Kita mungkin kerap menyaksikan manisnya kisah cinta seseorang di media sosial yang awalnya kenal dari aplikasi kencan. Swipe right, lanjut chat, kemudian beralih ke WhatsApp, pacaran, lamaran, dan akhirnya menikah. Secara kasat mata, cerita cinta orang-orang di aplikasi kencan kayaknya mulus banget bak Tol Cipali.
Namun, apa yang kita lihat belum semuanya. Singkatnya, mungkin kita melihat ada banyak cerita cinta di aplikasi kencan yang berakhir indah seperti film Disney, tapi nyatanya tak sedikit cerita yang berujung nelangsa. Hal ini membuat kita seharusnya berpikiran objektif bahwa nggak semua orang di aplikasi kencan online itu buruk, dan nggak semuanya pula baik.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk terjun mencari pasangan di aplikasi kencan, ada baiknya jika kamu mengenali orang-orang yang harusnya kita hindari di sana. Jangan sampai kamu malah terjebak dengan orang-orang seperti ini, Bestie.
#1 Suka ngutang
Baru kenal seminggu sudah mau pinjam uangmu? Aduh, mending orang yang kayak gini di-skip saja. Walaupun secara casing tampak meyakinkan dan punya pekerjaan mapan, jangan langsung percaya pada postingan atau omongan seseorang di dunia maya.
Jangankan di dunia maya, di dunia nyata yang orangnya jelas-jelas kita kenal baik saja kalau perkara uang dan utang mendadak bisa jadi gaib alias hilang begitu saja tanpa kejelasan kayak di-ghosting. Biasanya orang-orang yang kayak gini bakal memerankan drama dengan ngomong akan mengganti uangmu besok atau mengeluarkan alasan klasik kartu ATM-nya baru saja ditelan Brontosaurus. Hmmm.
Kalau orang yang kamu kenal di aplikasi kencan menunjukkan tanda-tanda seperti ini, langsung swipe left saja. Dengan orang yang baru dia kenal saja sudah berani pinjem uang, ha gimana dengan orang di sekitarnya? Lagi pula, kalau dia beneran serius, paling nggak dia harusnya punya urat malu buat pinjem duit ke gebetan.
#2 Suka ngatur
Belum jadi apa-apa, tapi sudah mengatur-atur hidupmu? Wah, nggak bisa gitu. Walaupun dia bilang bahwa sikap posesifnya karena rasa sayang, coba pastikan lagi sebenarnya dia gebetanmu di aplikasi kencan apa orang tua. Bahkan orang tua yang terlalu posesif dan suka mengatur hidup anaknya saja sudah berasa toksik banget, ha ini orang yang nggak ada sangkut pautnya sama sekali sudah berani mengatur-atur hidupmu.
Percayalah, orang yang belum apa-apa sudah suka ngatur dan membatasi pergerakanmu, entah itu kegiatan atau lingkaran pertemananmu, bakal membuat hidupmu terasa kayak di penjara. Setiap detik harus laporan pergi ke mana dan dengan siapa itu melelahkan sekali, Bestie. Dan biasanya orang-orang kayak gini suka berperilaku manipulatif. “Aku tuh gini karena aku sayang dan nggak mau kehilangan kamu!” Hiiih, mbeeel!
#3 Baru kenal ngajak nikah
Mungkin bagi sebagian orang yang capek dengan dinamika percintaan bakalan senang bertemu orang yang kayak gini di aplikasi kencan. Nggak masalah sih ketika kamu juga ingin serius menjalani sebuah hubungan. Namun, kalau tiba-tiba ngajak nikah padahal baru chat-chatan semingguan, jelas bakal menimbulkan pertanyaan. Gimana mungkin ada yang bisa semudah itu mengajak orang lain menikah padahal ibaratnya baru kenal sehari dua hari? Wong yang sudah kenal bertahun-tahun saja kadang suka kelolosan juga.
Menikah itu bukan perkara main-main, lho, Gaes. Gimana orang bisa tanpa beban mengajak orang lain menikah tanpa benar-benar mengenalnya terlebih dulu? Sebelum memutuskan untuk menikah, minimal ada prosesnya lah. Kenalan lebih dalam, tahu karakter masing-masing, tahu latar belakang masing-masing, dll. Meski kelihatan gentle, kelihatan serius, dan keren, percayalah, orang-orag yang kayak gini justru yang paling nggak serius. Mereka malah kelihatan terlalu meremehkan pernikahan. Ngajak nikah kok kayak ngajak jajan seblak?
#4 Suka ngomongin mantan
Salah satu spesies gebetan paling ngeselin itu adalah orang yang suka ngomongin mantan. Entah itu cerita tentang mantannya yang dulu baik banget atau justru mantannya yang jahat dan nyakitin. Nggak jarang si gebetan yang baru kamu temui di aplikasi kencan ini biasanya suka membanding-bandingkan mantannya dengan kamu.
Orang yang membawa cerita masa lalu mantannya itu tanda bahwa cerita dia dan si mantan belum berakhir. Gimana mungkin dia mau memulai kisah baru dengan orang lain sedangkan yang dia bahas cuma mantannya terus? Gini nih ciri orang yang belum move on tapi memilih mengobati lukanya dengan mencari orang lain. Ujung-ujungnya orang lain yang justru ngelus dada gara-gara harus mendengarkan cerita masa lalau dia dan mantannya.
Inget ya, Bestie, orang-orang yang saya sebutkan di atas mending dihindari saja. Kalau kamu terpaksa bertemu salah satu dari mereka di aplikasi kencan, dah swipe left, deh. Capek!
Penulis: Reni Soengkunie
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGAÂ 4 Karakter Orang yang Nggak Cocok Pakai iPhone.