Andai Pensiun, Ini 3 Saran Profesi untuk Ariel Noah

Saran Profesi untuk Ariel Noah jika Pensiun Sebagai Vokalis terminal mojok.co

Saran Profesi untuk Ariel Noah jika Pensiun Sebagai Vokalis terminal mojok.co

Potongan video podcast Ariel Noah yang sedang diwawancarai oleh Kang Sule beberapa hari yang lalu, memantik saya untuk mengetikkan nama Ariel di kolom pencarian YouTube. Benar saja, ternyata pria yang kerap disapa Boril ini memiliki kanal YouTube pribadinya. Beberapa jenak saya langsung mengecek kanal tersebut dan melihat list video apa saja yang telah diunggah oleh kanal dengan 1,47 juta subscriber ini.

Tidak seperti mayoritas konten YouTube milik artis TV lain, kanal Youtube Ariel berani tampil cukup beda. Alih-alih mengontenkan kekayaan, house tour, ataupun wawancara berbalut podcast dengan artis lain, blio justru lebih banyak menampilkan kegemaran blio di bidang selain musik.

Ya tetap ada video cover lagu gitu, sih. Tapi, jumlahnya sedikit. Kalah banyak dibandingkan video blio yang hobi ngulik sesuatu. Dari mulai ngulik motor Shogun sampai ngulik Gundam, semua videonya dikemas dengan kualitas audio dan visual yang mantap betul. Bikin betah nontonnya. Intinya, di kanal pribadi miliknya, Ariel Noah banyak memperlihatkan kesibukannya di luar industri musik.

Setelah melihat beberapa video di kanal tersebut dengan metode scanning, saya jadi berandai-andai seumpama Ariel nantinya sudah jengah dengan industri musik dan berniat pensiun sebagai vokalis, ada beberapa profesi yang bisa saya sarankan kepada blio.

Tenang saja, saya tidak akan menyarankan blio beralih profesi menjadi pejabat pemerintah atau kader partai, kok. Apalagi jadi politisi atau bahkan bakal calon presiden. Nggak bakal saya sarankan profesi yang model begituan.

Beberapa profesi yang akan saya sarankan berikut ini justru cukup unik bagi kalangan artis. Saya haqqul yakin profesi ini nggak bakal dipikirkan oleh vokalis-vokalis band lain yang juga berniat gantung microphone. Jadi ya Ariel Noah bisa cukup leluasa beralih profesi dan berkarier tanpa ada saingan.

#1 Guru SMK Jurusan Komputer dan Multimedia

Salah satu video paling baru di kanal YouTube milik Ariel Noah adalah konten dirinya yang sedang merakit Personal Computer (PC). Sampai naskah ini ditulis, video tersebut setidaknya telah ditonton sebanyak 1 juta kali. Jumlah view yang cukup fantastis untuk kanal yang konten utamanya bukan membahas soal gawai.

Pada video tersebut, pedoman merakit PC yang dituturkan Ariel disampaikan dengan bahasa yang komunikatif, lugas, dan bisa bikin orang awam jadi paham. Tetap ada sih istilah teknis dalam dunia perkomputeran, tapi blio sampaikan dengan analogi yang tidak ndakik-ndakik. Enak banget dan nggak bikin mumet.

Hal yang sama juga bisa ditemui di video lain yang berjudul “Filsafat Microphone”. Penyampaian materi blio di video tersebut bisa bikin orang yang awam soal microphone macam saya ini jadi mbatin, “Wah ternyata jenis microphone itu banyak, ya,” atau “Jebul microphone model begini cocok untuk kondisi begini, toh.”

Dari dua contoh video yang bisa bikin paham penonton awam tersebut, saya sudah cukup yakin Ariel Noah ini sangat cocok jika menjadi seorang guru. Wabil khusus guru SMK Jurusan Komputer dan Multimedia. Hal ini diperkuat dengan banyak komentar penonton yang juga mengamini kapabilitas dan kemampuan Ariel dalam menyampaikan materi seluk beluk microphone dan perakitan PC.

#2 Streamer gim online

Profesi kedua yang saya sarankan kepada belio sebetulnya masih berkelindan dengan video merakit PC. Nggak jauh-jauh amat lah dari aktivitas merakit PC spesifikasi dewa yang sedang dirakit oleh Ariel.

PC modelan spek dewa ini biasanya tidak dirakit dengan tujuan cuma-cuma. Kalau tidak untuk keperluan editing audio dan video kelas tinggi, ya digunakan untuk keperluan gaming. Nah, daripada PC spesifikasi dewa tadi dianggurin, mending sih saran saya sekalian saja digunakan untuk streaming gim online gitu. Dan tentu saja Ariel Noah sebagai streamer-nya.

Toh Ariel ini kan juga sudah punya tim e-sport sendiri, The Pillars namanya. Lumayan lah streaming gim onlinenya bisa dijadikan sarana menyalurkan hobi sekaligus profesi. Dan tentu saja sekalian promosi tim e-sport besutan sendiri.

Nah, nanti saat streaming gim berlangsung, bolehlah Aa Ariel ngadain intermezzo sambil nostalgia tipis-tipis dengan menyanyikan lagu-lagu Noah. Misalnya begini, usai winner winner chicken dinner di PUBG, kemudian dilanjutkan Ariel menyanyikan lagu “Bintang di Surga” yang tema video klipnya juga seputar tembak-menembak. Kan mashook tuh, Pak Eko~

#3 Jual perabot kosan di dekat fly over Jombor

Bagi mahasiswa yang ngekos di daerah Sleman, khususnya daerah Ring Road utara dan sekitarnya, pasti tidak asing dengan fly over Jombor. Di bawah fly over Jombor ini, ada satu kompleks toko yang semuanya merupakan pedagang perabotan kosan dari kayu. Dari meja, kursi, lemari, dan rak buku semuanya ada. Lengkap, berkualitas, dan harganya pun terjangkau.

Jika disimak baik-baik, di kanal YouTube Ariel ada salah dua video yang berjudul “Bertukang” dan “Waktu Luang”. Kedua video tersebut berisi tentang Ariel yang tengah menikmati salah satu hobi barunya, bertukang atau lebih tepatnya membuat perabot dapur dari kayu.

Alangkah lebih baiknya kegemaran baru Ariel ini sekalian saja disalurkan melalui kerja sama dengan para pengrajin perabotan kosan di daerah Jombor tadi. Ya hitung-hitung buat dukung UMKM gitu lah. Jangan kalah sama artis lain. Kalau Dude Harlino punya Jogja Scrummy, Baim Wong punya pusat batik dan bakpia, Ariel Noah harusnya punya sentra perabotan kosan dari kayu. Mantap tenan, to.

Itulah beberapa saran profesi untuk Ariel Noah seandainya blio berniat gantung microphone. Seluruh profesi yang sarankan tadi memang berawal dari hobi. Tapi, ya nggak apa-apa to. Justru seperti kata banyak orang, profesi paling enak memang berawal dari hobi yang dibayar. Risikonya, ketika hobi sudah jadi profesi, ya harus nyari hobi baru lagi. Kalau untuk Ariel sih, saya sarankan hobi menyanyi saja. Siapa tahu kan nanti bisa jadi vokalis… lagi.

BACA JUGA Ariel NOAH Seharusnya Jadi Guru Para Musisi dan Netizen: Kalau Tidak Tahu Ilmunya, Mending Diam dan tulisan Nauvan Lathif lainnya.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Pernah menulis di Terminal Mojok tapi belum gabung grup WhatsApp khusus penulis Terminal Mojok? Gabung dulu, yuk. Klik link-nya di sini.
Exit mobile version