Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Soal Meresahkan, Kinder Joy Ternyata Nggak Seberapa Dibanding Pororo Drink

Dyan Arfiana Ayu Puspita oleh Dyan Arfiana Ayu Puspita
23 Mei 2022
A A
Soal Meresahkan, Kinder Joy Ternyata Nggak Seberapa Dibanding Pororo Drink Terminal Mojok.co

Soal Meresahkan, Kinder Joy Ternyata Nggak Seberapa Dibanding Pororo Drink (Shutterstock.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Sudah jadi rahasia umum bila Kinder Joy adalah musuh yang harus diwaspadai tiap kali ke Indomaret. Bila si bocil sudah mulai menunjukkan gerakan-gerakan mencurigakan di depan meja kasir, berhati-hatilah. Kita tak pernah bisa menebak secepat apa tangan si bocil melesat, meraih si telur cokelat. Atau, bakal se-desperate apa mereka memohon dan mengiba minta dibelikan kinder Joy. Oh, sungguh meresahkan.

Kinder Joy (Shutterstock.com)

Namun, seperti kata pepatah yang menyebut bahwa di atas langit masih ada Hotman Paris, seperti itu pula Kinder Joy. Iya, Kinder Joy itu meresahkan. Tapi, ada satu barang lagi yang ternyata jauh lebih meresahkan dan nyengiti dibanding Kinder Joy. Pada barang inilah seharusnya kita mengibarkan bendera perang. Ia adalah Pororo Drink. Minuman berperisa yang kemasannya didesain sesuai dengan tokoh kartun favorit anak-anak, Pororo.

Memang, apa yang membuat si Pororo ini jauh lebih meresahkan dibanding Kinder Joy?

Begini. Kinder Joy itu, masalahnya hanya mbulet seputar harga. Betapa untuk sebuah jajanan cokelat yang isinya cuma seuprit, harga Rp14 ribu sungguh membuat jiwa meronta-ronta. Sementara untuk Pororo Drink, meskipun harganya juga berada di range yang sama, masalah doi tuh nggak cuma harga. Tapi, dari segi kemasan dan kandungan juga meresahkan.

Mari kita kuliti satu-satu. Pertama, soal kemasan. Kalian tau kan bentukan botol Pororo Drink seperti apa? Yap. Berbeda dengan botol minuman biasanya yang menggunakan tutup ulir, Pororo Drink menggunakan tutup botol unik yang kenyot-able. Tinggal tarik saja tutup botolnya ke atas. Dengan kata lain, cara minum Pororo Drink tidak dengan dituang, tapi dikenyot. Tentu saja cara minum yang seperti itu disukai oleh anak-anak. Mereka tidak perlu takut mbleber ataupun tumpah saat minum. Nyaman, lah pokoknya.

Pororo Drink (Shutterstock.com)

Sialnya, cara minum seperti itu tak jarang membuat anak-anak jadi kebablasan. Mereka jadi nyaman untuk minum sambil rebahan. Duh. Kesel nggak sih Bun kalau lihat anak minum sambil glosar-glosor? Itu baru soal adab minum yang dilanggar. Belum kalau ada bocil lain yang ujug-ujug penasaran.

“Nyicipin punya kamu, dong.”

Whoaaa, itu botol auto pindah dari mulut satu ke mulut yang lain. Abot… Abot….

Baca Juga:

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Kalau Mau Menua dengan Tenang Jangan Nekat ke Malang, Menetaplah di Pasuruan!

Kedua, keresahan lain yang ada di balik minuman Pororo adalah kandungan isinya. Jujur saja, sebagai emak, saya masih sedikit tenang ketika anak mengonsumsi Kinder Joy. Dalam pikiran saya, Kinder Joy itu kan cokelat. Jadi, aman lah, ya, buat dikonsumsi. Yang penting setelah selesai makan Kinder Joy jangan lupa sikat gigi.

Beda dengan Pororo Drink. Jiannnnn, Pororo ini minuman apa sih sebenarnya? Kecut asem manis nggak jelas. Kok bisa ya disukai banyak anak-anak? Heran. Padahal kalau dipikir-pikir, si Pororo ini nggak lebih seperti air berperisa yang ditambah gula. Wew, auto resah diri ini. Ngeri membayangkan kalori dan gula yang kadarnya melebihi kebutuhan anak-anak. Belum soal bahan pengawet yang saya yakin jadi salah satu zat yang dimasukkan dalam kemasan botol Pororo. Nggak heran bila kemudian, ada anak yang mengeluh batuk atau tenggorokan gatal setelah mengonsumsi Pororo Drink.

Produk yang bikin anak-anak senang (Shutterstock.com)

Hmmm, begitulah. Ternyata berat, ya, Bund, jadi orang tua. Perang dengan Kinder Joy belum usai, ini muncul musuh baru yang lebih kuat bernama Pororo Drink. Emang paling bener ke Indomaret nggak usah ngajak bocil deh kayaknya. Ngeri rasanya membayangkan ke Indomaret bareng anak-anak, trus tangan kanan mereka pegang Kinder Joy, sementara tangan kirinya pegang Pororo~

Penulis: Dyan Arfiana Ayu Puspita
Editor: Audian Laili

BACA JUGA Selain Kinder Joy, Ini 6 Barang yang Meresahkan di Indomaret

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 23 Mei 2022 oleh

Tags: Anak-AnakindomaretKinder Joypilihan redaksiPororo Drink
Dyan Arfiana Ayu Puspita

Dyan Arfiana Ayu Puspita

Alumnus Universitas Terbuka yang bekerja sebagai guru SMK di Tegal. Menulis, teater, dan public speaking adalah dunianya.

ArtikelTerkait

PNS Pekerjaan Paling Overrated, Sebuah Peringatan Sebelum Kalian Kecewa Mojok.co

PNS Pekerjaan Paling Overrated, Sebuah Peringatan Sebelum Kalian Kecewa

11 Januari 2024
4 Alasan Beasiswa Kurang Mampu Kerap Salah Sasaran beasiswa KIP Kuliah

Beasiswa KIP Salah Sasaran: Cerita Laila yang Putus Kuliah karena Tak Dianggap Pantas Menerima Beasiswa

2 Maret 2023
Jogja Resmi Provinsi Termiskin (Unsplash)

Jogja Provinsi Termiskin: Matur Nuwun Raja dan Gubernur Jogja

18 Januari 2023
Ketemu Monyet hingga Kuliner Pinggir Jurang, Hal-hal yang Wajar di UNNES, tapi Nggak Lumrah di Kampus Lain Mojok.co alasan masuk unnes

Ketemu Monyet hingga Kuliner Pinggir Jurang, Hal-hal yang Wajar di UNNES Semarang, tapi Nggak Lumrah di Kampus Lain

5 September 2025
Lebaran Tahun Ini: Meski Raga Tak Bersama, Silaturahmi Tetap Harus Terjaga Berlutut dan Pakai Bahasa Jawa Kromo Adalah The Real Sungkeman saat Lebaran Selain Hati, Alam Juga Harus Kembali Fitrah di Hari yang Fitri Nanti Starter Pack Kue dan Jajanan saat Lebaran di Meja Tamu Mengenang Keseruan Silaturahmi Lebaran demi Mendapat Selembar Uang Baru Pasta Gigi Siwak: Antara Sunnah Nabi Atau Komoditas Agama (Lagi) Dilema Perempuan Ketika Menentukan Target Khataman Alquran di Bulan Ramadan Suka Duka Menjalani Ramadan Tersepi yang Jatuh di Tahun Ini Melewati Ramadan dengan Jadi Anak Satu-satunya di Rumah Saat Pandemi Memang Berat Belajar Gaya Hidup Eco-Ramadan dan Menghitung Pengeluaran yang Dibutuhkan Anak-anak yang Rame di Masjid Saat Tarawih Itu Nggak Nakal, Cuma Lagi Perform Aja Fenomena Pindah-pindah Masjid Saat Buka Puasa dan Salat Tarawih Berjamaah 5 Aktivitas yang Bisa Jadi Ramadan Goals Kamu (Selain Tidur) Nanti Kita Cerita tentang Pesantren Kilat Hari Ini Sejak Kapan sih Istilah Ngabuburit Jadi Tren Ketika Ramadan? Kata Siapa Nggak Ada Pasar Ramadan Tahun Ini? Buat yang Ngotot Tarawih Rame-rame di Masjid, Apa Susahnya sih Salat di Rumah? Hukum Prank dalam Islam Sudah Sering Dijelaskan, Mungkin Mereka Lupa Buat Apa Sahur on the Road kalau Malah Nyusahin Orang? Bagi-bagi Takjil tapi Minim Plastik? Bisa Banget, kok! Nikah di Usia 12 Tahun demi Cegah Zina Itu Ramashok! Mending Puasa Aja! Mengenang Kembali Teror Komik Siksa Neraka yang Bikin Trauma Keluh Kesah Siklus Menstruasi “Buka Tutup” Ketika Ramadan Angsle: Menu Takjil yang Nggak Kalah Enak dari Kolak Nanjak Ambeng: Tradisi Buka Bersama ala Desa Pesisir Utara Lamongan

Mengenang Keseruan Silaturahmi Lebaran demi Mendapat Selembar Uang Baru

19 Mei 2020
Hal-hal yang Saya Rindukan dari Jogja dan Nggak Bisa Saya Jumpai Saat Merantau ke Kediri

267 Tahun Jogja Berdiri: Tak Usah Bermimpi Jogja Makin Sejahtera, Begini Aja Sudah Istimewa, kok Minta Sejahtera!

9 Oktober 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

Mengenal ITERA, Kampus Teknologi Negeri Satu-satunya di Sumatra yang Sering Disebut Adik ITB

20 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi (Unsplash)

Desa Sumberagung, Desa Paling Menyedihkan di Banyuwangi: Menolong Ribuan Perantau, tapi Menyengsarakan Warga Sendiri

22 Desember 2025
Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

Jalur Wlingi-Karangkates, Penghubung Blitar dan Malang yang Indah tapi Mengancam Nyawa Pengguna Jalan

17 Desember 2025
Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

Tombol Penyeberangan UIN Jakarta: Fitur Uji Nyali yang Bikin Mahasiswa Merasa Berdosa

16 Desember 2025
Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

Tips Makan Mie Ongklok Wonosobo agar Nggak Terasa Aneh di Lidah

22 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Jogja Mulai Macet, Mari Kita Mulai Menyalahkan 7 Juta Wisatawan yang Datang Berlibur padahal Dosa Ada di Tangan Pemerintah
  • 10 Perempuan Inspiratif Semarang yang Beri Kontribusi dan Dampak Nyata, Generasi ke-4 Sido Muncul hingga Penari Tradisional Tertua
  • Kolaboraya Bukan Sekadar Kenduri: Ia Pandora, Lentera, dan Pesan Krusial Warga Sipil Tanpa Ndakik-ndakik
  • Upaya “Mengadopsi” Sarang-Sarang Sang Garuda di Hutan Pulau Jawa
  • Menguatkan Pembinaan Pencak Silat di Semarang, Karena Olahraga Ini Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Internasional
  • Dianggap Aib Keluarga karena Jadi Sarjana Nganggur Selama 5 Tahun di Desa, padahal Sibuk Jadi Penulis

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.