Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Otomotif

7 Rekomendasi Motor Bekas untuk Mahasiswa Baru di Jogja

Jevi Adhi Nugraha oleh Jevi Adhi Nugraha
9 Juni 2023
A A
7 Rekomendasi Motor Bekas untuk Mahasiswa Baru di Jogja

7 Rekomendasi Motor Bekas untuk Mahasiswa Baru di Jogja (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Membeli motor bekas masih jadi pilihan alternatif buat para pemilik bajet pas-pasan, tak terkecuali mahasiswa baru di Jogja. Biasanya, setiap ada agenda penerimaan peserta didik baru, tingkat penjualan motor bekas di Kota Istimewa juga meningkat. Alasannya jelas, banyak maba perantau yang lebih milih beli motor bekas daripada motor baru karena murah dan cuma dipakai sementara saja. Yah, buat 4-7 tahun ke depan. Nek betah. Nek ra DO.

Saat ini, banyak motor bekas tapi “rasa baru” yang mudah ditemukan di toko motor bekas, baik offline maupun online. Di Jogja sendiri, kalian bisa menjumpai para penjual motor bekas di setiap sudut kota, terutama di sepanjang Jalan Kusumanegara. Beragam jenis motor, mulai dari yang lawas sampai keluaran terbaru, bisa dengan mudah kamu dapatkan.

Nah, buat para mahasiswa baru yang pengin punya motor pribadi di Jogja, tapi bajet pas-pasan, beli motor bekas adalah pilihan paling tepat. Kalau masih bingung mau beli motor apa, berikut rekomendasi motor bekas untuk mahasiswa baru yang cocok dikendarai di Jogja, di antaranya:

Supra X 125

Buat maba di Jogja, saya sarankan beli Supra X 125 keluaran 2016 -2017 deh, ya. Motor pabrikan Honda satu ini cocok dipakai di jalanan yang ruwet seperti di Kota Pelajar. Bodinya yang ramping dan simpel, bikin Supra X 125 bisa terabas sana-sini di lintasan padat merayap.

Nggak hanya sat-set, Supra X 125 juga lebih tangguh saat membawa beban berat dibanding motor bebek lainnya. Jadi, buat kalian para maba yang suka mengunjungi destinasi wisata melalui jalur-jalur ekstrem, seperti Gunungkidul, motor ini bisa diandalkan. Soal harga nggak perlu khawatir, motor bekas keren ini di pasaran dijual mulai dari Rp9 jutaan saja. Murah dan bersahaja bukan?

Honda BeAT

Honda BeAT jadi salah satu raja jalanan di Jogja. Motor paling populer se-Asia Tenggara ini laris-manis di pasaran karena harganya ramah mahasiswa dan perawatannya juga mudah. Untuk BeAT bekas keluaran 2017, saat ini dijual mulai dari harga Rp11 jutaan.

Bodinya yang mungil dan enteng, tentu memudahkan pengendara BeAT dalam bermanuver di gang-gang sempit sepanjang Jogja.  Selain itu, motor yang dikenal super irit bahan bakar ini juga punya bagasi yang lumayan luas sehingga cocok buat menaruh barang-barang. Seperti buku, mantel, jaket, mukena, dan benda-benda khas mahasiswa Jogja lainnya.

Yamaha Mio M3 125

Rekomendasi motor bekas untuk mahasiswa baru selanjutnya adalah Yamaha Mio M3. Motor keluaran 2014 ini masih banyak dijumpai di toko-toko motor bekas, baik online maupun offline. Secara performa, dibanding dengan keluaran sebelumnya, Mio J, tentu Mio M3 lebih lincah dan irit bahan bakar.

Baca Juga:

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Alasan Posong Temanggung Cocok Dikunjungi Orang-orang yang Lelah Liburan ke Jogja

Dengan kapasitas mesin 125 cc berteknologi Blue Core, motor yang punya kesan sporti ini secara handling tetap gahar dan trengginas saat dipakai. Motor ini juga dilengkapi dengan side stand switch, shutter key, dan parking brake pada tuas rem belakang sehingga bisa diandalkan saat melintas di segala medan. Cukup merogoh kocek Rp9 jutaan, kamu sudah bisa berkendara pakai Mio M3 bareng gebetan. Sangar nan~

Honda Vario 125

Buat kamu yang pengin motor bekas murah dengan tampilan gagah, bisa pilih Honda Vario 125 keluaran 2012. Ya, motor berkapasitas  124,88 cc ini dijual di kisaran 9 jutaan. Jelas, keunggulan dari motor ini memiliki bagasi cukup luas, yakni 18 liter.

Meski usia sudah nggak muda lagi, tapi desainnya sampai sekarang masih tampak modern. Dengan lekukan bodinya yang meruncing, Vario 125 generasi pertama terkesan gagah dan tahan banting.

Soal tenaga nggak perlu diragukan lagi.  Motor ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 11,28 PS pada 8.500 rpm dan torsi sebesar 10, 8 Nm. Asal perawatannya benar, tak jamin sampai kamu lulus kuliah, motor ini tetap gahar dan daya jual masih tinggi. Tenan, ra ngapusi.

Yamaha Fino

Pengin tampil retro bin menawan di kampus dengan bajet pas-pasan? Yamaha Fino solusinya! Motor yang dirilis pada 2017 ini cukup jadi primadona di Jogja. Jelas, selain punya tampilan stylish nan eksentrik, harga Yamaha Fino bekas juga ramah UMR, yakni dikisaran Rp9 jutaan. Cocok buat mahasiswa UKT paling bontot yang tetap pengin unjuk muka di parkiran.

Spare part Yamaha Fino juga mudah dicari di aftermarket. Jadi, kalian nggak perlu pusing kalau sewaktu-waktu motor ini butuh amunisi baru. Percayalah, boncengan pakai Yamaha Fino bareng gebetan di jalanan Jogja menjelang senja, sungguh suasana romantis di Kota Pelajar bukan lagi sekedar mitos. Adegan FTV pagi SCTV, jelas kalah jauh!

Syaratnya cuman satu: ndue gebetan, ndue pacar. Kalau nggak ya nyengoooh.

Honda Revo X

Rekomendasi motor bekas untuk mahasiswa baru berikutnya adalah Honda Revo. Motor keluaran 2017 ini memiliki tampilan agresif dan sporty. Sama seperti jenis motor bebek pabrikan Honda lainnya, Revo X masih mempertahankan ketangguhan tenaga dan irit bahan bakar.

Pihak Honda mengklaim motor berkapasitas 100 cc itu hanya membutuhkan konsumsi bahan bakar 1 liter untuk jarak 59,8 km. Tentu saja, Revo X sangat cocok buat maba di Jogja yang pengin hidup hemat. Harga Revo X bekas di pasaran juga sangat terjangkau, di kisaran Rp6 jutaan saja.

Yamaha Lexi 125

Harga motor bekas Yamaha Lexi 125 keluaran tahun 2018 saat ini di kisaran Rp10 jutaan. Motor ini memiliki bodi bongsor dan bagasi luas sehingga mampu membawa barang-barang kebutuhan kuliah dengan jumlah banyak. Selain itu, skuter matic pabrikan Yamaha ini juga dilengkapi fitur menarik, seperti SMG, VVA, Full Spedometer Digital, hingga rem ABS.

Selain itu, Yamaha Lexi 125 juga dinilai irit bahan bakar. Jadi, kalian bisa menghemat pengeluaran bulanan dan tetap bisa makan enak di warmindo.

Itulah rekomendasi motor bekas untuk mahasiswa baru di Jogja. Sebelum membeli motor bekas, pastikan untuk memeriksa kelengkapan surat kendaraan, mencocokan nomor rangka mesin, dan mengecek fungsi speedometer, biar aman bin nyaman selama berkendara di Kota Istimewa. Selamat datang di dunia perkuliahan dan jauhi narkoba!

Penulis: Jevi Adhi Nugraha
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Kawasaki Athlete, Motor Ayam Jago Jadi-jadian

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 9 Juni 2023 oleh

Tags: Jogjamahasiswa barumotor bekas
Jevi Adhi Nugraha

Jevi Adhi Nugraha

Lulusan S1 Ilmu Kesejahteraan Sosial UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang berdomisili di Gunungkidul.

ArtikelTerkait

kos-kosan gayam mojok

Sandiwara Radio ‘Kos-kosan Gayam’ dan Romantisme Mahasiswa Jogja

17 Juli 2020
Jalan Pandega Marta Jogja Pembelah Labirin “Kasultanan Pogung”. Kawasan Mewah, Sayang Jalannya Memprihatinkan Mojok.co

Jalan Pandega Marta Jogja Pembelah Labirin “Kasultanan Pogung”. Kawasan Mewah, Sayang Jalannya Memprihatinkan

9 Mei 2024
Tamansari, Tempat Paling Romantis di Jogja: Setiap Sudutnya Adalah Perwujudan Cinta

Tamansari, Tempat Paling Romantis di Jogja: Setiap Sudutnya Adalah Perwujudan Cinta

25 Juni 2023
Surat Terbuka untuk Pembenci Perantau di Jogja: Hanya Dhemit yang “Pribumi Jogja”, Kalian Bukan! konten kreator jogja

Jogja Bukan Hanya Milik Warga Lokal, Suara Perantau Juga Penting untuk Kemajuan Kota

16 Mei 2025
Ringroad Selatan Jogja : Siang Hari Penuh Sesak, Malam Hari Menjadi Medan Perang

Ringroad Selatan Jogja : Siang Hari Penuh Sesak, Malam Hari Menjadi Medan Perang

22 Agustus 2024
Malioboro Nggak Cocok untuk Jogging Pagi Kaum Introvert (Pexels)

Malioboro Nggak Cocok untuk Jogging Pagi Kaum Introvert: Terlalu Ramai dan Full Fotografer

24 Januari 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.