Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Nusantara

5 Hal yang Bikin Orang Bekasi Culture Shock Saat Merantau ke Solo

Abdullah Bulkhoir oleh Abdullah Bulkhoir
31 Oktober 2024
A A
5 Hal yang Bikin Orang Bekasi Culture Shock Saat Merantau ke Solo

5 Hal yang Bikin Orang Bekasi Culture Shock Saat Merantau ke Solo (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Untuk pertama kalinya, saya merasakan yang namanya hidup merantau. Saya yang berasal dari Bekasi, akhirnya pindah ke salah satu kota yang indah di Jawa Tengah, yaitu Solo.

Saya merantau karena kewajiban menempuh pendidikan kuliah di salah satu universitas terbaik di Solo, Universitas Sebelas Maret. Sebagai orang yang baru pertama kali merantau, sudah pasti saya menemukan banyak hal baru yang saya rasakan.

Hal baru yang saya rasakan ini jelas membuat saya mengalami culture shock. Saya yang awalnya terbiasa dengan budaya di kota sendiri, kemudian merasa kaget ketika melihat budaya yang baru dan berbeda di tanah rantau. Seperti beberapa hal berikut yang membuat saya merasakan culture shock saat pindah dari Bekasi ke Solo.

#1 Orang Solo sopan dan ramah

Ketika baru beberapa hari tinggal di Solo, saya baru menyadari bahwa orang-orang di sini ketika sedang berbicara sangat halus dan sopan. Apalagi saat mereka mengucapkan, “Ngapunten, Mas”, “Monggo, Mas”, “Mboten nopo-nopo”, rasanya nyaman untuk didengar.

Selain bicara dengan halus, orang Solo juga punya kebiasaan menyapa orang lain saat bertemu di jalan. Entah bertemu tetangga, teman, atau orang asing sekalipun, mereka akan menyapa sambil tersenyum. Hal ini tentu saja memberikan kesan yang baik kepada pendatang di kota ini.

#2 Banyak jalan satu arah di sini, beda sama Bekasi

Hal lainnya yang bikin saya culture shock saat berada di Solo adalah di sini cukup banyak jalan satu arah. Sebagai orang dari Bekasi, saya tentu saja kaget mengingat di Bekasi jarang sekali ada jalan satu arah. Rata-rata jalan di sana dua arah. Walaupun sebenarnya sudah ada plang yang menandakan bahwa jalan tersebut digunakan hanya untuk satu arah, tapi bagi anak rantau kayak saya, tetap saja saya kebingungan.

#3 Ternyata nggak kalah panas dari Bekasi

Bicara soal cuaca, ternyata Solo nggak kalah panas dari Bekasi. Terutama kalau berkendara di siang hari, sinar mataharinya terasa sama menyengatnya dengan Bekasi. Bahkan kalau sampai lupa menggunakan sunscreen, kulit bisa belang.

Hal ini sejujurnya bikin saya kaget. Sebab, awalnya saya memiliki ekspektasi Solo nggak akan sepanas Bekasi, tapi ternyata saya salah. Solo juga sepanas itu, Gaes!

Baca Juga:

Setup Makaroni: Kuliner Khas Solo tapi Banyak Orang Solo Malah Nggak Tahu

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

#4 Makanan di sini murah banget apalagi kalau dibandingkan sama makanan di Bekasi

Kalau soal makanan, Solo memang nggak ada duanya, nomor satu di hati. Ke mana-mana selalu ada makanan dan harganya sangat murah. Pokoknya kalau mau cari makanan murah di sini nggak usah pusing soalnya gampang. Apalagi di daerah sekitaran kampus, makanan murah banyak banget. Beda sama Bekasi yang harga makanannya jauh lebih mahal.

Hal ini tentu sangat menguntungkan bagi anak-anak muda yang memiliki impian untuk melanjutkan pendidikan di Kota Solo. Mahasiswa rantauan bisa hemat uang makan bulanan di sini.

#5 Kebiasaan orang Solo menggunakan bahasa Jawa terdengar unik di telinga orang Bekasi

Saya menemukan satu kebiasaan orang Solo yang cukup bikin kaget, yakni ketika melihat teman saya berbicara menggunakan bahasa Jawa. Teman-teman saya seringnya menggunakan akhiran -o, -i, -no, -le pada akhir kalimat. Misalnya “hooh i”. Awalnya saya bingung, tapi lama-lama biasa juga. Kesannya unik ketika mendengar teman-teman saya bicara dengan akhiran tersebut. Maklum, di Bekasi saya nggak pernah mendengar hal semacam itu.

Itulah beberapa hal yang bikin saya culture shock saat merantau ke Solo. Walau masih ada hal-hal lain yang tak kalah mengejutkan, tapi kelima poin di atas yang paling saya rasakan perbedaannya selama di sini.

Setiap kota memang memiliki ciri khas masing-masing baik dari segi sosial, budaya, dan kebiasaan hidup masyarakat sekitar. Sudah sepatutnya kita saling menghargai kebiasaan hidup setiap orang di berbagai kota.

Penulis: Abdullah Bulkhoir
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Luwes, Supermarket Terbaik di Solo. Nggak Ada Lawan!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 31 Oktober 2024 oleh

Tags: bekasiculture shockmahasiswa perantauanmerantausolo
Abdullah Bulkhoir

Abdullah Bulkhoir

Mahasiswa UNS.

ArtikelTerkait

Sulawesi Bikin Perantau dari Jawa Mengalami Culture Shock karena Transportasi Umumnya Tak Biasa

Sulawesi Bikin Perantau dari Jawa Mengalami Culture Shock karena Transportasi Umumnya Tak Biasa

23 November 2023
Mengenal Es Sinar Garut, Primadona Es Campur dan Teler Asal Garut yang Merajai Pasar Es Planet Bekasi terminal mojok

Mengenal Es Sinar Garut, Primadona Es Campur dan Teler Asal Garut yang Merajai Pasar Es Planet Bekasi

26 April 2021
5 Benda dari Indonesia yang Bikin Takjub Orang Turki dan Negara Lain

5 Benda dari Indonesia yang Bikin Takjub Orang Turki dan Negara Lain

22 Oktober 2024
Jalan Raya Solo-Purwodadi, Satu-satunya Akses 2 Kota yang Kondisinya Begitu Memprihatinkan, Jokowi Saja Sampai Mengeluh

Jalan Raya Solo-Purwodadi, Satu-satunya Akses 2 Kota yang Kondisinya Begitu Memprihatinkan, Jokowi Saja Sampai Mengeluh

1 September 2023
Orang Cikarang Sering Mengaku dari Kota Bekasi, Lebih Populer dan Nggak Malu-maluin Mojok.co

Orang Cikarang Sering Mengaku dari Kota Bekasi, Lebih Populer dan Nggak Malu-maluin

2 Februari 2024
3 Sate Kambing Enak di Solo Menurut Warlok, Dijamin Menggoyang Lidah

3 Sate Kambing Enak di Solo Menurut Warlok, Dijamin Menggoyang Lidah

11 November 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025
Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

19 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label “Mobil Taksi”

16 Desember 2025
Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

15 Desember 2025
Ngemplak, Kecamatan yang Terlalu Solo untuk Boyolali

Ngemplak, Kecamatan yang Terlalu Solo untuk Boyolali

15 Desember 2025
UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

UNU Purwokerto, Kampus Swasta yang Sudah Berdiri Lumayan Lama, tapi Masih Nggak Terkenal

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Slipknot hingga Metallica Menemani Latihan Memanah hingga Menyabet Medali Emas Panahan
  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.