Setelah menamatkan drama Korea My Liberation Notes, saya berusaha untuk move on. Apalagi ada banyak drama baru di bulan Juni yang daftarnya pernah dimuat di sini. Pilihan pertama saya jatuh pada drama Korea berjudul Eve.
Keputusan ini semata bukan karena melihat ada Mbak Seo Ye Ji dalam drama tersebut, melainkan saya suka saja dengan judulnya. Singkat dan padat. Sepintas, judul drama ini juga mengingatkan saya dengan drama Korea bagus yang pernah saya tonton, tentang kehidupan news anchor berjudul All About Eve. Lah, ketahuan tuanya, deh!
Eve adalah drama tentang balas dendam. Polanya sama dengan drama Korea yang sudah-sudah. Adalah Lee Ra El (Seo Ye Ji), yang semasa kecil melihat dengan mata kepalanya sendiri bagaimana orang tuanya disiksa oleh sekumpulan orang. Wajah bengis para pelaku kemudian terekam dalam ingatannya dan melahirkan dendam. Hingga 13 tahun kemudian, dengan menyandang identitas baru, Lee Ra El mulai bergerak menjebak satu per satu orang yang berkaitan dengan tragedi yang menimpa keluarganya.
Lantas, apakah drama Eve menarik untuk ditonton?
Ehm, terlalu dini untuk menyimpulkan apakah drama ini worth it untuk ditonton atau nggak. Maklum, baru tayang 1 Juni kemarin, Gaes. Tapi, kalau diminta untuk mendeskripsikan drama ini dalam satu kata, maka kata yang tepat adalah: meresahkan. Iya. Kamu nggak salah baca. Drama ini memang se-meresahkan itu.
Begini. Seperti yang saya sebutkan di awal, benang merah drama ini adalah upaya balas dendam. Nah, salah satu orang yang diincar untuk target balas dendam oleh Lee Ra El adalah Kang Yun Gyeom (Park Byung Eun), CEO perusahaan LY. Cara Ra El mengincar Kang Yun Gyeom ini adalah dengan merayunya. Tujuannya merayu Kang Yun Gyeom adalah untuk membuat keluarga Kang Yun Gyeom berantakan, sehingga si istri yang wong sugih itu bakal mengajukan gugatan cerai dengan nilai yang fantastis. Biar apa? Biar si Kang Yun Gyeom jatuh melarat. Nah, proses Lee Ra El merayu Kang Yun Gyeom ini nih yang bikin resah.
Oke. Secara fisik, Lee Ra El yang diperankan oleh Seo Ye Ji ini memang punya segalanya untuk bisa membuat pertahanan seorang laki-laki runtuh. Dan pesona tersebut makin diperkuat dengan rencana-rencana matang yang sudah disusun Lee Ra El sebelumnya.
Mulanya, Lee Ra El membuat Kang Yun Gyeom penasaran lewat tarian tango yang dimainkannya. Dari penasaran, muncul detail adegan-adegan lain yang membuat Kang Yun Gyeom makin kepikiran terus dengan Lee Ra El. Mulai dari sesederhana adegan sentuh ujung jari antara keduanya, hingga adegan Kang Yun Gyeom melihat Lee Ra El sedang bermesraan dengan suaminya. Fiuhhh.
Harus diakui, episode pertama dan kedua Eve memang banyak diselipkan adegan yang nggak sepatutnya ditonton oleh bocil. Tak heran kalau di negara asalnya, drama ini menuai banyak kecaman. Menurut netizen sana, adegan panas dalam Eve terlalu banyak dan berulang. Tapi, itu kata netizen sana, entah kalau netizen di sini.
Terlepas dari kesan meresahkan yang muncul, sejauh ini Eve menarik untuk ditonton. Speechless rasanya melihat bagaimana Seo Ye Ji begitu terampil menari tango. Akting dia dan pemain lain yang terlibat juga keren. Jadi, rasanya saya akan betah untuk menonton episode demi episode berikutnya. Kamu gimana? Sudah nonton Eve belum? Kalau belum, mending nontonnya jangan sama keluarga, ya. Nggak aman, Bestie~
Penulis: Dyan Arfiana Ayu Puspita
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA 8 Drama Korea selain All of Us Are Dead yang Konfirmasi Season 2.