Sebagai anak kos. Kalian pasti sering geleng-geleng sama perilaku tamu kos yang tingkahnya nggak karuan. Mentang-mentang datang dari jauh, bukan berarti bisa seenaknya sendiri.
Niat awalnya sih cuma bertamu. Tapi, eh, kalau bertamu ya harus ada tata kramanya dong. Gapapa sebenarnya kalau bikin repot, tapi ya jangan keterlaluan. Ini coba aku ringkas perilaku-perilaku yang bikin penghuni asli kos mbatin amarah.
Pinjam sabun, sampo, dan odol
Oke, pinjam sabun dan odol kalau cuma sekali atau dua kali itu oke-oke saja. Tapi kalau tamu kos tiap mau mandi kita harus rela berkorban buat diambil seenak jidat lama-lama kesel.
Sebenarnya sih, trio sabun, sampo, dan odol ini nggak mahal-mahal amat. Cuman kalau habis ini lo. Kita harus repot-repot beli. Ribet! Harus cari waktu luang, panasin motor, belum lagi kalau udah nyampe ke tokonya dan ternyata tutup.
Orang-orang macam ini nih, kayaknya emang harus ditonyor dan dikasih tahu. Kalau trio sabun, sampo, dan odol ini memang bukan barang yang mahal harganya buat anak kos. Tetapi mahal niat belinya itu. Catat baik-baik ya. Kalian kalau mau bertamu dan niat mandi. Jangan cuma bawa sikat gigi ya.
Tidur di kasur tanpa pakai baju
Sudah nyuci sprei, disikat sampai nodanya bersih, dikasih pelembut, terakhir sudah payah mengeringkan karena cuaca lagi nggak bagus. Tujuannya supaya nanti kalau bobok bisa nyaman. Eh, tapi malah dipake bobok tamu kos.
Sebenarnya nggak masalah kalau cuma bobok di kos. Yang jadi problem kalau tamu kos itu tiba tiba bobok terus copot baju. Duh bikin geram. Iya kalau badannya kering. Pastilah ada sisa-sisa keringat yang menempel di sprei, kan.
Belum lagi kalau bantal kita buat ganjal ketek. Haduh, selesai sudah. Kan bersihinnya tambah ribet. Kalau udah gini nih, rasanya udah kayak kena kutuk. Nyesek banget! Ngga enak tau kalau waktu kita pakai buat ganjal kepala, malah bau ketek itu tamu. Kan sensasinya kayak tidur di kempitan ketek.
Aduh-aduh, mbok ya sadar gitu lo punya ketek.
Habiskan semua jajan
Nah ini nih, yang keselnya dobel-dobel. Gini ya, sebagai anak kos, tentunya uang saku itu sangat terbatas. Kita harus mikir beli makan pagi, siang, malem. Mikir beli alat buat bersih-bersih. Belum lagi kalau perlengkapan kuliah sudah habis. Sampai perihal jajanan. Semuanya udah direncanakan.
Tentunya persediaan jajan itu juga sebagai barang yang mewah. Jajan-jajan itu pun dimakan kalau sekiranya udah bosen belajar, atau bosen buat scroll Instagram, Line, dan sejenisnya. Eh tapi dengan nggak tau dirinya, tamu yang barusan datang itu tiba-tiba sikat habis.
Bukannya pelit, tapi tamu kos jangan bar-bar dong. Sisain lah sedikit buat jatah penghuni endemis kos. Kan sedih kalau udah nahan-nahan buat engga dimakan, tapi malah ludes di perut kalian tamu kos nggak tahu diuntung. Hiks.
Buang sampah sembarangan di kamar kos
Paham kan, kalau anak kos nggak seberapa peduli kebersihan kamar kos, terutama laki-laki. Bukan cuma kebersihan kamar, kebersihan diri aja kadang juga luput. Boro-boro peduli buat bersih-bersih. Peduli tugas dari dosen saja kadang juga enggak, hehehe.
Makanya, kebersihan kos itu hal yang mahal. Asal kalian tahu, perlu perjuangan ekstra buat ambil sapu, ngayun-ngayun dari pojok ke pojok. Ambil cikrak terus dibuang. Habis itu juga harus ambil kain buat ngepel. Haduh cuapek.
Selain keluarin banyak keringat dan waktu, bersih-bersih kos juga harus berjuang melawan bersin yang muncul gegara debunya masuk hidung. Belum lagi kalau waktu ngepel malah kepleset. Kan sakit.
Nah makanya, paling sebel kalau temen namu datang bawa bungkus makanan. Terus bungkusnya ini ngga dikumpulin. Tapi malah dilemparin sembarangan di pojok atau dilipet-lipet dan dimasukin ke slempitan perabot kos.
Aduh, kan gampang to tinggal dikumpulin ke dalam plastik. Nanti buangnya juga nggak perlu banyak effort lagi. Anda sekalian, kalau bawa makanan. Tahu diri ya perkara sampahnya.
Nginep lebih dari tiga hari
Yang terakhir ini nih, yang bikin jengkel tapi nggak bisa keluar dari mulut. Gini ya, tiap orang pasti punya siklusnya masing-masing. Ada yang tiap sekian hari bersih-bersih, tiap sekian hari foya-foya, atau tiap sekian hari belajar keras buat kuliah. Apalagi kalau punya pacar, jadwal tambah padat coy!
Tapi, kalau ada tamu kos nginep lama, tiga hari berturut-turut misalnya, menyebalkan banget. Harusnya kita bisa tidur tenang, tapi malah berbagi kasur. Harusnya kita bisa kerjain tugas dengan fokus, kita harus bagi konsentrasi buat ngajak ngobrol. Selain itu, kita juga harus harus barengan kalau makan. Kan nggak enak, siapa tahu waktu itu kita sedang dilanda masalah ekonomi akut. Nggak jadi berhemat kan ya.
Kelima hal tadi adalah hal-hal yang paling membuat jengkel penghuni endemis kos kalau lagi kedatangan tamu kos. Sebenarnya yang bikin jengkel ya banyak. Tapi ya nggak harus ditulis semua. Supaya kalian-kalian semua yang baca ini harus mikir sendiri pola tingkah yang harusnya dihindari!
Hidup itu susah, beberapa harus terpaksa kos gara-gara rumah jauh dari kampus. Ditambah ada beban pula dapet tamu kos yang nggak tahu diuntung. Haduh tambah pening.
BACA JUGA Mobile Legends Menyelamatkan Saya dari Kesepian atau tulisan Prima Ardiansah Surya lainnya.
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.