Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Hiburan Serial

Teluh Darah: Serial Horor Terbaik Sepanjang Sejarah

Paula Gianita Primasari oleh Paula Gianita Primasari
12 Mei 2023
A A
Teluh Darah: Serial Horor Terbaik Sepanjang Sejarah

Teluh Darah: Serial Horor Terbaik Sepanjang Sejarah (Instagram Disney Plus Hotstar)

Share on FacebookShare on Twitter

Sudah menjadi rahasia umum apabila tayangan berbau mistis hampir selalu sukses menggaet pasar Indonesia lantaran sebagian besar masyarakat kita masih percaya terhadap klenik dan makhluk halus. Menyadari peluang tersebut, rumah produksi Rapi Film bersama sutradara kenamaan Kimo Stamboel membuat gebrakan dalam tontonan bertema horor khas Nusantara. Apabila selama ini Kimo Stamboel lebih dikenal dengan karyanya yang berhasil membuat penonton bergidik jijik, kali ini dia ditantang untuk membesut serial horor berjudul Teluh Darah.

Tayang di Disney+ Hotstar dengan rating penonton 17+ tahun ke atas, Teluh Darah berhasil mencuri perhatian publik dan menjadi perbincangan. Pencapaian tersebut pantas diapresiasi. Pasalnya, serial memiliki jam tayang yang jauh lebih panjang ketimbang film. Akibatnya, dalam banyak kasus, susunan cerita menjadi tidak fokus. Kecenderungan tersebut kerap kali membuat penonton enggan menuntaskan hingga episode penutup.

Akan tetapi lain halnya dengan Teluh Darah. Serial horor viral tersebut lulus membuat penggemarnya terpikat mengikuti setiap episode. Tak muluk-muluk jika kemudian Teluh Darah disebut-sebut sebagai serial horor Indonesia terbaik sepanjang sejarah.

Kekuatan cerita Teluh Darah

Tampaknya Kimo Stamboel paham betul bahwa penonton Indonesia sudah mulai jengah dengan tayangan horor yang mengangkat tema makhluk tak kasat mata. Oleh sebab itu, ilmu hitam dipilih menjadi inti dari serial Teluh Darah.

Premis serial ini cukup sederhana, tapi mengena. Dari tajuknya saja, penonton sudah dapat menerka bahwa Teluh Darah akan mempertontonkan aksi balas dendam seseorang yang sakit hati lantas memilih jalan sesat guna membalaskan dendamnya melalui santet.

Namun jangan salah. Justru dengan kesederhanaan topik tersebut, alur cerita menjadi konsisten tiap minggunya sehingga konflik utama tidak akan melebar ke mana-mana layaknya sinetron. Terlebih, Teluh Darah berangkat dari peristiwa nyata yang pernah terjadi di Indonesia sekitar 1998 silam tentang teror dukun santet di Banyuwangi. Tak pelak, penonton menjadi merasa relate dengan kisah yang dengan apik meluncur sepanjang 10 episode dari tangan dingin Sang Sutradara.

Transisi dan scoring yang pas

Tidak hanya premis cerita, faktor lain yang menjadikan Teluh Darah layak menyandang predikat serial horor Indonesia terbaik sepanjang sejarah adalah transisi dan scoring yang diterapkan. Transisi antar adegan dalam Teluh Darah dibuat sangat halus. Kengerian dibangun secara bertahap dan perlahan sehingga terkesan alami.

Mungkin sebagian orang yang suka dengan horor bertabur jumpscare yang menggebu-gebu akan merasa bosan pada dua episode pertama karena seolah hanya menyoroti kehangatan keluarga pemeran utama. Namun, tentu saja hal ini direka bukan tanpa alasan.

Baca Juga:

Santet Adalah Alasan Kuat Orang Banyuwangi Begitu Merahasiakan Data KTP, Bukan karena Pinjol

4 Drakor Terbaik Ju Ji-hoon, Aktor Korea yang Sedang Laris Manis di Layar Kaca

Alur lambat tersebut dimaksudkan untuk pendalaman karakter masing-masing tokoh yang menjadikan penonton akan semakin terlibat ke dalam cerita. Selain itu, dalam Teluh Darah juga disisipkan sejumlah adegan kilas balik yang berjalan dinamis. Seluruh adegan saling berkaitan dan tidak ada yang dipaksakan. Bahkan semua pemain, dari aktor utama hingga figuran, memiliki benang merah. Teror teluh pun dilempar tanpa membabi buta yang malah membuat intensitas ketegangan meningkat dari waktu ke waktu.

Baca halaman selanjutnya

Scoring yang jauh dari kata lebay…

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 13 Mei 2023 oleh

Tags: disney plusilmu hitamsantetserial hororTeluh Darah
Paula Gianita Primasari

Paula Gianita Primasari

Mahasiswa doktoral UNDIP jurusan Manajemen Pemasaran asal Semarang.

ArtikelTerkait

7 Drama Korea Seru yang Tayang Perdana Desember, Ada Alchemy of Souls 2 Terminal Mojok

7 Drama Korea Seru yang Tayang Perdana Desember, Ada Alchemy of Souls 2!

29 November 2022
RKUHP Akan Disahkan, Ini Daftar Pasal-pasalnya yang Aneh bin Ajaib

RKUHP Akan Disahkan, Ini Daftar Pasal-pasalnya yang Aneh bin Ajaib

14 Juli 2022
5 Drama Korea yang Cocok Ditonton Orang dengan Kepribadian INFJ

5 Drama Korea yang Cocok Ditonton Orang dengan Kepribadian INFJ

26 September 2023

Santet Banyuwangi Ternyata Kalah sama Pesona Bupati

20 April 2020
3 Alasan Serial Obi-Wan Kenobi Cocok untuk Kalian yang Nggak Ikutin Star Wars Terminal Mojok

3 Alasan Serial Obi-Wan Kenobi Cocok untuk Kalian yang Nggak Ikutin Star Wars

1 Juni 2022
Persaingan Semakin Ketat, Penjaga Warung Madura di Perantauan Alami Kejadian Aneh: Mulai dari Perut Tiba-tiba Kembung hingga Serangan Ulat Bulu

Persaingan Semakin Ketat, Penjaga Warung Madura di Perantauan Alami Kejadian Aneh: Mulai dari Perut Tiba-tiba Kembung hingga Serangan Ulat Bulu

16 Januari 2024
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

17 Desember 2025
Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan Mojok.co

Pertama Kali Mencicipi Swike: Makanan Berbahan Dasar Kodok yang Terlihat Menjijikan, tapi Bikin Ketagihan 

23 Desember 2025
Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Melacak Gerak Sayap Predator Terlangka di Jawa Lewat Genggaman Ponsel
  • Regenerasi Atlet Panahan Terancam Mandek di Ajang Internasional, Legenda “3 Srikandi” Yakin Masih Ada Harapan
  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.