Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Sate Ayam Ponorogo Lebih Enak Mengalahkan Sate Ayam Madura

Marselinus Eligius Kurniawan Dua oleh Marselinus Eligius Kurniawan Dua
26 Januari 2025
A A
Sate Ayam Ponorogo Lebih Enak Mengalahkan Sate Ayam Madura

Sate Ayam Ponorogo Lebih Enak Mengalahkan Sate Ayam Madura (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Kalau kalian lebih suka sate ayam Ponorogo atau sate ayam Madura, Lur?

Siapa yang belum pernah sama sekali memakan sate ayam? Rasanya hampir semua orang pernah memakannya. Sate ayam adalah salah satu makanan khas Indonesia. Hidangan berbumbu kacang ini sering kita jumpai di warung-warung pinggir jalan hingga restoran di di seluruh Indonesia. Tak hanya itu, sate ayam juga kerap dihadirkan pada acara-acara khusus seperti resepsi pernikahan, arisan, atau acara keluarga lainnya. Artinya, hidangan ini cocok disantap dalam acara apa pun dan di lidah banyak orang.

Sesuai namanya, sate ayam dibuat dari daging ayam. Pada umumnya, sate ayam dimasak dengan cara dibakar menggunakan arang dan disajikan dengan pilihan bumbu kacang atau bumbu kecap. Bumbu kacang inilah yang membuat cita rasanya semakin sedap. Apalagi jika disantap dengan lontong, hmmm… tambah sedap.

Saya termasuk penggemar hidangan berbumbu kacang ini. Namun alih-alih sate ayam Madura yang namanya masyhur, di perantauan, sate ayam Ponorogo adalah sebaik-baiknya sate bagi saya.

Potongan daging sate ayam Ponorogo lebih besar dan empuk

Jika dilihat dari ukurannya, sate ayam Ponorogo memiliki potongan daging yang lebih besar daripada sate ayam Madura. Hal inilah yang membuat saya merasa senang menikmati hidangan satu ini. Saya bisa puas menikmati seporsi sate karena ukuran dagingnya lebih besar.

Selain itu, meski potongan dagingnya besar, daging ayam tetap empuk. Beberapa sumber menyebutkan karena daging yang digunakan adalah daging bagian paha dan tanpa lemak. Makanya nggak butuh effort untuk menggigitnya.

Sementara jika kita perhatikan, potongan daging sate ayam Madura cenderung lebih kecil. Sekali lahap sudah habis. Rasanya kurang seru. Malah bisa dibilang sate ayam Madura itu bak camilan bagi saya, bukan jadi lauk untuk nasi.

Bumbu kacangnya lebih gurih dan nikmat

Selanjutnya, kenapa cita rasa sate ayam Ponorogo mengalahkan sate ayam Madura dilihat dari bumbu kacangnya. Bumbu kacang sate Ponorogo warnanya lebih krem daripada sate Madura. Sehingga rasa kacangnya cukup mendominasi. Rasanya jadi lebih gurih dan tentu saja nikmat. Saya pribadi memang cenderung menyukai rasa gurih dan nggak terlalu manis.

Baca Juga:

Di Balik Gerobak Pedagang Sate Ayam Madura Berdiri Seorang Sarjana yang Bangga dengan Jalan Hidupnya

4 Akal-akalan Penjual Sate Ayam demi Meraup Cuan Besar, tapi Merugikan Pembeli

Sementara jika membeli sate ayam Madura, kita bakal mendapatkan bumbu kacang yang warnanya lebih ke cokelat kehitaman. Rasa bumbu ini jadi lebih manis karena tambahan kecap. Sehingga rasa yang mendominasi adalah rasa kecapnya bukan rasa kacangnya. Bisa dibilang kurang kaya rasa menurut saya.

Tekstur bumbu kacang sate ayam Ponorogo lembut dan kental

Hal ketiga yang bikin sate ayam Ponorogo mengalahkan sate ayam Madura adalah tekstur bumbunya. Bumbu kacangnya halus, malah cenderung lembut banget. Selain itu bumbu ini juga terasa kental.

Sementara sate ayam Madura bumbunya cenderung lebih encer. Teksturnya pun nggak sehalus sate Ponorogo karena masih ada potongan-potongan kecil kacang.

Meski sate ayam Ponorogo secara keseluruhan tampak bisa mengalahkan sate Madura, ada satu kekurangannya, yakni harganya yang lebih mahal. Tapi tak masalah mengingat prinsip “ada harga, ada kualitas”. Yang jelas, sate Ponorogo adalah sebaik-baiknya sate ayam.

Selama merantau di Jogja, saya belum menemukan sate Ponorogo. Di sini paling banyak menjual sate ayam Madura. Meski begitu, ada dua tempat makan sate Ponorogo yang enak dan saya rekomendasikan di Tulungagung. Mana tahu jamaah Mojokiyah ada yang main ke sana, yakni sate ayam Pak Yono dan sate ayam Pak Siboen. Sempatkan mampir ke sana kalau ke Tulungagung, ya.

Penulis: Marselinus Eligius Kurniawan Dua
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA 6 Dosa Penikmat Sate Ayam Ponorogo yang Sebaiknya Dihentikan.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 26 Januari 2025 oleh

Tags: sate ayamsate ayam madurasate ayam ponorogo
Marselinus Eligius Kurniawan Dua

Marselinus Eligius Kurniawan Dua

Guru yang baru terjun di dunia menulis. Gemar main game, jalan-jalan, dan kulineran. Suka membahas tentang daerah, sosial, ekonomi, pendidikan, otomotif, seni, budaya, kuliner, pariwisata, dan hiburan.

ArtikelTerkait

5 Hal yang Bikin Sate Ayam Ponorogo Istimewa Terminal Mojok

5 Hal yang Bikin Sate Ayam Ponorogo Istimewa

16 Januari 2022
Ciri Khas 3 Sate Ayam Ponorogo Dilihat dari Daerah Produksinya sate ayam madura

4 Alasan Sate Ayam Ponorogo Kalah Pamor Dibanding Sate Ayam Madura di Luar Jawa Timur

30 Juli 2025
Sarjana Jadi Tukang Sate Ayam Tetap Bangga Meski Diremehkan (Unsplash)

Di Balik Gerobak Pedagang Sate Ayam Madura Berdiri Seorang Sarjana yang Bangga dengan Jalan Hidupnya

16 September 2025
Ciri Khas 3 Sate Ayam Ponorogo Dilihat dari Daerah Produksinya sate ayam madura

Ciri Khas 3 Sate Ayam Ponorogo Dilihat dari Daerah Produksinya

28 Mei 2025
3 Daerah Penghasil Sate Ayam Legendaris di Ponorogo

3 Daerah Penghasil Sate Ayam Legendaris di Ponorogo

17 Agustus 2023
6 Dosa Penikmat Sate Ayam Ponorogo yang Sebaiknya Dihentikan

6 Dosa Penikmat Sate Ayam Ponorogo yang Sebaiknya Dihentikan

16 Februari 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, tapi Layanan QRIS-nya Belum Merata Mojok.co

Menjajal Becak Listrik Solo: Cocok untuk Liburan, Sayang Layanan QRIS-nya Belum Merata 

24 Desember 2025
4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

4 Alasan Orang Jakarta Lebih Sering Liburan ke Bogor daripada ke Pulau Seribu

25 Desember 2025
Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

Panduan Bertahan Hidup Warga Lokal Jogja agar Tetap Waras dari Invasi 7 Juta Wisatawan

27 Desember 2025
Perpustakaan Harusnya Jadi Contoh Baik, Bukan Mendukung Buku Bajakan

Perpustakaan di Indonesia Memang Nggak Bisa Buka Sampai Malam, apalagi Sampai 24 Jam

26 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Kala Sang Garuda Diburu, Dimasukkan Paralon, Dijual Demi Investasi dan Klenik
  • Pemuja Hujan di Bulan Desember Penuh Omong Kosong, Mereka Musuh Utama Pengguna Beat dan Honda Vario
  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.