Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Acara TV

4 Alasan Tok Dalang Harus Segera Mengganti Rembo, si Ayam Problematik

M. Guntur Rahardjo oleh M. Guntur Rahardjo
27 Januari 2023
A A
4 Alasan Tok Dalang Harus Segera Mengganti Rembo, si Ayam Problematik

4 Alasan Tok Dalang Harus Segera Mengganti Rembo, si Ayam Problematik (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Sebagai peminat Upin & Ipin, kita bisa menobatkan Tok Dalang sebagai karakter yang sangat berpengaruh dalam keseluruhan film. Bahkan tidak hanya dia, peliharaan Tok Dalang pun juga memiliki peran yang lumayan dominan dalam film. Tidak lain tidak bukan adalah Rembo.

Rembo adalah seekor ayam jantan dengan jambul merah, leher coklat gelap, badan hitam, serta ekor yang hijau gelap. Entah ras jenis apa, saya tidak tahu. Sepertinya hanya ras ayam kampung biasa saja. Tingkahnya yang kocak memang mampu mengundang tawa penonton. Namun, menurut saya sudah seharusnya sosok Rembo ini mulai diganti.

Lebih tepatnya, sudah saatnya Tok Dalang harus mengganti peliharaannya! Berikut beberapa alasannya:

#1 Ayam itu tidak setia

Kita mulai dengan hal yang ringan dulu. Kita semua setuju kalau anjing itu binatang peliharaan yang setia, kucing mungkin nggak terlalu, tapi ayam? Percayakah Anda ayam itu setia? Balik ke kandang atau ke rumah kita, mungkin saja iya. Tapi bagaimanapun juga, ayam itu bukan binatang yang setia. Dia tidak akan menunggu Tok Dalang apabila beliau bepergian jauh. Untuk itu, ada baiknya Tok Dalang segera mengganti Rembo. Misalnya kucing BSH, kan lumayan.

#2 Menyusahkan diri dan masyarakat

Bukan rahasia lagi bahwa Rembo itu adalah karakter sampingan berwujud hewan yang menyusahkan seluruh masyarakat di Kampung Durian Runtuh. Mulai dengan para tokoh anak-anak, tidak terhitung berapa sandal yang dicuri oleh si ayam laknat satu itu. Bahkan ada satu episode yang menunjukkan Rembo mengumpulkan sandal hasil curiannya. Gila ayam satu ini. Bayangkan anak bangun pagi dengan semangat mau main, langsung runtuh karena sandalnya hilang sebelah.

Sekarang kita pindah ke pemilik sendiri, yakni Tok Dalang. Perhatikan bagaimana setiap Rembo mulai bertingkah. Tok Dalang menjadi stres sendiri. Keliling kampung, nanya ke warga lain, bahkan hampir menangis. Apalagi kalau beliau ketemu dengan Mail, pasti yang di pikirannya cuma Rembo yang telah digoreng. Belum lagi kalau Tok Dalang mencari ke pasar, pasti lebih overthinking lagi. Kasihan bukan?

#3 Kebiasaan yang berbahaya

Melanjutkan dari poin kedua, Rembo itu demen banget mencuri sandal. Mungkin semua warga sudah pernah merasakan bagaimana hilangnya sandal mereka karena Rembo. Ini adalah kebiasaan yang tidak bisa disepelekan. Suatu hal buruk kecil dan dibiarkan, akan menjadi besar. Termasuk kebiasaan mencuri Rembo. Bisa saja besok-besok ia akan mencuri yang lebih dari sandal, misalnya uang dan ternak warga.

Eh, jangan salah ya. Rembo bisa saja mematuk tali pengikat ternak warga sampai putus dan membuat ternaknya lari. Jangan lupakan paruhnya yang runcing itu ya.

Baca Juga:

Tok Dalang dalam Serial Upin Ipin: Sosok Lansia Produktif dan Berdaya yang Patut Kita Tiru

4 Hal yang Jarang Orang Bicarakan tentang Serial TV Upin Ipin

#4 Perannya yang gitu-gitu saja sebagai tokoh hewan

Tunggu dulu, sebelum saya diserang, biar saya jelaskan dulu. Rembo ini hewan yang mendapatkan screen time lebih banyak ketimbang binatang lainnya. Akan tetapi, peran dari Rembo ini ya gitu-gitu saja. Kalau nggak maling sesuatu, merepotkan warga, atau Rembonya hilang terus dicari, begitu seterusnya. Kayak nggak ada sesuatu yang baru gitu. Kita bandingkan dengan Sappy, binatang milik Uncle Muthu. Di movie Pengembaraan Bermula, Sappy bahkan memiliki peran yang vital dalam menyelamatkan rombongan di movie itu.

Jikalau studio tidak berkenan mengganti Rembo, mungkin studio bisa membuat peran Rembo yang lebih lagi. Sedikit spesifik dan baru. Misalnya Rembo menghilang sampai ke Kuala Lumpur atau berkelahi dengan ayam pejantan lain. Alternatif lain, berikan Tok Dalang peliharaan baru. Tapi jangan hewan karnivora ya, bisa-bisa Rembo dilahap. Salam damai, Tok Dalang.

Penulis: M. Guntur Rahardjo
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Tok Dalang, Crazy Rich Kampung Durian Runtuh yang Serbabisa

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 27 Januari 2023 oleh

Tags: remboTok Dalangupin-ipin
M. Guntur Rahardjo

M. Guntur Rahardjo

Mahasiswa pendidikan yang ingin kaya.

ArtikelTerkait

Tok Dalang, Crazy Rich Kampung Durian Runtuh yang Serbabisa Terminal Mojok

Tok Dalang, Crazy Rich Kampung Durian Runtuh yang Serbabisa

28 Maret 2022
Kak Ros, Galak tapi Menjadi Tulang Punggung Serial Upin Ipin (Upin Ipin Fandom)

Kak Ros: Sosok Galak nan Manis yang Menjadi Tulang Punggung Serial Upin Ipin

21 April 2025
Bukan Mail, Ternyata Karakter Paling Dewasa dalam Serial Upin Ipin Adalah Susanti susanti upin ipin wn malaysia

Susanti, Sudah Nggak Usah Balik ke Indonesia, kalau Mau Balik, Sehabis Pemilu 2029 Aja

15 Februari 2025
Kak Ros di Upin & Ipin Adalah Teladan bagi para Sandwich Generation Terminal Mojok.co

Kak Ros di Upin & Ipin Adalah Teladan bagi para Sandwich Generation

27 April 2022
5 Kekacauan yang Mungkin Terjadi Kalau Dennis Masuk Upin Ipin Universe dan Jadi Warga Kampung Durian Runtuh kuliah di malang

Membayangkan Tokoh Upin Ipin Kuliah di Malang: Upin di UM, Ipin di Polinema, dan Ehsan Pasti Kuliah Di Binus Malang  

30 April 2025
Membayangkan Mail "Upin Ipin" Masuk Divisi Danus di Kepanitiaan Kampus, Dagangan Pasti Laris Manis Mojok.co

Membayangkan Mail “Upin Ipin” Masuk Divisi Danus di Kepanitiaan Kampus, Dagangan Pasti Laris Manis

1 November 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall Mojok.co

3 Alasan Saya Lebih Senang Nonton Film di Bioskop Jadul Rajawali Purwokerto daripada Bioskop Modern di Mall

5 Desember 2025
Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

Jogja Sangat Layak Dinobatkan sebagai Ibu Kota Ayam Goreng Indonesia!

1 Desember 2025
4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih (Unsplash)

4 Hal Sepele tapi Sukses Membuat Penjual Nasi Goreng Sedih

29 November 2025
5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru Mojok.co

5 Tips Agar Kantong Nggak Jebol Dikeroyok Diskon Natal dan Tahun Baru

2 Desember 2025
Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

Korupsi Masa Aktif Kuota Data Internet 28 Hari Benar-benar Merugikan Pelanggan, Provider Segera Tobat!

3 Desember 2025
Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

Nasi Goreng Palembang Nggak Cocok di Lidah Orang Jogja: Hambar!

1 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=HZ0GdSP_c1s

DARI MOJOK

  • JogjaROCKarta 2025: Merayakan Perpisahan dengan Kemegahan
  • Lulusan S2 UI Tinggalkan Karier Jadi Dosen di Jakarta, Pilih Jualan Online karena Gajinya Lebih Besar
  • Overqualified tapi Underutilized, Generasi yang Disiapkan untuk Pekerjaan yang Tidak Ada
  • Nekat Resign usai 8 Tahun Kerja di BUMN, Nggak Betah Hidup di Jakarta dan Baru Sadar Bawa Trauma Keluarga Terlalu Lama
  • Kelumpuhan Pendidikan di Tiga Provinsi, Sudah Saatnya Penetapan Bencana Nasional?
  • Konsesi Milik Prabowo di Hulu Banjir, Jejak Presiden di Balik Bencana Sumatra


Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.