Menjadi orang Madura merupakan suatu kebanggaan bagi penduduk Pulau Madura. Banyak orang segan terhadap orang-orang dari Madura karena prinsip yang dipegang suku Madura. Masyarakat Madura terkenal keras jika ada yang berani menyakiti ulama mereka, ayah dan ibu mereka, dan istri mereka.
Selain itu, mereka juga dikenal sukses di mana-mana. Mereka sukses bukan karena keangkuhannya. Orang Madura sukses justru karena merantau mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan keluarga di rumah. Biasanya mereka bekerja sesuai SOP yang berlaku dan tidak pernah berkeluh kesah menjalani pekerjaannya.
Di balik kesuksesan orang Madura di perantauan, ada tiga hal yang menjadi “bekal rahasia” mereka. Tentu saja bekal yang dimaksud bukan bekal uang dan pakaian. Habib Abdullah bin Alawi al Haddad pernah berkata siapa yang berbekal di dalam waktu dia menjadi musafir tiga perkara, maka dia akan sukses. Kemudian Habib Abdul Qodir Ba’abud dalam salah satu video YouTube-nya juga menjelaskan apa yang telah dipaparkan oleh Habib tersebut masyarakat Madura bisa sukses di mana-mana.
“Orang Madura kalau mau keluar, dia berbekal tiga perkara,” tutur Habib Abdul Qodir. Tiga perkara yang dikatakan imam Haddad seperti yang dijelaskan oleh Habib Abdul Qodir Ba’abud adalah sebagai berikut:
Daftar Isi
#1 Akhlak baik
Akhlak merupakan tugas utama dalam kehidupan di dunia. Tolok ukur yang menentukan baik dan buruknya seseorang adalah Al-Qur’an dan hadis. Akhlak yang baik merupakan sebuah tanda kebahagiaan seorang muslim di dunia dan akhirat. Oleh karena itu Nabi Muhammad SAW diutus menjadi Rasul, yaitu tiada lain untuk menyempurnakan akhlak.
#2 Jujur
Jujur adalah kunci utama di mana orang-orang bisa dipercaya. Perintah jujur telah tercantum dalam Al-Qur’an, salah satunya dalam surah Al-Ahzab ayat 70, يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱتَّقُوا۟ ٱللَّهَ وَقُولُوا۟ قَوْلًا سَدِيدًا yang berarti: “Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar”.
Kenapa orang Madura dipercaya banyak orang? Jawabannya ya karena mereka jujur. Walaupun banyak yang mengatakan bahwa orang Madura keras, mereka kalau bekerja tetap jujur dan amanah. Makanya banyak orang yang memberikan pekerjaan pada mereka di perantauan karena kejujuran mereka.
#3 Rajin ibadah
Sepandai-pandainya dan sesibuk-sibuknya orang Madura bekerja, mereka selalu beribadah dan tak pernah melupakan kewajibannya. Biasanya mereka akan meninggalkan apa yang sedang dikerjakan ketika mendengar azan panggilan untuk salat, lalu segera menunaikan kewajiban salat dengan khusyuk. Misalnya, mereka sebisa mungkin salat di awal waktu di masjid secara berjamaah, tentu saja ini lebih utama daripada salat sendirian.
Prinsip orang Madura kata Habib Abdul Qodir Ba’abud adalah percuma kerja jika tidak beribadah. Sebab, apabila tidak diiringi dengan ibadah, hasil dari kerja keras yang selama ini dilakukan tidak akan membawa manfaat dan berkah sehingga menjadi percuma.
Itulah tiga hal yang selalu dibawa orang Madura ketika mereka memutuskan untuk keluar dari tanah kelahiran dan merantau ke daerah lain. Ketiga hal tersebut jugalah yang menjadi rahasia kesuksesan mereka di perantauan.
Penulis: Muhammad Dzunnurain
Editor: Intan Ekapratiwi
BACA JUGA Benarkah Orang Madura Suka Main Dukun?