Solo, selain kota budaya, bisa dibilang adalah salah satu kota tujuan untuk mengenyam pendidikan. Memang, kalian akan bilang Jogja superior, tapi bukan berarti Solo tak punya taji. Sebab, kampus di Solo juga banyak yang berkualitas.
Tapi, saya menemukan ada beberapa keanehan pada kampus di Solo. Saya yakin, daerah lain nggak akan bisa menyamai, dan hanya bisa ditemukan di sini. Apa saja keanehannya?
Kampus di Solo yang aneh pertama, UNS atau Kampus Ultraman
Keanehan pertama yakni jatuh pada UNS atau Universitas Negeri Sebelas Maret. Selain karena singkatannya yang kontroversial dan membingungkan berjamaah, UNS ini juga memiliki julukan yang unik lho. Julukan unik ini karena bentuk lambang UNS yang menyerupai wajah ultraman.
Iya, anak 90-an pasti kenal sosok Ultraman. Kecuali tidak pernah menonton TV sepanjang hidupmu dan hidup di gua bersama fans MU, setidaknya sekali kamu pernah liat Ultraman. Nah, lambang UNS disamakan dengan sosok Ultraman. Ya bagus lah ya, kan pahlawan kebenaran.
Keanehan yang lain dari UNS adalah punya kampus di Kebumen. Ini beneran. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan PGSD UNS itu letaknya di Kebumen. Nggak percaya? Cek sendiri.
Kampus di Solo yang aneh kedua, UNSA. Singkatan dari Universitas Surakarta, tapi lokasinya di Karanganyar
Berlanjut dengan kampus yang kedua yakni jatuh pada UNSA atau Universitas Surakarta. Apanya yang aneh?
Nih, saya yakin kalian akan mengira kalau UNSA ini letaknya di Solo. Tapi, tidak, tempatnya ada di Karanganyar. Sebeenernya ya nggak salah sih, kan Karanganyar termasuk Karesidenan Surakarta. Tapi ya… ah.
UMS (Universitas Muhammadiyah Surakarta)
Sama dengan UNSA, UMS adalah salah satu kampus di Solo yang aneh. Namanya Surakarta, tapi letaknya nggak di Solo. Ya nggak aneh-aneh amat sih. Secara dari letak, nggak jauh-jauh amat dari pusat Kota Solo. UMS ini letaknya ada di Kartasura, Sukoharjo.
Sebenernya, UMS ini singkatannya sudah masuk sih misal mau dibikin Universitas Muhammadiyah Sukoharjo. Tapi, Surakarta juga udah pas sih. Cuma nih, banyak mahasiswanya yang kalau ditanya, mereka bakal jawab kalau aku kuliah di Solo. Wajar sih, kalau dijawab kuliah di Kartasura kalian paling cuma bisa bilang “hah?”.
Universitas Slamet Riyadi atau UNISRI
Dulu pertama kali mendengar kampus UNISRI, saya kira kampus ini terletak di Palembang karena merujuk pada Universitas Sriwijaya. Eh ternyata singkatan yang benar dari Universitas Sriwijaya itu UNSRI ya. Singkatan yang mirip-mirip terkadang membuat kita terkecoh.
Sebenarnya, UNISRI ini sudah tepat secara nama karena memang letaknya berada di Jalan Slamet Riyadi. Tapi kemiripan singkatannya dengan kampus di Palembang bikin kita kegocek.
Eh, kalian udah tahu kan Jalan Slamet Riyadi itu yang mana? Nggak mungkin nggak tahu. Kalau ke Solo, pasti melewati jalan ikonik ini. Kebangetan kalau nggak.
Universitas Setia Budi Surakarta
Kampus di Solo satu ini nggak aneh. Tapi, rasanya kok sayang ya kalau nggak saya masukin. Nggak apa-apa lah ya.
Universitas Setia Budi Surakarta adalah salah satu universitas swasta di Surakarta yang letaknya di jalan Letjen Sutoyo Mojosongo Surakarta. Walaupun letaknya agak masuk ke dalam, tapi kampus ini hebat lho karena bisa menyediakan program kunjungan studi ke Singapura atau dikenal dengan “USB Overseas Studium Generale” atau “USB Goes to Singapore”. Dalam program ini mahasiswa nggak cuma mengikuti kuliah umum, tetapi juga melakukan kunjungan industri dan rekreasi ke objek wisata menarik di Singapura.
Universitas Sahid Surakarta
Kalo dengar kata Sahid, entah kenapa yang saya ingat adalah Sahid Group pemilik jaringan hotel di Indonesia. Saya kira universitas ini adalah universitas yang menyediakan program studi pariwisata atau perhotelan. Tapi ternyata prodi yang disediakan hampir sama dengan universitas swasta pada umumnya, bukan merujuk pada pariwisata atau perhotelan.
Maklum kalau orang awam mengidentikkan kata Sahid dengan hotel. Setelah saya baca pendiri dari Sahid Group ini adalah profesor yang juga cinta pendidikan. Sejarahnya universitas sahid adalah perkembangan dari Akademi Pariwisata Sahid (AKPAR SAHID)
Kampus di Solo yang aneh terakhir, IHS atau International Hotel Management School
IHS Surakarta semacam sekolah vokasi yang fokus pada bidang perhotelan, kapal pesiar, dan hospitality bussines. Kamu akan tercengang jika masuk ke IHS, karena IHS itu bukan hanya diisi oleh anak anak yang baru saja lulus SMA, melainkan anak anak kuliah yang sudah lulus dan memegang gelar sarjana.
Seperti yang dialami oleh teman saya. Dia sudah lulus dan mendapat gelar sarjana hukum dari universitas negeri yang terkenal di Surakarta. Tapi karena dirinya merasa kurang cukup dengan talenta yang dimilikinya akhirnya dia banting setir untuk sekolah lagi ke IHS ini. Dan benar ternyata sebagian besar teman temannya adalah anak S1 yang mungkin kesulitan cari kerja dan IHS jadi solusinya. Mengingat IHS bisa menyalurkan di berbagai negara yang tentunya di perhotelan, kapal pesiar, dan pesawat terbang.
Itulah 7 keanehan yang ada di beberapa kampus di Solo. Nggak aneh-aneh amat bagi Anda? Nggak masalah. Tapi saya yakin, Anda akan sulit menemukan hal serupa di daerah lain.
Penulis: Serena Natasha
Editor: Rizky Prasetya
BACA JUGA Mencoba Menyelesaikan Perdebatan Mana yang Lebih Maju, Kebumen atau Purworejo
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.




















