Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

4 Chat dari Mahasiswa yang Bikin Dosen Mengelus Dada

Intan Ekapratiwi oleh Intan Ekapratiwi
12 November 2024
A A
4 Chat dari Mahasiswa yang Bikin Dosen Mengelus Dada

4 Chat dari Mahasiswa yang Bikin Dosen Mengelus Dada (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Beberapa hari lalu, suami saya sambat soal kelakuan mahasiswanya yang agak lain. Jadi ceritanya mahasiswa ini mengirimkan pesan via WhatsApp dan meminta izin kalau dia nggak bisa mengikuti perkuliahan di hari itu. Okelah kalau alasannya nggak masuk kelas karena sakit, tentu dosen bakal maklum dan memberikan izin. Lha, dia izin nggak ikut kuliah karena mau latihan band.

Saya yang mendengar cerita itu ikutan geleng-geleng. Maksudnya, kok bisa ya mahasiswa yang memang tanggung jawabnya adalah belajar mengikuti perkuliahan, malah mengirimkan pesan ke dosennya meminta izin nggak masuk karena mau latihan band.

Tapi ternyata nggak cuma satu dua mahasiswa yang kayak begitu. Ada juga chat lain dari mahasiswa kepada dosen yang bikin dosen mengelus dada. Saya mencoba bertanya lebih jauh kepada suami dan beberapa teman yang bekerja sebagai dosen di Jogja, lalu merangkum chat menyebalkan yang pernah mereka dapatkan dari para mahasiswa. Hasilnya adalah 4 chat berikut ini.

#1 “Maaf, Pak, saya terlambat masuk kelas karena motor dipakai ibu ke pasar”

Kalau chat satu ini didapatkan suami saya dari salah seorang mahasiswanya. Jadi ceritanya waktu itu kebetulan suami saya mendapat kelas pagi. Sebelum kelas dimulai, ada chat masuk via WhatsApp dari salah seorang mahasiswa. Isinya kurang lebih mengabarkan kalau mahasiswa ini datang terlambat karena motornya dipakai sang ibu ke pasar.

Siapa yang nggak gemas membaca chat tersebut. Kalau misalnya izin terlambat karena tiba-tiba ban bocor atau motor mogok mungkin masih bisa diterima dosen, tapi kalau karena motornya dipakai ke pasar dulu kok kesannya gimana, ya. Memangnya nggak bisa naik ojol atau angkot saja gitu? Prioritasnya gimana, sih, ini?

#2 “Maaf, Bu, saya nggak bisa masuk kelas. Kucing saya sakit, mau saya anter ke dokter”

Cerita soal chat ini saya dapat dari teman saya yang kebetulan bekerja sebagai dosen di sebuah kampus negeri. Jadi ceritanya ada mahasiswa yang izin nggak masuk kelas. Alasannya karena kucingnya sakit, sehingga dia hendak membawanya ke dokter hewan.

Oke, saya memahami kalau kita harus menyayangi makhluk hidup lainnya, termasuk kucing peliharaan. Tapi lagi-lagi ini semua masalah prioritas. Memangnya nggak bisa bawa kucingnya ke dokter setelah kelas usai atau malah sebelum masuk kelas? Atau kalau memang jadwal kelasnya bentrok dengan jadwal praktik dokter hewannya, kan bisa minta tolong teman lain, tetangga kos, atau keluarga di rumah untuk membawa kucingnya periksa ke dokter. Kenapa sampai harus mengorbankan bolos nggak masuk kuliah, sih, Dek?

#3 “Pak, saya izin nggak bisa ikut ujian soalnya kehujanan”

Nah, mahasiswa yang satu ini agak lain, nih. Bisa-bisanya lagi ujian tengah semester malah nggak datang karena kehujanan!

Baca Juga:

4 Hal yang Perlu Kalian Ketahui Sebelum Bercita-cita Menjadi Dosen (dan Menyesal)

Dosen yang Mewajibkan Mahasiswa Beli Bukunya Sendiri Itu Kenapa, Sih?

Waktu pertama kali diceritain suami soal mahasiswa yang chat begini, saya cuma bisa merespons, “Hah? Beneran ada yang kirim kayak gini?” Maksud saya, kok bisa gitu lho mahasiswa enteng banget bilang nggak bisa ikut ujian kepada dosen karena kehujanan. Hujannya masih hujan air, lho, bukan hujan batu apalagi hujan api. Aih, serem.

Padahal kalau hujan, mahasiswa harusnya tetap datang ke kampus mbuh piye carane. Bisa pakai payung, bisa pakai jas hujan, bisa order taksol, atau bahkan sekalian stand by di kampus beberapa jam sebelum jadwal ujian biar nggak kehujanan. Lagi ujian, lho, ini. Mosok menyepelekan nggak ikut ujian karena kehujanan. Sungguh membagongkan.

#4 “Bu, saya izin telat karena sedikit pusing. Kemarin kehujanan abis pulang dari rumah pacar saya”

Chat mahasiswa pada dosen yang bikin geleng-geleng ini didapatkan oleh seorang teman saya. Teman saya ini kebetulan mengajar di salah satu kampus swasta di Jogja. Seorang mahasiswa mengirimkan chat yang isinya kurang lebih minta izin datang telat karena pusing setelah kehujanan habis dari rumah pacarnya.

Saya yang mendengar cerita ini cuma bisa heran sendiri. Kok ada ya mahasiswa yang minta izin kayak begini. Teman saya saja sampai ngomong, “Dulu kita mau WA dosen aja nyusun katanya hati-hati banget, kan. Dibaca berulang kali, udah sopan atau belum.”

Itulah beberapa chat dari mahasiswa kepada dosen yang bikin gemas. Saya yang bukan dosen dan mendengarnya saja merasa takjub, gimana bapak ibu dosen yang menerima chat tersebut, ya. Meski alasan-alasan di atas terdengar agak lain, saya mengapresiasi keberanian dan kejujuran mahasiswa sekarang. Eh, ini beneran berani dan jujur apa memang nggak paham situasi aja, sih?

Penulis: Intan Ekapratiwi
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Chat ke Dosen Adalah Contoh Pengamalan Tugas Public Relation.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 12 November 2024 oleh

Tags: chat dosenDosenMahasiswa
Intan Ekapratiwi

Intan Ekapratiwi

Redaktur Terminal Mojok yang suka nonton drama Korea.

ArtikelTerkait

Tipe-Tipe Orang Saat Ikut Seminar

Tipe-Tipe Orang Saat Ikut Seminar

5 November 2019
laptop hilang

Kenapa Sih Laptop Hilang Sering Dialami Mahasiswa yang Lagi Skripsi?

28 Agustus 2019
jurnalistik

Mahasiswa Jurnalistik yang Kalah dari Akun Media Sosial Bodong

16 Juni 2019
guru tk jurusan pendidikan sekolah murid siswa mojok

4 Alasan Sebaiknya Kamu Jangan Masuk Jurusan Pendidikan

4 Mei 2020
Penderitaan Kuliah di Semarang dan Surabaya, Kota Mana yang Paling Menyiksa Mahasiswa?

Penderitaan Kuliah di Semarang dan Surabaya, Kota Mana yang Paling Menyiksa Mahasiswa?

13 Oktober 2025
Bekerja Sesuai Passion Itu Klise, Layaknya Kata Manis yang Bikin Diabetes terminal mojok.co

Apakah Pekerjaan Tiap Sarjana Muda adalah Mencari Pekerjaan?

24 Juli 2019
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

18 Desember 2025
Mio Soul GT Motor Yamaha yang Irit, Murah, dan Timeless (Unsplash) yamaha mx king, jupiter mx 135 yamaha vega zr yamaha byson yamaha soul

Yamaha Soul Karbu 113 cc: Harga Seken 3 Jutaan, tapi Konsumsi BBM Bikin Nyesek

17 Desember 2025
Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

Keluh Kesah Alumni Program Akselerasi 2 tahun di SMA, Kini Ngenes di Perkuliahan

18 Desember 2025
Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

Boleh Membanggakan SCBD Jogja, tapi Jangan Lupakan Gamping dan Mlati Sleman yang Akan Menjadi The Next SCBD Jogja Barat

19 Desember 2025
Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

Perbaikan Jalan di Lamongan Selatan Memang Layak Diapresiasi, tapi Jangan Selebrasi Dulu, Wahai Pemerintah Daerah!

13 Desember 2025
Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

17 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran
  • UGM Berikan Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Juga Pemulihan Psikologis bagi Korban

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.