Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Artikel

Story WhatsApp, Cara Menyampaikan Rindu Kala Gengsi

Windy Fransisca oleh Windy Fransisca
18 Januari 2021
A A
Trik Sukses Berjualan di WhatsApp agar Story-mu Nggak Di-skip Orang

Trik Sukses Berjualan di WhatsApp agar Story-mu Nggak Di-skip Orang

Share on FacebookShare on Twitter

Sebelum saya ngomongin tentang story WhatsApp dan rindu, saya mau ngasih sedikit pembuka dulu. Siapa yang tidak kenal dengan rindu? Penyakit kronis ini sudah menjadi bagian tak terpisahkan bagi masyarakat. Bukan hanya kalangan muda-mudi namun semua kalangan juga pernah merasakannya.

Baiklah daripada saya banyak cingcong alias bacot, saya akan mulai kisahnya. Oleh karena saya penasaran dengan rindu ini jadilah saya mencari tahu tentang rindu ini kepada mbah sejuta umat, siapa lagi kalo bukan Mbah Google. Mengutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI online, kata rindu itu berarti “sangat ingin dan berharap benar terhadap sesuatu” atau bisa juga diartikan sebagai ” memiliki keinginan yang kuat untuk bertemu.” Tanpa perlu saya mendefinisikan lagi artinya saya rasa kalian pasti sudah paham definisi rindu ini. Jadi akan lebih baik kita lanjutkan saja kisah yang belum usai ini.

Ternyata rindu itu bukan penyakit langka, jadi ada obatnya. Obatnya apa yaitu dengan bertemu. Tapi karena keadaan masih genting sebaiknya rindunya diungkap dulu saja via chat. Sayangnya mengungkapkan rindu tidak semudah membalikkan telapak tangan. Rasa gengsi, malu dan takut kerap kali menjadi benteng penghalang dari rindu.

“Yah, gimana dong kan ya gengsi masa cewek chat duluan, bilang rindu lagi. Big No!”

“Udah lama nggak chatan terus bilang rindu, kok malu ya rasanya.”

“Kalo aku bilang rindu, dia rindu juga nggak ya sama aku?”

Pertanyaan-pertanyaan seperti itu yang sering kali berseliweran di otak jika kita ingin mengungkapkan rasa rindu kita pada seseorang, yang kemudian menjelma menjadi dilema dan ujung-ujungnya membiarkan rindunya tidak bisa sembuh. Hal ini wajar karena memang hampir setiap orang itu tidak terlalu suka mengambil risiko. Tapi, jangan sedih dulu, kalian tetep bisa mengungkapkan rasa rindu itu lewat cara yang berkelas dan pasti akan dapat umpan balik. Tidak usah risau karena saya sudah membuktikannya.

Caranya cukup simpel, kamu tinggal membuka WhatsApp kamu dan buatlah story WhatsApp yang mengundang dia untuk mengomentari story kamu. Misalnya dengan mengunggah foto kenangan kamu bersamanya, atau sesuatu yang dia sukai. Contohnya seperti yang saya lakukan. Dia itu orang yang suka sastra jadi untuk menarik perhatiannya saya sengaja mencoba menjadi seorang penyair dadakan.

Baca Juga:

Jasa Screenshot iPhone, Bisnis yang Lebih Nyeleneh dari Sewa iPhone dan Nyelenehnya Lagi, Saya Ikutan Nyoba

Jogja Kini Tak Lagi seperti Penggalan Sajak Joko Pinurbo

Waktu itu saya berpikir keras untuk  membuat syair-syair yang layak dimuat di story WhatsApp saya. Setelah berhasil membuat syair yang lumayan layak akhirnya saya memberanikan diri untuk membuat story pertama saya.

Sekitar satu jam saya menunggu dan ternyata percobaan pertama saya gagal karena dia hanya menjadi penonton story saya,  namun alhamdulillah di percobaan kedua saya mendapat pesan dari story WhatsApp yang berbunyi “coba lagi” alias saya gagal untuk kedua kalinya. So sad! Tapi tenang, saya bukan orang yang mudah menyerah. Dengan tekad bak tahu bulat saya memberanikan diri lagi untuk membuat story yang ketiga dan akhirnya gayung pun tak bersambut, lagi-lagi dia juga hanya menjadi penonton setia story saya. Haha… memprihatinkan!

Saya masih percaya dengan statement yang mengatakan “usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil” akhirnya saya mencoba lagi untuk yang terakhir kalinya  pada hari itu. Dan yah saya berhasil bikin dia mengomentari postingan saya. Tidak usah tanya seperti rasanya karena jika kalian pernah makan odading Mang Oleh pasti kalian tau rasanya. Rasanya anj*** hehe.

Dari situ akhirnya rindu saya bertemu juga obatnya. Jadi saya saranin buat kalian yang lagi galau karena rindu tapi takut buat mengungkapkannya alternatif terbaik adalah dengan cara memancingnya lewat story WhatsApp atau akun medsos kalian lainnya. Semoga pancingnya nyangkut di ikan dan selamat mencoba!

BACA JUGA Rindu Adalah Hak Semua Manusia, Tidak Terkecuali Narapidana.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.

Terakhir diperbarui pada 18 Januari 2021 oleh

Tags: GengsiRindustory whatsapp
Windy Fransisca

Windy Fransisca

Bukan anak sastra, sekadar pengagum aksara.

ArtikelTerkait

rindu itu berat

Rindu Itu Ringan, Yang Berat Itu Kamu

26 Mei 2019
5 Hal yang Harus Dibayar Tuntas Selain Dendam dan Rindu terminal mojok

5 Hal yang Harus Dibayar Tuntas Selain Dendam dan Rindu

14 Desember 2021
Pak Sandiaga Uno, Rakyat Sedang Berusaha Bertahan Hidup, Boro-boro Mikir Gengsi

Pak Sandiaga Uno, Rakyat Sedang Berusaha Bertahan Hidup, Boro-boro Mikir Gengsi

8 September 2022
Nikah Muda dan Story WhatsApp Jadi Online Shop? Ya, Terus Kenapa? terminal mojok.co

Nikah Muda dan Story WhatsApp Jadi Online Shop? Ya, Terus Kenapa?

27 Maret 2021
driver ojol

Curhatan Seorang Sarjana yang Melamar dan Bekerja Sebagai Driver Ojol

29 Juli 2019
emak-emak

Kalimat Keramat Emak-Emak yang Bakal Kita Rindukan Saat Kita Sudah Dewasa

18 Juli 2019
Muat Lebih Banyak

Terpopuler Sepekan

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

Derita Jadi Pustakawan: Dianggap Bergaji Besar dan Kerjanya Menata Buku Aja

23 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

23 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

Harga Nuthuk di Jogja Saat Liburan Bukan Hanya Milik Wisatawan, Warga Lokal pun Kena Getahnya

21 Desember 2025
Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.