Teh Dandang 2 in 1, Inovasi yang Bikin Ngeteh Nggak Lagi Ribet

sumber gambar pixabay

sumber gambar pixabay

Inovasi dalam bidang Food and Beverage memang terus mengalami perkembangan, mulai dari susu kemasan kotak, sampai inovasi kopi instan rasa buah. Lalu, adakah inovasi produk teh? Jawabannya, ada. Teh tersebut adalah Teh Dandang 2 in 1 yang merupakan teh celup plus gula produksi PT Kartini Teh Nasional. Teh tersebut menjadi pelopor teh celup yang sudah termasuk gula tebu yang ada di dalam kantong.

Awalnya saya mengira bahwa produk ini mirip seperti teh Sisri, atau teh serbuk yang sering dijual ibu-ibu penjaga kantin sekolah, tapi ternyata dugaan saya salah. Teh Dandang 2 in 1 benar-benar menawarkan teh, gula tebu, dan bunga melati dalam satu kantong yang mirip dengan kantong teh celup. Bedanya kantong teh ini tidak dilengkapi tali yang bisa ditarik ulur seperti saat PDKT-in gebetan teh celup pada umumnya.

Pertemuan pertama antara saya dengan Teh Dandang 2 in 1 justru terjadi saat saya tengah ronda bersama tetangga 1 komplek, lalu salah satu tetangga saya menawari teh dan gula yang sudah tercampur dalam kemasan sachet. Komentar awal saya saat itu mengatakan “iki teh opo, kok ono-ono wae. Tapi, karena sudah tersedia air panas di pos ronda akhirnya saya tergoda untuk ikut menyeduhnya dalam rangka meramaikan kekhidmatan ronda malam.

Setelah menunggu tiga menit, tetangga saya menyuruh saya untuk mengambil kantong teh yang sudah saya seduh, dan ternyata seluruh gula yang ada dalam teh tersebut telah larut dan hanya menyisakan daun teh hijau yang tertahan di dalam kantong teh.

Saya pikir memasukkan gula ke dalam kantong teh adalah inovasi yang layak dimasukkan ke dalam buku ensiklopedia kuliner. Sebab, belum pernah ada produsen teh yang memasukkan gula ke dalam kantong teh. Selain itu ketika kantong teh dihantam air panas, gula dalam kantong teh tersebut akan mencair dan menembus serat kantong teh untuk kemudian bercampur dengan air panas yang telah berubah menjadi teh seduh. Hingga tulisan ini saya tulis, hanya teh Dandang 2 in 1 yang memiliki inovasi seperti ini.

Ketika diseduh, aroma wangi teh ini menyelinap masuk ke dalam hidung saya dengan wangi yang soft, aroma yang saya rasakan justru seperti aroma teh yang yang belum diseduh.

Sedangkan untuk soal rasa, lidah saya menangkap rasa sepat yang kawin dengan manisnya gula tebu. Uniknya rasa manis yang ditawarkan tidak seperti gula pasir curah. Manis yang terekam di lidah saya justru mirip seperti rasa manis ketika saya ngrokoti batang tebu.

Pikiran saya akhirnya berlarian ke sana ke mari, sembari bertanya pada diri sendiri tentang apa maksud dari adanya inovasi teh dan gula dalam satu kantong. Hingga akhirnya saya menemukan dua dugaan kenapa inovasi ini bisa muncul.

Saat traveling atau naik gunung, membawa gula itu ribet

Gula dan teh adalah dua unsur vital untuk membuat teh manis, nyatanya membawa gula saat perjalanan adalah hal yang dirasa cukup merepotkan ketika melakoni perjalanan. Selain itu, membawa gula juga berisiko. Jika gula terkena air sedikit saja, kualitas gula akan berkurang.

Sehingga jika ingin minum teh manis tanpa perlu membawa gula tambahan, Teh Dandang 2 in 1 bisa jadi pilihan paling aman untuk menunaikan ibadah ngeteh saat perjalanan.

Tidak perlu menghitung perbandingan antara teh dan gula

Untuk dapat membuat teh manis, tentu saja perbandingan gula dan teh menjadi hal yang penting untuk mendapatkan rasa yang pas di lidah. Umumnya proses menyeduh teh memang lebih lama daripada menyeduh kopi saset, apalagi menyeduh teh tubruk.

Tetapi, saat melakukan perjalanan, menghitung perbandingan antara gula dan teh adalah sesuatu yang membutuhkan waktu, sehingga dibutuhkan minuman yang bisa dibuat hanya dengan menyeduh air panas lalu mengaduknya. Lagi-lagi, teh Dandang 2 in 1 sangat relate sebagai jawaban atas kepraktisan dalam urusan menyeduh teh.

Teh Dandang 2 in 1 juga bisa menjadi opsi bagi pelaku bisnis starling (starbuck keliling) yang kerap menjajakan kopi saset. Praktis dan tinggal seduh tanpa perlu menambahkan gula pasir.

Inovasi teh dan gula dalam satu kantong memang terkesan simpel. Tetapi, inovasi tersebut cukup membantu siapapun yang ingin membuat teh secara praktis seperti membuat kopi sachet yang tinggal diseduh air panas.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Exit mobile version