Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Profesi

3 Kesalahan Sopir Bus Doa Ibu yang Merugikan Penumpang dan Pengendara Lain

Muchlis Amin oleh Muchlis Amin
7 Juli 2023
A A
3 Kesalahan Sopir Bus Doa Ibu

3 Kesalahan Sopir Bus Doa Ibu (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Ada cukup banyak pilihan bus jika ingin berangkat dari Cilacap menuju Jakarta. Salah satunya menggunakan bus Doa Ibu. Bus ini cukup terkenal bagi orang Cilacap karena fasilitasnya yang dianggap bagus oleh warga Cilacap.

Selain terdapat fasilitas AC, bus ini juga memiliki kapasitas penumpang yang banyak dan bagasi yang besar. Bus Doa Ibu juga memiliki smoking area yang terletak di bagian belakang bus yang dipisahkan dengan dinding kaca dan satu pintu di bagian tengahnya. Soal smoking area ini penting sekali bagi para penumpang yang kebetulan perokok berat.

Berdasarkan pengalaman saya naik bus Doa Ibu, saya nggak melihat satu pun penumpang bandel yang merokok di dalam bus di bagian non-smoking. Kernet-kernet bus ini pun cukup baik karena mereka tak segan membantu membawakan atau menurunkan barang bawaan milik penumpang. Saya yakin, penumpang lansia dan perempuan akan sangat terbantu dengan bantuan para kernet itu.

Sayangnya, tak ada segala sesuatu yang sempurna di dunia ini, begitu juga dengan bus Doa Ibu. Meski memiliki fasilitas ciamik dan kernet yang baik hati, tak jarang saya bertemu sopir bus yang kerap merugikan penumpang atau pengguna jalan lain yang kebetulan melintas bersamaan bus Doa Ibu. Memang nggak semua sopir, namun saya pernah menjumpai beberapa oknum sopir bus yang melakukan kesalahan berikut ini.

#1 Merokok di ruangan ber-AC

Saat mencium aroma rokok saat berada di kursi penumpang area non-smoking, awalnya saya menganggap dinding pembatas area smoking berlubang sehingga asap rokok dari sana bisa terhirup sampai area ber-AC. Namun ketika menengok ke belakang, nggak ada penumpang yang sedang merokok di sana. Ternyata, sopir bus Doa Ibu yang saya tumpangi yang merokok dengan santainya sambil menyetir. Hadeh.

Selain melanggar UU Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Nomor 22 Tahun 2009 pasal 106 ayat 1, si sopir bus juga merugikan penumpang yang duduk di belakangnya yang nggak merokok. Apalagi kalau ada balita dan lansia di dalam bus. Menghirup asap rokok dalam ruangan ber-AC akan sangat berbahaya bagi kesehatan.

#2 Menurunkan dan menaikkan penumpang di tol

Kesalahan kedua yang kerap dilakukan sopir bus Doa Ibu adalah bentuk menormalisais kebiasaan penumpang yang ingin naik turun di jalan tol. Seandainya si sopir nggak menuruti keinginan para penumpang, mungkin nggak akan ada orang yang memilih naik turun di jalan tol.

Selain melanggar peraturan lalu lintas, si sopir juga membahayakan keselamatan penumpang yang hendak turun dan calon penumpang yang hendak naik. Padahal sudah ada plang besar berisi larangan menaikkan/menurunkan penumpang di pinggiran jalan tol, lho.

Baca Juga:

Kesalahan Sepele Saat Menyetrika Pakaian yang Nggak Disadari Banyak Orang

Desa Penundan, Surga Dunia bagi Sopir Truk dan Bus yang Melewati Jalan Alas Roban

Lagi pula jalan tol bukan tempat yang ideal untuk menurunkan dan menaikkan penumpang. Sebab, mobil yang melintas di jalan tol memiliki kecepatan rata-rata 60-80 km/jam. Jika ada satu mobil yang melintas tiba-tiba hilang kendali, akan sangat keras sekali risiko benturannya.

#3 Sering menggunakan lajur paling kiri di tol

Kesalahan ketiga yang dilakukan sopir bus Doa Ibu adalah sering menggunakan lajur paling kiri di jalan tol yang mana lajur tersebut hanya untuk keadaan darurat. Apalagi jika kondisi jalan tol sedang macet, pasti si sopir akan memilih lajur tersebut. Dengan begitu semua lajur macet karena penumpukan kendaraan juga terjadi di lajur paling kiri.

Coba bayangkan jika semua lajur sudah tertutup seperti itu lalu tiba-tiba ada ambulans yang hendak melintas. Secara nggak langsung sopir bus yang melintasi lajur paling kiri ini membahayakan keselamatan orang yang ada di dalam ambulans.

Nah, itulah tiga kesalahan sopir bus Doa Ibu yang merugikan penumpang dan pengendara lain. Sangat disayangkan karena bus ini sudah relatif bagus dari segi fasilitas yang disediakan. Semoga ke depannya para sopir bus Doa Ibu bisa lebih tertib dan nggak merugikan banyak orang, ya.

Penulis: Muchlis Amin
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 3 Dosa Besar Sopir Bus Antarkota.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 7 Juli 2023 oleh

Tags: Bus Doa IbuKesalahansopir bus
Muchlis Amin

Muchlis Amin

Pengembara kehidupan yang memilih mendahului esensi dengan eksistensi.

ArtikelTerkait

Jadi Dessert Terenak di Dunia, Ini 8 Varian Pisang Goreng yang Wajib Dicoba Turis Asing

4 Kesalahan Saat Makan Pisang Goreng yang Jarang Disadari

5 Maret 2022
Bus Rela dan Batik Solo Trans, Penguasa Jalur Solo-Purwodadi yang Bikin Ngeri Pengendara Lain

Bus Rela dan Batik Solo Trans, Penguasa Jalur Solo-Purwodadi yang Bikin Ngeri Pengendara Lain

25 Januari 2024
Manfaat Terselubung dalam Hadapi Sopir Bus Malam yang Suka Ugal-ugalan

Manfaat Terselubung dalam Hadapi Sopir Bus Malam yang Suka Ugal-ugalan

16 Maret 2020
4 Kesalahan Saat Makan Tekwan yang Harus Dihindari Terminal Mojok.co

4 Kesalahan Saat Makan Tekwan yang Harus Dihindari

28 Februari 2022
Jalan Karangreja, Jalur Penghubung Purbalingga-Pemalang yang Bikin Pengendara Tegang

Jalan Karangreja, Jalur Penghubung Purbalingga-Pemalang yang Bikin Pengendara Tegang

31 Oktober 2023
3 Kesalahan yang Sering Dilakukan Penjahit Baju Pemula Terminal Mojok

3 Kesalahan yang Sering Dilakukan Penjahit Baju Pemula

3 Desember 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

Siluman Dapodik, Sebuah Upaya Curang agar Bisa Lolos PPG Guru Tertentu yang Muncul karena Sistem Pengawasan Lemah

16 Desember 2025
Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025
Gak Daftar, Saldo Dipotong, Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life Stres! (Unsplash)

Kaget dan Stres ketika Tiba-tiba Jadi Nasabah BRI Life, Padahal Saya Nggak Pernah Mendaftar

21 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Panduan Membeli Toyota Vios Bekas: Ini Ciri-Ciri Vios Bekas Taxi yang Wajib Diketahui!

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa
  • Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional
  • Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.