCX ada di tengah, otomatis nggak bisa kamu naruh barang di situ.

Cantelan? Harus beli lagi. Susah, susah.

Solusinya gimana?

Nah, dari masalah-masalah yang ada pada tangki Honda PCX, ada satu masalah lagi yang bikin saya stres, yaitu, saya nggak bisa ngasih solusi sama sekali.

Saya juga bingung kalau ditanya bagusnya tangkinya taruh mana. Mau di bawah jok kaya motor lain, tapi bakal mengorbankan kapasitas bagasi yang bener-bener luas itu. Taruh depan, kok bahaya banget. Nggak mendoakan yang buruk-buruk, cuman kalau ndilalahe sial dan mengalami tabrakan dari depan, bakal meledak. Intinya, saya kesulitan ngasih alternatif.

Mungkin inilah yang ada di benak para desainer Honda PCX. Mereka sama bingungnya dengan saya. Dan mereka juga pasti udah memikirkan pros-consnya, jadi ya, mau nggak mau nikmati aja.

Kalau nggak bisa nikmati, ya ganti merek lain aja. Honda Civic, misalnya. Jelas kita nggak akan ngomongin posisi tangki lagi, sih.

Penulis: Rizky Prasetya
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Review Motor Honda PCX Setelah 6 Tahun Pemakaian: Nggak Bisa Berharap Banyak, tapi Masih Begitu Nyaman buat Harian

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 8 Mei 2025 oleh

Tags: motor hondamotor honda pcxtangki honda pcx
Rizky Prasetya

Rizky Prasetya

Redaktur Mojok. Founder Kelas Menulis Bahagia. Penulis di Como Indonesia.

ArtikelTerkait

Motor Honda Scoopy Boleh Dihujat, tapi Tetap Disayang (Unsplash)

4 Kelebihan Motor Honda Scoopy yang Malah Membuatnya Dihujat Banyak Orang

5 Desember 2023
Motor Honda Win 100, Motor Klasik yang Cocok Digunakan Pemuda Jompo motor honda adv 160 honda supra x 125 honda blade 110

Honda Blade 110 Generasi Kedua, Motor Bebek yang Sering Dihina, tapi Kualitasnya Tak Bisa Dianggap Sepele!

10 Juli 2024
Motor Honda Supra X 125, Motor Minoritas tapi Anti Penyesalan (Foto milik penulis)

Motor Honda Supra X 125 Boleh Menjadi Motor Minoritas di Tengah Matik, tapi Ia Adalah Motor Anti Penyesalan

15 Januari 2024
Alasan Saya Tetap Bertahan dengan Helm Honda yang Desainnya Norak  Mojok.co

Alasan Saya Bertahan dengan Helm Gratisan Honda yang Desainnya Norak 

24 Maret 2025
Honda Scoopy, Motor yang Nggak Ramah Dikendarai di Musim Hujan

Honda Scoopy, Motor yang Nggak Ramah Dikendarai di Musim Hujan

9 September 2024
Menyesal Beli Motor Impian Honda Astrea Prima karena Akhirnya Cuma Nambah Beban Hidup Mojok.co

Menyesal Beli Motor Lawas Impian Honda Astrea Prima karena Akhirnya Cuma Menambah Beban Hidup

27 Juli 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

3 Sisi Lain Grobogan yang Nggak Banyak Orang Tahu

4 Desember 2025
Malang Nyaman untuk Hidup tapi Bikin Sesak Buat Bertahan Hidup (Unsplash)

Ironi Pembangunan Kota Malang: Sukses Meniru Jakarta dalam Transportasi, tapi Gagal Menghindari Banjir

5 Desember 2025
Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025
Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

Bukan Hanya Perpustakaan Daerah, Semua Pelayanan Publik Itu Jam Operasionalnya Kacau Semua!

1 Desember 2025
Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

30 November 2025
Angka Pengangguran di Karawang Tinggi dan Menjadi ironi Industri (Unsplash) Malang

Ketika Malang Sudah Menghadirkan TransJatim, Karawang Masih Santai-santai Saja, padahal Transum Adalah Hak Warga!

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.