15 Tebak-tebakan yang Katanya Paling Bikin Emosi

cerita lucu tebak-tebakan lucu tebak-tebakan paling lucu tebak-tebakan bikin emosi tebak-tebakan garing tebak-tebakan bikin emosi ngeselin bikin ketawa mojok.co hiburan

cerita lucu tebak-tebakan lucu tebak-tebakan paling lucu tebak-tebakan bikin emosi tebak-tebakan garing tebak-tebakan bikin emosi ngeselin bikin ketawa mojok.co hiburan

MOJOK.CO Memberi tebak-tebakan nggak melulu dibalas dengan tawa. Bisa jadi, kamu malah bakal bikin orang lain dongkol setengah mati.

“Buah, buah apa yang bisa nyanyi?”

Pertanyaan tadi meluncur dari mulut Kali, anak Kepala Suku Mojok, Mas Puthut EA. Dari sekian banyak teman-teman yang mendengar, tak ada satu pun yang bisa menjawab tebak-tebakan itu dengan tepat. Kali tertawa, lalu menjawab, “Buah… mad Dhani!”

Hadeh. Bu Ahmad Dhani—alias Mulan Jameela—jelas bisa bernyanyi. Kali benar. Ini soal tebak-tebakan dan plesetan semata.

Tebak-tebakan memang ajaib. Dari dulu, saya nggak terlalu pandai berakrab-akrab dengan orang lain. Di kepala saya, kalau seseorang bertemu dengan orang baru dan nggak punya topik obrolan, itu bakal jadi hal yang sangat awkward. Untuk itulah, kita semua (hah, kita???) membutuhkan tebak-tebakan.

“Buah, buah apa yang suka kerja?” tanya Kali lagi. Tak berapa lama, Kali langsung menjawab, “Buah… pak! Bapak!”

Kami tertawa. Kali cukup berbakat dalam bidang plesetan, ternyata. Di usia yang kira-kira berbeda dua dasawarsa sama saya (wkwkwk), dia bisa-bisanya menyambungkan kata buah dan kata bapak!

Tapi, dari pengalaman menebarkan tebak-tebakan, saya nggak melulu mendapat apresiasi berupa tawa yang menggelegar seperti yang Kali dapatkan. Kadang-kadang, meski ada yang ketawa, ada juga temen saya yang dongkol setengah mati setiap saya mulai bicara, “Aku punya tebakan…”

Padahal—ya ampun—tebak-tebakan yang saya siapkan kan lucu-lucu banget, misalnya:

*JENG JENG JENG*

1. Buah, buah apa yang pikun?

Jawabannya: Buah melon, soalnya lupa sama ibunya. Nama lengkapnya: Melon Kondang!

2. Sayur, sayur apa yang bersinar?

Jawabannya: Terong. Kenapa? Soalnya, habis gelap, terbitlah terong.

3. Permen apa yang nggak pernah dimakan juri KDI?

Jawabannya: Permen lolipop, soalnya namanya bukan lolidangdut.

4. Nasi rames kalau lauknya cuma satu jenis, namanya jadi apa?

Jawabannya: Nasi sepis.

5. Guru, guru apa yang nggak gemuk?

Jawabannya: Gurusan. Hehe.

6. Kalau Tara Basro lagi ngelucu tapi nggak lucu, namanya jadi siapa?

Jawabannya: Tara Basreng, soalnya garing.

7. Ikan apa yang cowok?

Jawabannya: Ikan lele. Kalau cewek, namanya jadi ikan nduknduk (catatan: dalam bahasa Jawa, kata “tole” atau “le” digunakan untuk memanggil anak laki-laki, sedangkan “nduk” untuk memanggil anak perempuan).

Gimana sampai di sini? Tebak-tebakannya belum bikin emosi? Oke lanjut gas.

8. Ayam, ayam apa yang nggak bisa dipegang?

Jawabannya: Ayam hilang. Lah wong wujudnya aja masih dicari, gimana mau dipegang?!

9. Alat musik apa yang ditiup?

Jawabannya: Alat musik yang kotor dan berdebu.

10. Sepatu, sepatu apa yang nggak bisa dipakai?

Jawabannya: Sepatu lari. Mau dipakai, eh malah kabur terus.

Udah 10, masih kurang lima. Lanjut tebak-tebakan lagi.

11. Binatang apa yang jadi nasabah bank?

Jawabannya: Kodok, soalnya kodok ngorek. Ngoreknya beragam; bisa ngorek BNI, BCA, Mandiri, dan lain-lain (kalau masih nggak mudeng, “ngorek” adalah plesetan “norek” alias “nomor rekening”).

12. Ayam, ayam apa yang bikin bingung Pak Pos?

Jawabannya: Ayam… at palsu. Alamat palsu. Hehe.

13. Hantu, hantu apa yang pendek?

Jawabannya: Hantu pocong. Pocong rambut.

14. Makanan ringan apa yang so sweet?

Jawabannya: Chiki. Chiki… ring itii limi pilih tihin ligi ki misih ikin titip mincintiimiiii~ (ini lirik lagu “50 Tahun Lagi”-nya Warna)

15. Bayangkan kamu lagi ada di perahu kecil yang bocor, hampir tenggelam, dan dikelilingi lima ekor hiu. Gimana caramu menyelamatkan diri?

Jawabannya: Ya tinggal berhenti membayangkan, lah. Susah-susah amat.

Gimana, emosi nggak? Atau malah mau nambah tebak-tebakan lain?

BACA JUGA 5 Alasan Tebak-tebakan Tidak Boleh Dianggap So Yesterday atau artikel Aprilia Kumala lainnya.

Exit mobile version