Saya tak mudah goyah dan membobol dompet saya setiap lihat barang bagus. Tapi kalau sudah buka laman IG atau official store sepatu Specs, saya butuh segenap kekuatan untuk menahan diri.
Bagaimana tidak, sebagai pencinta sepak bola, tidak bisa tidak, produk Specs selalu menggoda saya. Desainnya yang jelas bagus, warnanya yang indah, serta kenyamanan yang ditawarkan jelas membuat saya selalu ngecek saldo m-BCA saya sembari menghitung apakah sisa saldo cukup. Jawabannya tentu saja tidak, sekalipun cukup, tanpa restu istri, tak mungkinlah saya berani.
Saya sendiri pengguna sepatu Specs sejak lama. Kalau tidak salah, sepatu Specs pertama saya adalah Specs Accelerator putih gold edisi pertama. Saya ingat betul Bapak saya marah besar karena saya nekat beli sepatu mahal di zamannya padahal saya jelek betul dalam perkara main bola. Tapi karena saya beli sepatu untuk seleksi tim sepak bola sekolah, Kakak saya menyarankan sekalian beli yang mahal. Harganya 270 ribuan kalau tak salah.
Ya memang segitu nggak mahal buat kalian. Tapi bagi keluarga saya, itu duit yang jelas nggak sedikit.
Sepatu itu meninggalkan kesan mendalam bagi saya. Selain meningkatkan performa, saya jadi latihan lebih keras karena tak mau mengecewakan keluarga saya yang menjebol dompet untuk saya.
Belasan tahun kemudian, saya kembali beli sepatu Specs. Saya sudah berikrar untuk full lokal, jadi tak ada alasan untuk tidak memilih Specs.
Desainnya indah
Meski sudah tidak menemukan store yang jualan Accelerator versi awal, kenapa saya tetap beli, karena saya sudah coba banyak produk Specs, sekalipun hanya pinjam. Dan sekalipun saya tak pernah mengeluh. Semuanya cocok, paling yang bedain hanya warna.
Nah, perkara warna nih yang bikin saya nempel terus sama Specs. Desain dan warnanya selalu bagus, selalu cocok untuk saya. Nggak harus beli Adidas dan Nike kalau mau punya sepatu bola yang bagus, Specs pun bisa.
Ya jangan dilawan sama dua pabrikan itu juga sih, hehehe.
Bagi saya sih masih Accelerator 2G yang lawas sih, tapi yang sekarang pun bagus-bagus kok. Punya saya, XLR Fg Light Lilac juga bagus. Meski saya beli karena cari yang paling murah, nyatanya masih bisa dapat desain yang keren. Minimalis, tapi keren.
Harga sepatu Specs begitu terjangkau
Nah, perkara harga inilah yang bikin saya nggak bisa paham sama Specs. Sepatu Specs, bagi saya itu murah. Nggak mahal banget lah. Harganya pun beragam. Mau beli yang 200 ribuan keren pun ada. 300 ribuan pun beragam. Lebih mahal, banyak, tapi yang jutaan dikit.
Jadi kalau niatnya cuman mau main bola fun, beli sepatu Specs nggak bikin dompet berdarah. Makanya saya menahan diri dengan segenap kekuatan diri, lha harganya nggak gede-gede amat. Ya bisa saja saya beli dengan gampang, masalahnya, ngapain punya sepatu bola banyak-banyak?
Buat kalian yang tergerak hatinya gara-gara liat video Dokter Tirta yang nyuruh kalian olahraga, gas lah dengan membeli sepatu Specs. Saya yakin kalian akan bisa merasa sporty. Coba dulu beli. Kalau bisa yang Lightspeed 4 Nitro. Cantik banget itu sepatu.
Sumber gambar: Instagram Specs official
Penulis: Rizky Prasetya
Editor: Rizky Prasetya
BACA JUGA 4 Alasan Sepatu Futsal Ortuseight Lebih Baik Dibanding Specs
Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.