Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Acara TV

4 Episode Upin Ipin Spesial Lebaran yang Bikin Banjir Air Mata

Acep Saepulloh oleh Acep Saepulloh
27 Maret 2025
A A
4 Episode Upin Ipin Spesial Lebaran yang Bikin Banjir Air Mata Mojok.co

4 Episode Upin Ipin Spesial Lebaran yang Bikin Banjir Air Mata (upinipin.fandom.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Tayangan TV anak-anak asal Malaysia, Upin Ipin, tidak pernah gagal memikat hati penonton melalui ceritanya. Tidak terkecuali episode-episode bertema Lebaran yang bisa berkali-kali menyentuh hati penonton. Alur cerita episode tema Lebaran sebenarnya sederhana saja, tapi sarat dengan nilai kehidupan. 

Episode spesial Lebaran seolah-olah memang ingin mengajak penonton merefleksikan kembali suka dan duka kehidupan sebelum hari raya, benar-benar meninggalkan kesan mendalam. Itu mengapa, bagi saya, episode spesial Lebaran layak masuk dalam jajaran episode terbaik Upin Ipin. Berikut ini 4 episode  spesial Lebaran yang berhasil mengaduk-aduk emosi saya: 

#1 Episode Selamat menyambut Lebaran yang mencerminkan kerinduan mendalam pada keluarga

Episode ini mengisahkan persiapan menyambut hari Lebaran di Kampung Durian Runtuh. Cerita dimulai dengan Badrol, cucu Tok Dalang yang menghubungi Abahnya, Tajul yang sibuk bekerja di kota tanpa pernah mudik ke kampung halamannya. Tok Dalang, sempat menegur Tajul melalui telepon, tiba-tiba Tajul memutuskan sambungan telepon tersebut. Seolah ingin memberikan surprise, secara mengejutkan ia tiba-tiba sudah ada di kediaman Tok Dalang untuk berkumpul dengan keluarga besarnya.

Di scene lain, Susanti teman baru Upin Ipin yang berasal dari Indonesia tampak sedih merindukan keluarga besar dan kampung halamannya. Saat teman seusianya bergembira menyambut hari Lebaran dengan makan-makan dan meminta THR, Susanti tampak sedih dan murung di beranda rumah Tok Dalang.

Melihat kesedihan Susanti, si kembar dan kawan-kawan mengajaknya menggunakan internet guna menghubungi keluarganya di Indonesia dengan panggilan video. Susanti pun tampak senang dan tidak bersedih lagi, setelah panggilan video dengan keluarga besarnya di Indonesia.

#2 Episode Menjelang Syawal adalah bukti betapa sayang Upin Ipin pada Opah

Cerita dimulai dua hari sebelum Lebaran, Upin Ipin merasa heran kenapa neneknya tidak ikut sahur, Opah beralasan sudah sahur lebih awal. Saat waktu berbuka puasa tiba, Opah masih tidak terlihat. Kakak beradik botak itu merasa janggal, kemudian Kak Ros menjelaskan kepada mereka berdua bahwa Opah sedang terbaring sakit.

Upin dan Ipin pun segera bergegas mengunjungi kamar Opah, sambil memijat-mijat Opah yang terbaring sakit, kemudian Opah berpesan agar mereka berdua mendoakan kesembuhannya. Kemudian, duo kembar membantu Kak Ros membersihkan rumahnya menyambut Lebaran.

Saat hari Lebaran tiba, duo kembar botak begitu gembira Opah telah kembali sehat. Si kembar pun antusias menyambut kedatangan kawan-kawan mereka kecuali Susanti yang mudik ke Jakarta, Indonesia. Upin Ipin dan kawan-kawan pun menghubungi Susanti melalui telepon. Ini membuktikan hubungan persahabatan mereka tanpa memandang jarak meski berjauhan.

Baca Juga:

Tok Dalang dalam Serial Upin Ipin: Sosok Lansia Produktif dan Berdaya yang Patut Kita Tiru

4 Hal yang Jarang Orang Bicarakan tentang Serial TV Upin Ipin

#3 Rindu Opah episode di mana Upin, Ipin, dan Kak Ros pertama kali ditinggal Opah. 

Episode Rindu Opah termasuk episode yang cukup menyentuh hati penonton. Untuk pertama kalinya Kak Ros, dan adik-adinya merayakan Lebaran tanpa kehadiran Opah yang melaksanakan ibadah umrah. Mereka di rumah tampak merisaukan keselamatan Opah dan merindukan sekali betapa sepinya rumah tanpa kehadiran Opah.

Untuk menghibur Kak Ros, Upin, dan Ipin yang kesepian tanpa kehadiran Opah, warga Kampung Durian Runtuh berinisiatif kumpul di rumah Upin Ipin. Suasana yang tadinya sepi berubah menjadi ramai. Puncaknya, Kak Ros, Upin dan Ipin yang risau akan keselamatan Opah, kemudian mereka melihat Opah masuk Televisi dalam siaran di TV Mekkah. Suasana semakin ramai dan melegakan karena kondisi Opah ternyata baik-baik saja. 

#4 Syahdu Syawal episode yang penuh kontroversi sekaligus mengharukan

Cerita dimulai dengan suasana Kampung Durian Runtuh saat malam takbiran. Upin, Ipin, Mail dan Fizi berkumpul di Surau. Mereka bercengkrama ngobrol santai, Mail menyebutkan bahwa surga ada di bawah telapak kaki ibu, sebuah hadits yang menggambarkan betapa pentingnya berbakti kepada seorang ibu.

Ketika Upin dan Ipin seorang yatim piatu bertanya apa yang terjadi jika sudah tidak memiliki ibu? Fizi dengan entengnya menjawab “kalau tidak ada ibu, tak ada surga”. Ucapan dari Fizi sampai melukai Upin Ipin mereka pun terdiam dan sedih. Mail mencoba memperbaiki suasana dengan menegur Fizi, namun si kembar tetap terpukul dan pulang ke rumah dalam keadaan sedih karena terucap ucapan Fizi.

Upin dan Ipin yang pulang dalam keadaan murung. Mereka kemudian menceritakan perkataan Fizi, dan mereka berdua khawatir tidak akan masuk surga. Dengan penuh kelembutan, Opah menenangkan kedua cucunya kemudian menjelaskan bahwa surga bukan tentang perkara ibu, tetapi bisa juga didapatkan dari perbuatan baik kepada orang lain. Kata-kata dari Opah membawa kelegaan pada hari si kembar.

Pada pagi hari di Lebaran, Opah sekeluarga melaksanakan tradisi ziarah kubur mengenang kedua orang tua Upin dan Ipin. Di sisi lain, Fizi menyadari kesalahannya yang tidak bisa mengontrol kata-kata setelah di tegur Mail, Fizi kemudian video call Upin Ipin dan meminta maaf sembari menangis sesenggukan. Yang patut dicontoh, Upin dan Ipin dengan hati lapang menerima permintaan Fizi karena bagaimanapun Fizi dan kawan-kawan adalah sahabat selamanya.

Itulah 4 episode Upin dan Ipin spesial Lebaran yang mengharukan. Selain mengaduk-aduk hati, episode-episode di atas punya banyak nilai yang patut direnungkan dan dicontoh menjelang Lebaran. 

Penulis: Acep Saepulloh
Editor: Kenia Intan 

BACA JUGA Karakter Susanti Sebenarnya Bukti Serial “Upin Ipin” Kurang Serius Merepresentasikan Indonesia dalam Cerita 

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 19 Mei 2025 oleh

Tags: episode upin ipinLebaranupin-ipin
Acep Saepulloh

Acep Saepulloh

Hanya orang biasa yang tiada hari tanpa membaca, tiada hari tanpa menonton berita.

ArtikelTerkait

asisten rumah tangga

Asisten Rumah Tangga yang Tak Kunjung Kembali Setelah Idul Fitri

11 Juni 2019
Hampers dan Parsel Itu Beda, Mylov, Jangan Sampai Salah Kirim Pas Lebaran terminal mojok

Panduan Membedakan Hampers dan Parsel, Jangan Sampai Salah Kirim Pas Lebaran

12 Mei 2021
Membayangkan Uncle Muthu dalam Serial Upin Ipin Jadi Penjual Angkringan

Membayangkan Uncle Muthu dalam Serial Upin Ipin Jadi Penjual Angkringan

19 Februari 2024
Menebak Pekerjaan Orang Tua Susanti "Upin Ipin" di Malaysia Mojok.co

Menebak Pekerjaan Orang Tua Susanti “Upin Ipin” di Malaysia 

6 Maret 2025
malam lebaran

Kebahagiaan Anak-Anak Desa di Malam Lebaran

4 Juni 2019
Lupakan Upin Ipin 'Grafik Majapahit', Sudah Saatnya Kita Berdamai dengan Musim Terbaru yang Nggak Kalah Bagus

Lupakan Upin Ipin Grafik Majapahit, Sudah Saatnya Kita Berdamai dengan Musim Terbaru yang Nggak Kalah Bagus

1 Februari 2025
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

Situbondo, Bondowoso, dan Jember, Tetangga Banyuwangi yang Berisik Nggak Pantas Diberi Respek

25 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.