Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

Malang di Mata Perantau: Akan Lebih Baik kalau Fasilitasnya Selengkap Surabaya

Raihan Dafa Achmada oleh Raihan Dafa Achmada
18 Januari 2024
A A
Malang di Mata Perantau: Akan Lebih Baik kalau Fasilitasnya Selengkap Surabaya Mojok.co

Malang di Mata Perantau: Akan Lebih Baik kalau Fasilitasnya Selengkap Surabaya (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Saya salah satu dari banyak perantau di Malang. Selama beberapa tahun tinggal di Kota Apel ini, saya banyak mencatat hal menarik. Salah satunya, bagaimana kebiasaan warga setempat healing. Sebagai salah satu daerah yang kerap dikunjungi pelancong, ternyata kebanyakan warga Malang memilih healing di luar daerahnya. Salah satu destinasi yang dituju adalah Surabaya.

Awalnya saya heran, daerah ini diberkahi dengan keindahan alam yang luar biasa, tapi kenapa warganya justru memilih Surabaya yang sesak. Orang Surabaya saja memilih healing di Malang. Apa yang dicari warga di Surabaya? Kenapa harus Surabaya dan tidak daerah lain? 

Warga Malang mencari hiburan di Surabaya

Selidik punya selidik, warga Malang memang ingin mencari fasilitas-fasilitas yang lebih lengkap. Malang memang sudah memanjakan warganya dengan berbagai hal mulai dari mal, universitas, hingga tempat hiburan. Namun, Selengkap-lengkapnya fasilitas di sana, Kota Apel ini masih kalah jauh dibanding Surabaya yang merupakan salah satu  kota besar di Indonesia. Kota Pahlawan itu memang lebih pas dibandingkan dengan Jakarta, Bandung, Semarang, atau kota-kota besar lain. 

Malang jelas tidak ada apa-apanya dengan Surabaya, apalagi perkara belanja. Tidak sedikit warga berwisata ke Surabaya khusus belanja merek-merek ternama. Merek-merek yang tidak bakal mereka temui di mal Malang. Surbaya juga lebih lengkap terkait hiburan-hiburan modern seperti bioskop, waralaba kuliner ternama, dan masih banyak lagi.

Infrastruktur yang lebih rapi

Hal lain yang bisa didapat di Surabaya adalah infrastruktur yang lebih rapi. Sudah jadi rahasia umum, infrastruktur Malang itu buruk, entah jalan maupun transportasi publiknya. Simpul-simpul kemacetan semakin banyak ditemukan di kota mungil itu. Terminal Mojok sudah beberapa kali memuat tulisan tentang buruknya infrastruktur di Malang, lengkap dengan kritik-kritiknya. 

Infrastruktur yang  rapi memudahkan pendatang untuk bepergian. Itulah yang dirasakan warga ketika ke Surabaya. Selain mengendarai kendaraan pribadi, mereka dapat dengan mudah eksplorasi Kota Pahlawan dengan transportasi umum. Hal yang sangat asing di Malang karena angkotnya yang begitu membingungkan. 

Saya merasa, fasilitas-fasilitas publik lebih diperhatikan di Surabaya. Selain transportasi umum yang memadai, bukti lain pemkot mengurus daerahnya adalah alun-alun yang terawat. Alun-alun Surabaya begitu indah dengan perpaduan konsep modern dan gedung peninggalan Belanda. Kerennya lagi, di bawah alun-alun tersebut terdapat sebuah ruangan seni dengan beragam lukisan menarik yang bisa kamu akses menggunakan eskalator. Kalau malam hari alun-alun ini indahnya bukan main dengan memainkan warna lampu. Saya akui, ini salah satu tempat favorit ketika berada di kota ini. Jempol lima untuk pemerintahnya.

Setelah menggunakan kacamata orang Malang, saya jadi lebih memahami hasrat mereka bepergian ke Surabaya. Sebenarnya, Malang akan menjadi paket lengkap kalau memiliki keunggulan-keunggulan Surabaya ya, seperti infrastruktur rapi dan hiburan modern yang lebih lengkap. Namun, apakah itu memungkinkan? Melihat keluhan-keluhan warga seputar pemkotnya yang nggak paham prioritas, saya rasa impian itu akan butuh waktu lama. 

Baca Juga:

Kejadian Banjir Malang Naik 500% di 2025, Bukti Pemerintah Memang Nggak Becus Bekerja

Alasan Orang Surabaya Lebih Sering Healing Kilat ke Mojokerto daripada ke Malang

Penulis: Raihan Dafa Achmada
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Kota Malang Benar-benar Malang, Transportasi Publik Bobrok Berkat Pemkot Nggak Paham Prioritas

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 18 Januari 2024 oleh

Tags: Malangperantauperantau malangSurabaya
Raihan Dafa Achmada

Raihan Dafa Achmada

Mahasiswa semester lima.

ArtikelTerkait

Surabaya dan Malang Superior, Malang Remahan Peyek (Unsplash)

Surabaya dan Semarang Memang Superior, Apalagi di Depan Malang yang Kayak Remahan Peyek

18 Juli 2023
5 Hal yang Perlu Kalian Tahu sebelum Merantau ke Kalimantan  Mojok.co

5 Hal yang Perlu Kalian Tahu sebelum Merantau ke Kalimantan 

1 November 2023
Kayutangan Malang Cantik, tapi Bikin Sesak Kayak Sikut-Sikutan (Unsplash)

Kayutangan Malang: Cantik, Romantis, tapi Lampunya Bikin Sesak Kayak Lagi Sikut-Sikutan

4 Agustus 2025
Ironi Sukoharjo Jawa Tengah: Punya Slogan Sukoharjo Makmur, tapi Penduduknya Memilih Kabur untuk Merantau kabupaten sukoharjo, solo baru kereta batara kresna wonogiri ka batara kresna

Ironi Sukoharjo Jawa Tengah: Punya Slogan Sukoharjo Makmur, tapi Penduduknya Memilih Kabur untuk Merantau

30 Januari 2024
4 Alasan Pakuwon Mall Surabaya Lebih Baik daripada Tunjungan Plaza

4 Alasan Pakuwon Mall Surabaya Lebih Baik daripada Tunjungan Plaza

3 November 2023
4 Hal yang Saya Baru Ketahui Setelah Mengunjungi Malang Secara Langsung Mojok.co

4 Hal yang Saya Baru Ketahui Setelah Mengunjungi Malang Secara Langsung

16 Agustus 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah (Unsplash)

8 Alasan Kebumen Pantas Jadi Kiblat Slow Living di Jawa Tengah

3 Desember 2025
Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

Dosen yang Cancel Kelas Dadakan Itu Sungguh Kekanak-kanakan dan Harus Segera Bertobat!

3 Desember 2025
Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

Menambah Berat Badan Nyatanya Nggak Sesederhana Makan Banyak. Tantangannya Nggak Kalah Susah dengan Menurunkan Berat Badan

29 November 2025
4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Tetap Menyenangkan Mojok.co

4 Aturan Tak Tertulis Berwisata di Jogja agar Liburan Tetap Menyenangkan

30 November 2025
Pengajar Curhat Oversharing ke Murid Itu Bikin Muak (Unsplash)

Tolong, Jadi Pengajar Jangan Curhat Oversharing ke Murid atau Mahasiswa, Kami Cuma Mau Belajar

30 November 2025
Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

Suka Duka Pengusaha Kecil Jualan Live di TikTok: Nggak Ada yang Nonton, Sekalinya Ada yang Nonton Malah PHP

3 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • Lagu Sendu dari Tanah Minang: Hancurnya Jalan Lembah Anai dan Jembatan Kembar Menjadi Kehilangan Besar bagi Masyarakat Sumatera Barat
  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.