Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup

Tutorial Menolak Ajakan Bukber Menyebalkan yang Patut Dicoba

Mohammad Faiz Attoriq oleh Mohammad Faiz Attoriq
23 Maret 2023
A A
Ritual Buka Bersama PNS yang Gitu-gitu Aja Terminal Mojok bukber

Ritual Buka Bersama PNS yang Gitu-gitu Aja (Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Ramadan selalu disambut dengan suka cita. Iklan-iklan di televisi, ornamen di tempat perbelanjaan, nada bicara kawan yang tiba-tiba merendah, serta ajakan untuk berlomba-lomba menebar kebaikan adalah cara menyambut Ramadan dengan begitu indah. Dan memang seharusnya selalu seperti itu.

Selain itu, Ramadan juga punya khasnya tersendiri. Seperti munculnya kegiatan-kegiatan yang hampir mustahil terpikir di luar bulan Ramadan, misalnya, ngajak batal, bukan, maksudnya, ajakan buber sekaligus reuni.

Begitu Ramadan tiba, ada (mengaku) teman Anda yang langsung akrab mengontak Anda. Tujuannya jelas, pasti ada undangan buka bersama atau bukber, umumnya kalo bukan teman ya reuni sekolah atau kuliah. Kenapa pas bulan puasa? Jelas, jam kerja lebih pendek dan ada waktu lebih banyak kosongnya, jadi daripada sia-sia mending diadakan reuni, begitu logikanya.

Tapi ada yang disayangkan, bukannya untuk menyambung silaturahmi atau memperoleh kebaikan, rata-rata bukber reuni adalah kedok. Sebenarnya, bukber reuni adalah ajang flexing, misal norak pamer outfit mahal, bangga hartanya di mana-mana, atau usia muda yang malah sudah berkeluarga.

Bagi yang belum tercapai impiannya, ini jadi semacam simulasi siksa kubur karena dibanding-bandingkan atau di-bully. Pertanyaan kapan nikah, gajimu berapa, atau hinaan karena masih menganggur jadi pertanyaan yang memuakkan. Nggak sedikit yang akhirnya kapok untuk ikut bukber yang ternyata kedok dan berniat untuk berbohong.

Tapi tenang, bohong nggak selamanya dosa, kalo menyangkut kesehatan mental, itu adalah kebohongan demi kebaikan. Nah, bagaimana cara menolak undangan bukber reuni sekolah atau kuliah karena Anda nggak enak, baik jujur maupun “terpaksa” dusta?

#1 “Maaf, aku nggak bisa ikut”

Trik ini merupakan opsi yang relatif lebih jujur karena memang nggak bisa ikut bukber atau nggak mau karena ada alasan tertentu. Misal, ada agenda lain, trauma bukber di waktu sebelumnya karena terus di-bully atau di-roasting, atau capek dengan hubungan sosial karena risih gara-gara ada yang flexing.

Tapi, kalau ditanyain alasannya, harus jawab apa? Lihat dulu kondisinya, kalo berdasarkan pengalaman saya, sering banget nggak perlu alasan. Karena saya waktu kuliah nggak terkenal-terkenal amat, chat saya cuma dibaca, baik penting atau nggak penting, jadi nggak pernah ada yang membalasnya.

Baca Juga:

Ngapain, Sih, Sewa iPhone untuk Flexing Saat Lebaran? Segitu Hausnya akan Pengakuan, ya?  

Tolong Jangan Paksakan Joget Velocity dalam Agenda Buka Bersama, Plis Banget!

Ini cocok buat Anda yang nggak terlalu menonjol di mata para lulusan yang seangkatan dengan Anda atau sudah nggak satu frekuensi lagi. Kan nggak logis, dikenal saja nggak, masa tiba-tiba mau datang ke bukber reuni, malah jadi patung gara-gara dianggap nggak asyik sama mereka.

#2 “Pikir-pikir dulu lah”

Nggak kayak “maaf ya, aku nggak bisa ikut”, kata-kata “pikir-pikir dulu lah” punya sifat kepastian yang menggantung. Respons ini bisa dipakai kalo undangan reuninya masih agak lama, sehingga Anda bisa punya banyak waktu untuk berpikir.

Namun, risikonya adalah Anda terus-menerus didesak untuk ikut bukber karena belum memberikan jawaban yang pasti, sementara Anda malas untuk ikut, tapi merasa nggak enak.

Mungkin ini cara yang relatif nekat, yaitu minta maaf karena nggak jadi ikut, kapan jawabnya? Lebih “baik” saat hari-H, mungkin ada rasa kecewa, tetapi ya biarlah. Kan kalian nggak ikut.

#3 “Wah, ada acara keluarga juga”

Beralasan ada acara keluarga saat ada agenda bukber reuni yang sebenarnya kedok ini bisa dikatakan antara bohong atau nggak. Tapi, sebenarnya nggak bisa disebut bohong juga, kenapa? Bukber dengan keluarga sudah termasuk bagian dari acara keluarga.

Memang, keluarga seharusnya jadi prioritas utama daripada teman, nggak salah kok nggak ikut undangan teman demi keluarga. Apalagi kalo benar-benar ada acara keluarga seperti pengajian sebelum waktu berbuka, ini lebih utama daripada ikut bukber reuni haha-hihi sampai lupa salat Magrib.

#4 Jadi silent reader (sider)

Ini yang ekstrem banget, yaitu menjadi silent reader atau sider begitu mulai ada pembahasan tentang bukber di grup reuni Anda. Usahakan untuk tidak membuka chat dari grup tersebut, cukup baca notifikasinya dari kolom tab notifikasi yang muncul di layar HP.

Trik ini punya keberhasilan yang relatif lebih besar dibanding cara lainnya karena Anda disebut baca chat grup saja nggak apalagi datang undangan reuni. Ini dari pengalaman pribadi ketika ada ajakan “teman”kuliah, saya jadi sider, sampai acara bukber selesai pun saya nggak dicari.

Semua trik ini bukan berarti memutus tali silaturahmi, tapi ini demi kebaikan diri daripada harus menyiksa diri. Jangan maksa jika memang nggak pengin.

Tapi ingat, jangan pake trik ini jika kalian sebenarnya mau ikut, tapi tiba-tiba memilih ngilang. Sekali lagi, pakai cara ini jika kamu niatnya emang nggak ikut, bukan ikut tapi malah ngilang nggak ada kabar. Kasian yang bikin acara, kalau kamu ada di posisi mereka nggak mau digituin kan?

Penulis: Mohammad Faiz Attoriq
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Selalu Ada Pihak yang Nelangsa di Acara Buka Bersama

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 23 Maret 2023 oleh

Tags: Buka BersamaFlexingReuni
Mohammad Faiz Attoriq

Mohammad Faiz Attoriq

Si pria random yang tubirnya meletup-letup

ArtikelTerkait

reuni malapetaka

Reuni yang Berujung Malapetaka

23 Juni 2019
Ngapain, Sih, Sewa iPhone untuk Flexing Saat Lebaran? Segitu Hausnya akan Pengakuan, ya?  

Ngapain, Sih, Sewa iPhone untuk Flexing Saat Lebaran? Segitu Hausnya akan Pengakuan, ya?  

27 Maret 2025
Seandainya Reuni Harry Potter Berlatar SMK terminal mojok.co

Seandainya Reuni Harry Potter Berlatar SMK

17 Desember 2021
bukber ramadan, kangen bukber

Bukber Biasa Saja

26 Mei 2019
Ritual Buka Bersama PNS yang Gitu-gitu Aja Terminal Mojok bukber

Buka Bersama Itu Tak Seburuk yang Kalian Pikirkan

15 April 2023
Saya Kapok Ikut Bukber! Cuma Kenyang Dipameri Lanyard Kantor dan Kesuksesan Teman-teman Mojok.co

Saya Kapok Ikut Bukber! Cuma Kenyang Dipameri Lanyard Kantor dan Kesuksesan Teman-teman

7 April 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label "Mobil Taksi"

Toyota Vios, Mobil Andal yang Terjebak Label “Mobil Taksi”

16 Desember 2025
3 Alasan Berkendara di Jalanan Jombang Itu Menyebalkan

3 Alasan Berkendara di Jalanan Jombang Itu Menyebalkan

14 Desember 2025
Suzuki S-Presso, Mobil "Aneh" yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

Suzuki S-Presso, Mobil “Aneh” yang Justru Jadi Pilihan Terbaik setelah Karimun Wagon R Hilang

13 Desember 2025
Drama Puskesmas yang Membuat Pasien Curiga dan Trauma (Unsplash)

Pengalaman Saya Melihat Langsung Pasien yang Malah Curiga dan Trauma ketika Berobat ke Puskesmas

14 Desember 2025
Yamaha X-Ride: Motor Adventure yang Cocok buat Pacaran, Super Nyaman meski Tampilan Gahar!

Yamaha X-Ride: Motor Matic Terbaik yang Nggak Pernah Jadi Primadona, tapi Selalu Jadi Idola Para Boncengers

10 Desember 2025
Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

Pendakian Pertama di Gunung Sepikul Sukoharjo yang Bikin Kapok: Bertemu Tumpukan Sampah hingga Dikepung Monyet

15 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kemampuan Wajib yang Dimiliki Pamong Cerita agar Pengalaman Wisatawan Jadi Bermakna
  • Kedewasaan Bocah 11 Tahun di Arena Panahan Kudus, Pelajaran di Balik Cedera dan Senar Busur Putus
  • Raibnya Miliaran Dana Kalurahan di Bantul, Ada Penyelewengan
  • Hanya Punya 1 Kaki, Jadi Kurir JNE untuk Hidup Mandiri hingga Bisa Kuliah dan Jadi Atlet Berprestasi
  • UNY Mengajarkan Kebebasan yang Gagal Saya Terjemahkan, sementara UAD Menyeret Saya Kembali ke Akal Sehat Menuju Kelulusan
  • Cerita Robet: Teknisi Yamaha Indonesia Ukir Prestasi di Ajang Dunia usai Adu Skill vs Teknisi Berbagai Negara

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.