Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

3 Daerah di Kota Depok yang Sebaiknya Jangan Ditinggali, Semuanya Macet Tanpa Obat!

Jarot Sabarudin oleh Jarot Sabarudin
2 September 2024
A A
3 Keunikan Kota Depok yang Bikin Warganya Ngelus Dada. Tak Ada yang Lebih Tabah dari Warga Depok

3 Keunikan Kota Depok yang Bikin Warganya Ngelus Dada. Tak Ada yang Lebih Tabah dari Warga Depok (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Kota Depok sendiri masih banyak menyimpan potensi “unggulan” untuk para pekerja yang bekerja di Jakarta. Hal itu dikarenakan masih banyak ditemukan hunian-hunian baru di wilayah Depok. Kalau para pekerja mau beli rumah di Jakarta, tentu sudah tidak memungkinkan. Harganya sudah sangat tinggi, seperti omongan para politisi.

Oleh karena itu, Kota Depok bisa menjadi solusi bagi kalian yang berencana memiliki hunian baru dan “masih” ramah di kantong. Hunian kelas subsidi banyak, nonsubsidi juga ada. Tinggal pilih saja sesuai selera. Selera kantong kalian, ya, bukan selera ego kalian yang nggak ada kenyangnya itu.

Selain banyaknya hunian baru di daerah Depok, alasan Depok bisa jadi pilihan untuk jadi daerah tempat tinggal yakni karena jarak antara Depok dan Jakarta yang sangat dekat. Tapi, masalah isi kantong dan jarak tidak cukup untuk jadi pertimbangan menentukan pilihan untuk tinggal di Depok. Banyak hal yang harus kalian pikirkan ulang. Seperti faktor keamanan, suasana lingkungan dan lainnya.

Nah, selama saya tinggal di Depok, ada beberapa daerah yang terekam di ingatan saya yang sebaiknya jangan masuk daftar incaran jika kalian ingin tinggal di Depok. Kecuali kalian ingin berlatih sabar.

Sawangan, kecamatan di Kota Depok yang sudah nggak asyik

Sawangan, buat saya adalah kecamatan yang nyaman. Bisa dibilang Sawangan menempati posisi kedua setelah Cinere untuk perihal kenyamanan tempat tinggal. Tapi itu dulu. Sekarang, kondisi Sawangan sudah nggak asyik. Sawangan punya sisi gelap yang sekarang mulai terkuak.

Memang, di daerah Sawangan, masih banyak dijumpai hunian yang ramah di kantong. Tapi, faktor lingkungannya sudah nggak ramah. Di Sawangan, akhir-akhir ini banyak aksi kriminalitas, tawuran antar pelajar dan lainnya. Tulisan khususnya sudah saya bahas di Terminal Mojok beberapa waktu lalu.

Selain tingkat kriminalitas yang meninggi, tingkat kemacetan jalan di Sawangan juga nggak kalah horor. Di sepanjang Jalan Raya Muchtar saja, kalian bisa menemui setidaknya 5 titik kemacetan. Misalnya di pertigaan Parung Bingung, Simpang Tugu Batu/Tugu Sawangan, pertigaan dekat RSUD Kota Depok dan lainnya.

Citayam, kecamatan yang agak laen

Kalian masih ingat “Citayam Fashion Week”? Itu loh, anak-anak muda Citayam yang berlenggak-lenggok bak model di sekitar Stasiun Dukuh Atas Jakarta. Mereka berjalan menyebrangi jalan dengan gaya yang “nyeleneh”. Nah, keadaan yang “nyeleneh” itu juga nggak bisa lepas dari daerah Citayam itu sendiri.

Baca Juga:

Derita Mahasiswa di Kampus UIII Depok: Dikira Cabang UII Jogja sampai Pabrik Jokowi

Depok Semarang Ruwet, tapi Masih Bisa Dimaafkan, Tidak Seperti Depok di Daerah Lain

Selain masalah kemacetan yang sudah barang tentu terjadi, karakter pengguna jalan di Citayam juga agaknya bikin geram. Banyak pemotor di daerah Citayam, terkhusus anak muda, yang ugal-ugalannya agak laen. Lebih bikin mual sih. Gimana nggak bikin mual, Citayam Depok itu sudah sangat padat penduduk, kondisi jalan yang sempit, pemotor ugal-ugalan dengan ciri khas knalpot brong-nya. “Citayam Pride” katanya.

Untuk transportasi umumnya, daerah Citayam memang dilewati lintasan kereta api. Di sana ada Stasiun Citayam. Jika kalian bekerja di Jakarta dan sekitarnya, sebenarnya kalian bisa naik KRL. Tapi, ya kalian harus rela berdesakan dengan anak kereta yang lain. Tinggal pilih saja, mau desak-desakan di KRL atau mau emosian di jalanan Citayam.

Bojongsari, kecamatan yang mulai berbenah

Kecamatan Bojongsari memang mulai berbenah. Sudah banyak jalan yang halus di sekitaran Bojongsari. Selain itu, fasilitas kesehatan di wilayah tersebut juga sudah mulai bagus. Seperti adanya rumah sakit dan beberapa klinik pratama.

Hunian baru di wilayah Bojongsari juga masih banyak ditemui. Namun, karena termasuk dalam wilayah yang strategis, harga hunian di Bojongsari sudah mulai menyiksa kantong. Harganya makin melangit. Selain harga hunian baru yang melangit, fasilitas transportasi umum di sana pun belum tersentuh tangan Pemkot Depok. Jadi, kalian harus tetap menggunakan kendaraan pribadi untuk mobilitas. Dan kabar buruknya, kemacetan di jalanan Bojongsari sudah level parah.

Daerah dengan harga hunian elite, tapi infrastruktur sulit. Konsepnya tuh gimana coba.

Hampir semua daerah yang saya sebutkan di atas jarang disentuh tangan Pemkot Depok. Maklum, beberapa wilayah di Depok sisi barat memang jauh dari pandangan mata mereka. Alhasil, selalu saja ada keruwetan-keruwetan yang timbul, masalah lama yang nggak terselesaikan, dan lainnya.

Untuk kalian yang ingin tinggal di Depok, bisa saja memilih daerah yang saya bilang tadi untuk dijadikan daerah incaran. Namun, kalian harus ekstra sabar. Kecuali kalau niat kalian tinggal di sana untuk berlatih sabar, itu sangat dianjurkan. Sabar ya dek ya.

Penulis: Jarot Sabarudin
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Depok Jawa Barat Lebih Terkenal daripada Daerah Bernama Depok Lain karena Hal-Hal Ajaibnya

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 2 September 2024 oleh

Tags: BojongsariCitayamKota Depoksawangan
Jarot Sabarudin

Jarot Sabarudin

Tenaga kesehatan yang terobsesi menjadi penulis.

ArtikelTerkait

4 Mal di Depok yang Punya Fasilitas Nyaman untuk Salat Terminal Mojok

4 Mal di Depok yang Punya Fasilitas Nyaman untuk Salat

5 September 2022
Depok Semarang Ruwet, tapi Masih Bisa Dimaafkan, Tidak Seperti Depok di Daerah Lain Mojok.co

Depok Semarang Ruwet, tapi Masih Bisa Dimaafkan, Tidak Seperti Depok di Daerah Lain

17 Oktober 2025
Fenomena Pemuda Citayam: Kalau Nggak Good Looking, Nggak Boleh Banyak Gaya, Gitu kan Maksudnya?

Fenomena Pemuda Citayam: Kalau Nggak Good Looking, Nggak Boleh Banyak Gaya, Gitu kan Maksudnya?

15 Juli 2022
Depok Sering Dihina, tapi Tinggal di sini Boleh Juga

Depok Sering Dihina, tapi Tinggal di Sini Boleh Juga

26 September 2024
Ayu Ting-Ting Layak Dinobatkan Jadi Icon Kota Depok terminal mojok.co

Ayu Ting-Ting Layak Dinobatkan Jadi Icon Kota Depok

11 November 2021
Sawangan Depok Bikin Iri Warga Cinere. Diam-diam Lebih Maju!

Sawangan Depok Bikin Iri Warga Cinere. Diam-diam Lebih Maju!

18 Juni 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

Bengawan Solo: Sungai Legendaris yang Kini Jadi Tempat Pembuangan Sampah

2 Desember 2025
Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

30 November 2025
Malang Nyaman untuk Hidup tapi Bikin Sesak Buat Bertahan Hidup (Unsplash)

Ironi Pembangunan Kota Malang: Sukses Meniru Jakarta dalam Transportasi, tapi Gagal Menghindari Banjir

5 Desember 2025
5 Hal yang Jarang Diketahui Orang Dibalik Kota Bandung yang Katanya Romantis Mojok.co

5 Hal yang Jarang Diketahui Orang di Balik Kota Bandung yang Katanya Romantis 

1 Desember 2025
Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

29 November 2025
Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra
  • 5 Warung Makan di Jogja yang Gratiskan Makanan untuk Mahasiswa Rantau Asal Sumatra Akibat Bencana


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.