5 Hal yang Bikin Malas Nonton Serial Netflix

5 Hal yang Bikin Malas Nonton Serial Netflix Terminal Mojok

5 Hal yang Bikin Malas Nonton Serial Netflix (Unsplash.com)

Dulu kita cukup bergantung pada bioskop untuk melihat film terbaru. Nggak jarang kita harus repot-repot menyewa DVD di rental film agar bisa menikmati film tertentu. Namun kini pencinta film dimanjakan dengan kehadiran aplikasi streaming seperti Netflix, HBO, hingga Disney+.

Ada banyak genre film yang bisa kita temukan di layanan streaming, mulai dari film dokumenter, drama, kiriminal, hingga horor. Asalkan ceritanya bagus dan pas di hati, saya sih sebenarnya nonton semua genre kecuali horor. Nggak jarang saya juga melihat serial di Netflix. Lantaran memiliki durasi yang panjang, serial ini biasanya memiliki cerita yang lebih detail.

Namun, belakangan ini Netflix banyak melakukan hal-hal yang membuat saya dan mungkin juga Anda merasa berat hati bahkan malas banget nonton serial Netflix:

#1 Jadwal tayang diundur bahkan dicancel

Sebuah serial selalu memiliki beberapa episode dan tayang dalam beberapa season. Serial Netflix memiliki dua macam format penayangan.

Pertama, ada serial yang langsung tayang beberapa episode dalam sekali penayangan, kemudian lanjutannya atau part 2 akan tayang beberapa bulan kemudian. Contoh terbarunya adalah The Glory yang tayang perdana 30 Desember 2022 kemarin dan langsung merilis 8 episode. Sementara episode 9 dan seterusnya direncanakan rilis pada bulan Maret 2023. Umumnya serial original Netflix tayang dengan Format seperti ini.

Kedua, serial yang tayang hanya satu atau dua episode setiap minggunya dan terus berlangsung sampai tamat. Biasanya drama Korea banyak menggunakan format seperti ini.

Masalahnya, serial Netflix, baik yang tayang langsung beberapa episode maupun yang tayang tiap minggu, suka bikin kita emosi dan berujung males nonton ketika jadwal tayangnya diundur atau bahkan dicancel. Misalnya Alchemy of Souls Part 1 episode 17 dan 18 yang seharusnya tayang pada 13 dan 14 Agustus 2022, malah nggak ditayangin dan diundur satu minggu kemudian.

Nggak cuma itu, Netflix juga kerap membatalkan serial yang sudah direncanakan akan rilis dalam beberapa season tanpa mempertimbangkan perasaan kita sebagai penonton yang merasakan sakit hati dan kekecewaan. Salah satu serial yang saya sukai, Anne with an E Season 3 juga mendadak di-cancel sama Netflix dan nggak ditayangkan. Beberapa penggemar serial Netflix ini sampai marah dan protes dengan tagar #renewannawithane.

Nggak hanya Anna with en E, serial seperti Warrior Nun, Fate: The Winx Saga, 1899, hingga The Society adalah contoh lain serial yang dicancel sama Netflix. Mana mayoritas cerita di serial tersebut masih ngegantung dan bikin penonton penasaran. Ibarat kata lagi boker, tapi belum selesai, eh sudah dipaksa keluar kamar mandi. Kan ngeselno, Rek!

#2 Jarak antar season terlalu lama

Hal menyebalkan lain yang bikin hati dongkol adalah saat serial Netflix yang kita sukai memiliki jarak tayang antara satu season dan season lainnya kelewat lama banget. Bayangkan, The Witcher yang tayang perdana di Netflix pada 2019, season ke-2-nya baru rilis pada tahun 2022. Artinya, kita diminta menunggu 3 tahun untuk bisa menikmati kelanjutannya. Percayalah, 3 tahun itu waktu yang lama, Rek. Saya saja sampai lupa sama cerita di season 1.

Kadang, kita harus repot rewatch season sebelumnya untuk mengingat kembali ceritanya. Benar-benar merepotkan dan memakan banyak waktu. Kalau season 2-nya ternyata bagus sih nggak apa-apa, lha kalau dalam kasus The Witcher itu kebetulan season 2-nya jelek, Rek. Makin emosi kan nontonnya.

#3 Seasonnya dipanjang-panjangin

Pernah nggak sih kalian merasa kalau banyak serial Netflix itu bagusnya berhenti di season 2, tapi oleh Netflix dibuat season-season berikutnya yang membuatnya malah jelek. Contohnya Dark, Elite, Stranger Things, ataupun 13 Reasons Why yang menurut saya cukup berhenti di season 2, eh malah dipanjangin sampai beberapa season yang bikin ceritanya makin nggak jelas dan jatuhnya jadi jelek.

Anehnya lagi, Netflix tuh suka memperpanjang serial yang jelek, tapi men-cancel serial yang berpotensi disukai banyak orang. Misalnya 1899 dan The Society itu kan potensinya bagus dan banyak ditunggu penonton, eh malah di-cancel dan nggak dilanjutin. Ya Allah, bikin emosi tenan.

#4 Kena prank

Saya termasuk penggemar serial Peaky Blinders. Meskipun tayang dalam banyak season mulai dari season 1 yang rilis pada 2013 hingga season 6 yang tayang pada 2022 lalu, saya tetap setia mengikuti setiap episodenya. Nah, ketika ada kabar Netflix akan melanjutkan Peaky Blinders di season 7, saya bahagia sekali. Namun, setelah ditunggu-tunggu season 7-nya kok nggak rilis-rilis, jebule kita kena prank, Rek. Rasanya dongkol banget pengin garuk-garuk meja.

Masalahnya, saya sudah telanjur merangkai cerita di kepala dan menebak-nebak bakal seperti apa  sutradaranya mengembangkan cerita. Jadi, kalau ternyata apa yang saya pikirkan nggak terjadi rasanya kecewa banget. Harusnya kalau memang selesai di season 6 bilang saja sudah selesai, jangan bikin rumor bakal ada season 7 tapi nyatanya itu cuma gosip.

#5 Subtitle jelek

Ini bukan hanya tampilan font huruf dan background hitam di hurufnya, Rek. Tapi, beberapa serial Netflix terutama yang bahasanya bukan bahasa Inggris, itu banyak yang jelek. Terjemahannya terlalu bebas sampai kadang nggak sesuai dengan konteksnya. Banyak teman-teman saya yang nonton serial Korea di Netflix pakai bahasa Inggris karena subtitle Indonesianya kurang oke. Dalam beberapa kasus, serial Netflix yang berbahasa Inggris kadang juga bikin saya bingung, kok.

Alasan tambahan: spoiler pada deskripsi

Kalau kita nonton serial Netflix kan selalu ada deskripsi atau sinopsis film tersebut. Masalahnya, kalau dalam satu serial ada sepuluh episode dan oleh Netflix di tiap episode dibuat sinopsisnya, nggak jarang sinopsis tersebut terlalu detail sehingga terkesan spoiler. Harusnya sih Netflix memberi tools buat penonton menyembunyikan sinopsis biar nggak terbaca oleh penonton yang kurang suka spoiler.

Itulah hal-hal yang membuat saya dan mungkin juga sebagian penonton lainnya malas nonton serial Netflix. Kalian sendiri gimana, Rek, masih suka nonton?

Penulis: Tiara Uci
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 10 Serial Netflix yang Wajib Ditonton Minimal Sekali Seumur Hidup.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Exit mobile version