Sisi Gelap Milk Bun Asal Thailand yang Lagi Viral

Sisi Gelap Milk Bun Asal Thailand yang Lagi Viral

Sisi Gelap Milk Bun Asal Thailand yang Lagi Viral (Unsplash.com)

Siapa sih yang nggak tahu milk bun Thailand? Roti dengan isian cream dan taburan susu bubuk satu ini tengah viral gara-gara direview sama salah satu influencer asal Indonesia, Rachel Vennya. Video soal milk bun ini sampai diputar 12 juta kali di TikTok, lho. Selain Rachel Vennya, banyak food vlogger yang juga sudah mencicipi roti yang sedang naik daun ini, misalnya Nana Koot, Farida Nurhan, sampai Fuji. Gara-gara mereka, banyak orang yang penasaran seenak apa sih roti satu ini?

Selain ramai diperbincangkan karena direview oleh banyak influencer Indonesia, berita soal milk bun Thailand juga ramai karena beberapa hari lalu pihak Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta memusnahkan 1 ton milk bun After You hasil sitaan petugas. Katanya sih roti-roti itu disita dari penumpang yang diduga jastip. Penyitaan tersebut dilakukan lantaran penumpang melanggar peraturan soal batas barang bawaan. Selain itu, roti-roti tersebut juga belum disertai izin BPOM.

Sebagai kaum FOMO, menurut saya roti viral sat ini bisa dibilang nggak worth it. Kalau ditanya kenapa, ya tentu karena nggak sebanding dengan usaha yang dilakukan demi mendapatkan milk bun fenomenal ini. Berikut beberapa “sisi gelap” milk bun asal Thailand yang perlu jamaah mojokiyah ketahui.

Harga milk bun Thailand mahal

Harus kita akui harga milk bun asal Thailand ini cukup mahal. Di negara asalnya, harga roti yang lembut kayak kapas ini dibanderol seharga 60 ribuan saja. Tapi karena sebagai orang Indonesia kita hanya bisa mengandalkan jastip, tentu harganya jadi lebih mahal. Roti lembut ini dibanderol dengan harga dua kali lipatnya atau sekitar 120 ribuan. Aduh, sejujurnya, untuk sebuah roti, harga segitu bikin boncos nggak, sih?

Baca halaman selanjutnya: PO berhari-hari…

PO berhari-hari

Selain harganya yang nggak masuk akal, untuk bisa mencicipi roti selembut kapas ini kita harus banyak bersabar. Kenapa? Ya karena harus pre-order dulu, dong. PO-nya pun nggak satu atau dua hari, melainkan minimal satu minggu.

Nah, kan, sudah harganya mahal, nggak bisa langsung dimakan, kudu nunggu semingguan baru bisa dicicipi. Masih penasaran sama milk bun Thailand?

Isinya sedikit

Untuk harga 120 ribuan, jangan harap dapat roti selusin, ya, Gaes. Satu kemasan milk bun Thailand isinya cuma 6 buah roti ukuran kecil. Sekali hap langsung habis.

Sudah harganya mahal, nunggunya lama, isinya cuma sedikit. Mana puas? 

Rasa milk bun asal Thailand biasa saja

Jujur saja, tekstur roti asal Thailand ini memang lembut sekalipun sudah ditaruh di kulkas. Tapi, rasanya nggak se-wow yang dibayangkan, lho. Menurut saya, rasanya cenderung kemanisan karena taburan susu dan isian cream-nya sama-sama manis, jadi dobel deh manisnya. 

Gimana? Masih pengin ikutan jastip milk bun Thailand yang tengah viral ini setelah tahu sisi gelapnya? Tapi kalau kalian memang punya budget dan kesabaran lebih, boleh saja kok mencicipi roti satu ini. Kalian bisa ikutan jastip atau mungkin cusss ke Thailand langsung. Biar nggak ngiler lagi, kan? Tapi kalau berujung kecewa, risiko tanggung sendiri, ya~

Penulis: Fransiska Nikenta Putri Prinata
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Milk Bun Roti Viral di TikTok yang Overrated, Nggak Usah Repot-repot Jastip dari Thailand!

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Exit mobile version