Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

Lulusan S2 UGM atau Tidak, Semua Bakal Kesulitan Bertahan Hidup di Jogja kalau Tidak Punya Strateginya

Rizky Prasetya oleh Rizky Prasetya
18 Januari 2025
A A
Faktanya, Kuliah S2 Bukan Berarti Bakal Lancar Dapat Kerjaan, Dunia Kerja Beneran Nggak Peduli Ijazah! lulusan s2 ugm lulusan ugm

Faktanya, Kuliah S2 Bukan Berarti Bakal Lancar Dapat Kerjaan, Dunia Kerja Beneran Nggak Peduli Ijazah! (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Saat membaca naskah Esai milik Helena yang berjudul Malangnya Lulusan S2 UGM yang Kesulitan Bertahan Hidup di Jogja, saya menemui banyak hal yang familiar dan sering saya bahas di tongkrongan beserta kawan saya. Kenapa saya merasa familiar? Karena saya pernah menulis hal yang isunya mirip, pembahasannya saja yang berbeda.

Isu lulusan S2 susah dapat kerja itu tak lagi mengagetkan, sebab memang itulah kenyataannya. Banyak yang merasa sia-sia kuliah mahal, tapi ternyata “tak ada gunanya” di dunia kerja. Fakta pahit ini, bikin mereka terasa terombang-ambing. Menganggur malu, lanjut kuliah lagi mahal, tapi kerjaan nggak dapet. Pusing nggak? Pusing aja pusing.

Sayangnya, esai Helena tersebut tidak membahas hal-hal yang menjadikan kenapa lulusan S2 UGM atau pada umumnya kesulitan cari kerja. Padahal, ada hal-hal macam market dan skill yang perlu dibahas untuk bisa mengurai kenapa lulusan S2 UGM bisa merana di Jogja.

Mindset yang keliru

Tahun lalu, saya menulis artikel yang membahas kenapa kuliah S2 tidak menjaminmu dapat pekerjaan, atau punya advantage dalam proses cari kerja. Secara singkatnya, ada beberapa hal yang bikin kuliah S2 tidak memberi jaminan. Pertama, karena dunia kerja butuh skill. Kedua, market butuhnya bukan ijazah. Ketiga, cara orang membuat planning karier itu kurang tepat.

Saya akan bahas yang terakhir dulu. Biar nggak mainstream gitu.

Banyak orang baru berpikir mau kerja apa setelah lulus S2. Saya yakin banyak lulusan S2 yang baru berpikir mau kerja di mana setelah lulus kuliah. Bagi Nafis, narasumber yang saya tanyai di artikel tersebut, itu adalah mindset yang keliru.

“Mindset-nya udah keliru dari awal, Mor (panggilan saya). Kuliah memang bisa buat cari kerja, tapi bukan senjata satu-satunya. Kalau baru cari arah karier sebelum daftar S2, itu udah telat. Harusnya ya sejak S1. Itu pun yang dicari ijazahnya aja, skill udah perkara lain lagi.”

Mindset yang keliru, jelas bikin orang keliru dalam membuat perencanaan. Dan saya setuju betul dengan Nafis. Sebab jika tak punya pandangan jelas mau ngapain ke depannya, ya orang bisa terombang-ambing. Padahal market itu amat volatile, kalau tidak punya plan A-Z, ya bakal ambyar di dunia kerja. Lulusan S2 UGM atau bukan, kuliah atau tidak, planning karier itu penting.

Baca Juga:

5 Dosa Jurusan Ekonomi yang Bikin Lulusannya Kagok di Dunia Kerja

Ambil S2 UGM setelah Lulus S1 dari Tempat yang Sama, Alasan Saya Tidak Bosan Kuliah di Gadjah Mada

“Nah, itu maksud dari salah di mindset. Dia harusnya sudah tahu risiko apa yang dia hadapi sebelum kuliah S2. Kalau ujungnya nggak dapet kerjanya, ya dia nggak bisa begitu saja nyalahin sistem. S1, S2, sama saja di dunia kerja, sama-sama menghadapi persaingan. Njuk nek S2 spesial ngono neng ngarepe HR? Yo ora lah.”

Saya tak tahu Andi dan Berta, kawan Helena dalam esai tersebut planningnya seperti apa. Mungkin mereka lebih tertata planningnya, hanya saja realitas memang mengerikan. Itulah, kalau punya planning aja bisa kacau, apalagi tidak.

Marketnya bagaimana?

Lanjut, kita bahas market. Helena tidak menceritakan apa jurusan Andi dan Berta, karena bagi saya, itu justru hal yang penting. Jurusan itu acap kali menentukan kita kerja di mana, sekalipun itu tidak pernah jadi faktor utama. Maka dari itu, penting untuk tahu marketnya seperti apa, jurusan apa yang sebenarnya dibutuhkan oleh pasar.

Kalau market tidak membutuhkan lulusan S2 UGM jurusan nuklir, misalnya, ya jangan lanjut S2. Sebab jika maksudmu lanjut S2 agar kamu bisa punya daya tawar, nyatanya yang ada di realitas justru berkata sebaliknya.

Beberapa pekerjaan membutuhkan lulusan S2, itu nggak bisa dimungkiri. Tapi kalau kalian menganggap semua pasar butuh S2, ini adalah logika yang keliru. Butuhnya adalah skill. Kalau skill tersebut bisa didapat kalau kuliah S2, nah, barulah kalian gas.

Saya tak tahu jurusan Andi dan Berta. Jadi saya bingung mau membahas gimana. Tapi, Berta jadi asisten dosen, artinya dia sudah on track sekalipun belum dibayar. Saya nggak tahu kok bisa asdos nggak dibayar. Harusnya pembahasannya bukan lulusan S2 UGM menderita di Jogja, tapi malah menembak kampus (atau siapapun yang berwenang) yang tidak membayar para pekerjanya dengan layak.

Lanjut, skill.

Baca halaman selanjutnya

Apakah punya skill yang dibutuhkan?

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 18 Januari 2025 oleh

Tags: dunia kerjakuliah s2lapangan kerjalulusan S2 UGMUGM
Rizky Prasetya

Rizky Prasetya

Redaktur Mojok. Founder Kelas Menulis Bahagia. Penulis di Como Indonesia.

ArtikelTerkait

Kerja Sambil Kuliah S2 demi Menutupi Hidup yang Terlanjur Medioker Mojok.co

Kerja Sambil Kuliah S2 demi Menutupi Hidup yang Terlanjur Medioker

8 Oktober 2025
4 Hal yang Bakal Saya Rindukan setelah Lulus dari UM Malang

4 Hal yang Bakal Saya Rindukan setelah Lulus dari UM Malang

29 Oktober 2025
Kuliah di Jogja Adalah Perjalanan Hidup yang Paling Saya Syukuri surabaya

Saya Tak Pernah Menyesal Batal Kuliah di Jogja, Justru Itu Adalah Keputusan Terbaik yang Pernah Saya Ambil

21 Februari 2024
Alasan Kantor Pemerintahan Adalah Tempat Magang Terbaik bagi Mahasiswa yang Ingin Coba Dunia Kerja Mojok.co

Alasan Kantor Pemerintahan Adalah Tempat Magang Terbaik bagi Mahasiswa yang Ingin Coba Dunia Kerja

14 Agustus 2025
Benarkah Mahasiswa UNY Adalah (Calon) Mahasiswa yang Terbuang dari UGM? Iya, tapi Nggak Juga Jogja kuliah di UGM warung makan sekitar UGM seleksi masuk ugm jurusan s1 UGM

Gagal Seleksi Masuk UGM Nggak Bikin Dunia Kalian Berakhir dan Hidup Kalian Akan Tetap Baik-baik Saja

7 Mei 2025
Maba UGM Senengnya Cuma Sebulan Pertama, Abis Itu Biasa Aja

Maba UGM: Senengnya Cuma Sebulan Pertama, Abis Itu Biasa Aja

7 Agustus 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang (Unsplash)

Desa Ngidam Muncar, Desa Terbaik di Kabupaten Semarang dengan Pesona yang Membuat Saya Betah

4 Desember 2025
Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025
Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

Jalur Pansela Kebumen, Jalur Maut Perenggut Nyawa Tanpa Aba-aba

2 Desember 2025
Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

1 Desember 2025
Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

Pengalaman Transit di Bandara Sultan Hasanuddin: Bandara Elite, AC dan Troli Pelit

1 Desember 2025
4 Hal tentang Untidar Magelang yang Belum Diketahui Banyak Orang Mojok.co

4 Hal tentang Untidar Magelang yang Belum Diketahui Banyak Orang

29 November 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana
  • Senyum Pelaku UMKM di Sekitar Candi Prambanan Saat Belajar Bareng di Pelatihan IDM, Berharap Bisa Naik Kelas dan Berkontribusi Lebih


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.