Percayalah, jadi orang yang punya kemampuan bahasa Inggris pas-pasan itu nggak enak. Mau sok kepedean cas-cis-cus menerabas grammar juga nggak boleh menurut tulisan Mbak Hanifatul yang ada di sini. Untuk bisa belajar grammar, setidaknya perlu akrab dulu dengan bahasa Inggris.
Karena di Indonesia bahasa Inggris bukan bahasa ibu, ya wajar sih kalau ada yang merasa sulit membiasakan diri dengan bahasa satu ini. Nah, menghafalkan lagu bahasa Inggris bisa jadi salah satu sarana yang asyik buat menyukai bahasa Inggris.
Jika ingin belajar bahasa Inggris dari lagu, sebaiknya jangan langsung memilih lagu yang memakai banyak diksi dalam liriknya kayak lagu-lagu Billie Eilish. Jamaah Mojokiyah bisa memulai dengan memilih lagu yang liriknya singkat, nadanya catchy, dan lebih baik lagi jika ada teksnya di Spotify. Berikut ini 10 lagu bahasa Inggris yang liriknya mudah dihafal dan dinyanyikan. Coba deh masukkan lagu-lagu ini ke dalam playlist-mu.
Daftar Isi
#1 Three Little Birds
Don’t worry about a thing
‘Cause every little thing is gonna be alright
Singin’: Don’t worry about a thing
‘Cause every little thing is gonna be alright!
Rise up this mornin’
Smile with the risin’ sun
Three little birds
Pitch by my doorstep
Singin’ sweet songs
Of melodies pure and true
Sayin’, (“This is my message to you-ou-ou”)
Lagu dari Bob Marley ini liriknya sederhana, nadanya sangat catchy, dan maknanya pun baik untuk kesehatan mental. Coba nyanyikan “Three Little Birds” di pagi hari sambil buka jendela dan menghirup udara. Rasanya seperti seharian akan baik-baik saja walau harga minyak, cabai, dan telur naik, sementara gaji tetap segitu-segitu saja. Fiuh.
#2 You Are My Sunshine
You are my sunshine, my only sunshine
You make me happy when skies are gray
You’ll never know, dear, how much I love you
Please don’t take my sunshine away
The other night dear, as I lay sleeping
I dreamed I held you in my arms
When I awoke, dear, I was mistaken
So I hung my head and I cried
Lagu yang dikenal sebagai lagu pengantar tidur ini sudah dinyanyikan ratusan kali oleh banyak musisi. Untuk pembaca Terminal Mojok sih yang paling cocok versinya Christina Perri. Lagu ini terdapat dalam album Songs for Rosie yang dirilis pada tahun 2021. Album tersebut berisi 13 lagu pengantar tidur untuk mengenang Rosie. Christina Perri kehilangan Rosie pada November 2020 akibat keguguran. Sedih, euy.
#3 Here Comes the Sun
Here comes the sun do, do, do
Here comes the sun
And I say it’s all right
Little darling, it’s been a long cold lonely winter
Little darling, it seems like years since it’s been here
Lagu yang ditulis oleh George Harrison ini terdapat dalam album Abbey Road. Walau kabarnya lagu ini bercerita tentang musim dingin yang panjang, banyak penggemar yang menerjemahkannya berbeda. Beberapa penggemar menganggap “Here Comes the Sun” bercerita tentang hal baik yang muncul setelah ujian kehidupan yang tak ada habisnya. Liriknya mudah dihafal karena selain bagian chorus, hanya ada 6 baris kalimat yang berbeda di tiap baitnya.
#4 That Thing You Do
You, doing that thing you do
Breakin’ my heart into a million pieces
Like you always do
Lagu bahasa Inggris selanjutnya yang mudah dihafal dan dinyanyikan adalah sebuah lagu terkenal dari tahun 1996 sebagai soundtrack film dengan judul yang sama. Film komedi musikal tersebut bercerita tentang perjalanan karier band bernama The Wonders. Tom Hanks sukses menyutradarai That Thing You Do! dan membuat kebanyakan orang berpikir bahwa The Wonders itu nyata. Padahal sesungguhnya lagu ini dinyanyikan oleh Mike Viola. Walau liriknya cukup panjang, “That Thing You Do” mudah dihafal. Bisa jadi karena melodinya yang nggak rumit.
#5 Yellow
Look at the stars
Look how they shine for you
And everything you do
Yeah, they were all yellow
I came along
I wrote a song for you
And all the things you do
And it was called yellow
Coldplay merilis “Yellow” pada tahun 2000 dalam album Parachutes. “Yellow” seakan menjadi lagu wajib di tahun 2000-an. Walau ada perbedaan lirik di tiap bait, setidaknya bagian “you know i love you so” sangat mudah dihafalkan untuk senyaring-nyaringnya dinyanyikan.
#6 All The Small Things
All the small things
True care, truth brings
I’ll take one lift
Your ride, best trip
Always I know
You’ll be at my show
Watching, waiting
Commiserating
Lagu ini memenuhi kriteria lirik singkat, melodi yang tak ruwet, serta chorus dan post chorus yang asik. Setidaknya menghafalkan “All The Small Things” dari Blink-182 nggak akan membuat lidah keseleo karena diksinya yang selow.
#7 Can’t Help Falling In Love
Wise men say only fools rush in
But I can’t help falling in love with you
Shall I stay? Would it be a sin?
If I can’t help falling in love with you
Lagu ini mungkin bisa menyatukan generasi dari berbagai era saking seringnya dinyanyikan ulang. Versi Elvis Presley yang dirilis tahun 1961 rupanya tak bisa memenuhi hasrat penggemar musik dari seluruh genre. Maka selalu ada versi lain dari berbagai genre. Jamaah Mojokiyah tinggal pilih, mau versi UB40 yang selow, versi pop-nya A*Teens, atau versi megah dari Ice Nine Kills. Semuanya bagus dan sangat mudah dihafalkan.
#8 There She Goes
There she goes
There she goes again
Racing through my brain
And I just can’t contain
This feeling that remains
“There She Goes” dirilis pada tahun 1988 oleh band britpop, The La’s. Mereka kemudian kembali merilis lagu ini pada tahun 1990 dan 2008. Dalam kurun waktu 2000-an, “There She Goes” lebih dikenal melekat dalam vokal Leigh Nash. Saat itu, Sixpence None The Richer juga merilis lagu ini dalam album mereka pada tahun 1999 bersama “Kiss Me”. Liriknya bercerita tentang sosok gebetan yang terus-menerus muncul dalam benak, namun ada desas desus bahwa lagu ini adalah tentang narkoba yang sempat menjadi adiksi vokalis The La’s.
#9 Kiss Me
Oh, kiss me, beneath the milky twilight
Lead me out on the moonlit floor
Lift your open hand
Strike up the band and make the fireflies dance
Silver moon’s sparkling
So kiss me
Lagu yang dirilis pada tahun 1998 ini hanya memiliki 2 bait dengan lirik berbeda selain chorus. Leigh Nash, vokalis Sixpence None The Richer, berhasil membuat lagu ini terdengar manis dan sederhana. Pada kurun waktu 1998 hingga 2000-an, “Kiss Me” sangat populer dari pensi ke pensi.
#10 MAPS
Pack up
Don’t stray
Oh say, say, say
Oh say, say, say
Wait, they don’t love you like I love you
Wait, they don’t love you like I love you
Maps
Wait, they don’t love you like I love you
“MAPS” atau “My Angus Please Stay” adalah lagu untuk Mas Angus yang kala itu berpacaran dengan Mbak Karen, vokalis Yeah Yeah Yeahs. Mereka akhirnya putus juga, namun lagu MAPS tetap asik dinikmati oleh para penggemar musik indie. Liriknya didominasi penegasan berulang tentang cinta yang teramat besar. Kalaupun nggak bisa menghafal liriknya karena nggak selera dengan musiknya, kalian bisa share bagian “wait, they don’t love you like i love you” untuk dibagikan di Whatsapp story. Halah.
Sepuluh lagu bahasa Inggris dalam daftar di atas masih bisa ditambah lagi dengan lagu-lagu dari tahun 60-an hingga 80-an. Misalnya, “Can’t Take My Eyes Off You”, “Can’t Smile Without You”, “Every Breath You Take”, “What A Wonderful World”, hingga “Dancing Queen”. Musik dan lirik di era lampau ternyata memang lebih sederhana dan nggak ruwet. Diksinya nggak bikin lidah keseleo, namun maknanya abadi.
Sebenarnya ada tips untuk menghafalkan lagu bahasa Inggris. Cobalah untuk sering mendengarkan lagu sambil membaca liriknya, ya mirip cara menghafal materi pas mau ujian gitu. Kalau masih nggak hafal juga ya sudah, nggak usah memaksakan diri. Lagu Indonesia saja juga nggak apa-apa, kok.
Penulis: Butet Rachmawati Sailenta Marpaung
Editor: Intan Ekapratiwi
Komentar post