Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kampus

3 Cara Mengenalkan Kampus UIN Tulungagung kepada Masyarakat Tulungagung

Mohammad Sirojul Akbar oleh Mohammad Sirojul Akbar
13 September 2023
A A
3 Cara Mengenalkan Kampus UIN Tulungagung kepada Masyarakat Tulungagung

3 Cara Mengenalkan Kampus UIN Tulungagung kepada Masyarakat Tulungagung (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Tak banyak yang tahu kalau di Tulungagung memiliki banyak kampus, seperti Universitas Tulungagung, Universitas Bhineka PGRI, STAI Diponegoro, STAI Muhammadiyah. Tapi bagaimana bisa tahu, wong sekelas kampus UIN Tulungagung yang negeri saja juga tak banyak yang tahu, bahkan warga Tulungagung sendiri.

Menjadi mahasiswa UIN Tulungagung adalah anugerah tersendiri bagi saya, karena bisa kuliah di kampus sekaliber UIN, dengan biaya hidup murah: Tulungagung. Tapi juga menjadi sedikit kebingungan bagi saya ketika ditanya “Kuliah di mana?”.

Alih-alih bisa membanggakan ke-UIN-an saya di hadapan penanya, justru malah dengan ekspresi keheranan, saya dicerca berbagai pertanyaan keheranan: “Hah, itu mana?” atau “Loh, Tulungagung punya UIN?”.

Ironinya jika penanya adalah warga lokal sendiri, malah membutuhkan sedikit tenaga ekstra untuk menjelaskan. Bisa-bisa, malah saya akan menceritakan bagaimana sejarah panjang berdirinya kampus ini.

Tidak seperti kebanyakan UIN lainnya dengan nama yang familiar di telinga masyarakat: Sunan Kalijaga, Sunan Ampel, Sunan Gunung Djati, Walisongo, dll.; nama UIN Tulungagung sangatlah panjang nan asing bagi masyarakat, “UIN Sayyid Ali Rahmatullah” disingkat “Uinsatu”. Orang mungkin malah akan mengira ada kampus baru di kota ini.

Namun, daripada menjelaskan panjang lebar yang padahal kita hanya ingin menjawab “kuliah di mana”, saya akan memberikan formulasi jawaban bagaimana cara mengenalkan diri sebagai mahasiswa kampus tersebut.

Sedikit tentang UIN Tulungagung

Jika penanya adalah siswa/mahasiswa, usia 20-an ke atas, atau yang melek dunia pendidikan mutakhir; maka jawab dengan lantang “UIN Tulungagung”. Penanya kemungkinan besar tidak mempertanyakan lagi kevalidan dan keabsahan dari UIN yang berada di Tulungagung.

Namun jangan menjawab dengan “UIN Sayyid Ali Rahmatullah” sebelum ditanya perihal nama UIN, itu hanya akan memperpanjang cerita. Sebab, mungkin akan ada pertanyaan turunan. Seperti, “Siapa itu Sayyid Ali Rahmatullah?” atau “Mengapa menggunakan nama itu?”.

Baca Juga:

3 Alasan Maba Jangan Memasang Ekspektasi Ketinggian ke UIN Palembang, Takutnya Nanti Kecewa

Mahasiswa UIN Nggak Wajib Nyantri, tapi kalau Nggak Nyantri ya Kebangetan

Dan jika penanya melek sejarah, siap-siap ditanya perihal bagaimana Sayyid Ali Rahmatullah yang merupakan nama lain Sunan Ampel Surabaya bisa menjadi nama UIN di Tulungagung.

IAIN

Jika penanya adalah orang usia bapak-bapak/ibu-ibu yang tidak begitu mengikuti dunia pendidikan, atau warga Tulungagung, jawabnya adalah “IAIN Tulungagung” atau cukup “IAIN” mereka sudah paham.

Pasalnya yang begitu melekat pada telinga orang-orang kategori tersebut adalah status IAIN Tulungagung yang hampir satu dekade menghiasi telinga masyarakat. Bahkan, orang dari luar daerah pun masih familiar dengan nama IAIN-nya.

Apalagi orang-orang yang menyekolahkan anaknya di situ pada kurun 10 tahun terakhir. Jelas akan lebih akrab dengan nama IAIN. Yah, gini banget kuliah di UIN tapi masih dianggap IAIN.

STAIN

Cara terakhir adalah cara paling emergency untuk menjawab soal kuliah di mana. Jangan sekali-kali dan haram hukumnya menjawab UIN Tulungagung jika penanya sudah berusia 50 ke atas atau lansia. Jawaban tersebut malah akan membuat mereka berpikir lebih dalam dan memperpanjang obrolan.

Cukup menjawab “STAIN” akan memudahkan penanya dalam menerima jawaban kita. Mereka akan paham sendirinya di mana letak geografisnya tanpa kita menjelaskan. Malah-malah, mereka lebih akrab dengan STAIN Plosokandang.

Yah, beginilah cara mengenalkan diri sebagai mahasiswa UIN Tulungagung kepada masyarakat. Tentunya kita harus bisa melihat siapa yang sedang bertanya dan jawaban apa yang tepat. Mungkin status UIN adalah kasta tertinggi dari PTKIN. Tapi apalah arti sebuah UIN, toh nama IAIN dan STAIN juga masih berlaku dalam masyarakat.

Barangkali cara-cara tersebut bisa menjadi referensi kalian saat basa-basi dengan tetangga, bapak-bapak ojol, kondektur bus, atau orang-orang random yang tiba-tiba tanya saat menunggu pesanan di warung pecel.

Penulis: Mohammad Sirojul Akbar
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Rekomendasi Warung Elite Harga Irit di Dekat Kampus UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 13 September 2023 oleh

Tags: kampus islamsunan ampeltulungagungUINUIN Tulungagung
Mohammad Sirojul Akbar

Mohammad Sirojul Akbar

Kadang menulis, kadang menangis

ArtikelTerkait

Keluh Kesah Mahasiswa UIN SATU Tulungagung: Tempat Parkiran yang "Diserang" Tahi Burung Dara Sampai Sistem Pembayaran UKT yang Bikin Ngelus Dada

Keluh Kesah Mahasiswa UIN SATU Tulungagung: Tempat Parkiran yang “Diserang” Tahi Burung Dara Sampai Sistem Pembayaran UKT yang Bikin Ngelus Dada

7 Februari 2025
UIN Jogja Tidak Pantas Lagi Menyandang Status Kampus Rakyat (Unsplash)

UIN Jogja Tidak Pantas Menyandang Status Kampus Rakyat ketika UKT Anak Petani Tembus 7 Juta Rupiah!

28 September 2023
sejarah peradaban islam UIN mojok

Sejarah Peradaban Islam: Alternatif Jurusan yang Pengin Belajar Kajian Keislaman, tapi Malas Ketemu Bahasa Arab

13 April 2021
Berdamai dengan Stereotipe Alumni UIN, Satu-satunya Cara Hidup Tenang Setelah Lulus Mojok.co

Berdamai dengan Stereotipe Alumni UIN, Satu-satunya Cara Hidup Tenang Setelah Lulus

20 Maret 2025
Mahasiswa Bandung yang Kuliah di ITB, UNPAD, UNPAR, UPI, dan UNISBA Punya Ciri Masing-masing terminal mojok.co

4 Hal yang Bikin UIN Jauh Lebih Unggul dari UI

2 April 2020
Sudah Betul Trenggalek Nggak Dilewati Kereta Api, Warga Belum Butuh Mojok.co

Trenggalek Nggak Butuh Stasiun dan Jalur Kereta Api, Bus Aja Cukup

2 Februari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Isuzu Panther, Mobil Paling Kuat di Indonesia, Contoh Nyata Otot Kawang Tulang Vibranium

Isuzu Panther, Raja Diesel yang Masih Dicari Sampai Sekarang

19 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

Kasta Sambal Finna dari yang Enak Banget Sampai yang Mending Skip Aja

19 Desember 2025
Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal (Wikimedia)

Potensi Wisata Indramayu yang Belum Tergarap Maksimal

21 Desember 2025
Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025
Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

Banyuwangi: Ditinggal Ngangeni, Ditunggui Bikin Sakit Hati

20 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri
  • Talent Connect Dibimbing.id: Saat Networking Tidak Lagi Sekadar Basa-basi Karier
  • Ironi Perayaan Hari Ibu di Tengah Bencana Aceh dan Sumatra, Perempuan Makin Terabaikan dan Tak Berdaya
  • Kisah Kelam Pasar Beringharjo Jogja di Masa Lalu yang Tak Banyak Orang Tahu
  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.