Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Kuliner

Purbalingga Food Center: Pusat Kuliner dengan Konsep yang Nanggung

Yanuar Abdillah Setiadi oleh Yanuar Abdillah Setiadi
19 April 2023
A A
Purbalingga Food Center: Pusat Kuliner dengan Konsep yang Nanggung

Purbalingga Food Center: Pusat Kuliner dengan Konsep yang Nanggung (Pixabay.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Ada beberapa tempat yang recomended untuk mencari kuliner di Kabupaten Purbalingga. Di antaranya yaitu; Gang Mayong, Alun-alun, dan Purbalingga Food Center, yang biasa disingkat PFC. Kali ini saya akan membahas poin yang terakhir. Yaps, Purbalingga Food Center.

Purbalingga Food Center dibangun dengan tujuan agar pedagang kaki lima yang ada di area Alun-alun bisa dipusatkan di satu titik pusat kuliner. Maksudnya ya biar Alun-alun steril dari pedagang kaki lima. Tapi, setelah rampung dibangun, para pedagang memilih nga dulu untuk pindah.

Alasan para pedagang enggan pindah adalah letak PCF yang kurang strategis. Letak PFC sendiri ada di area GOR Goentoer Darjono, Purbalingga. Para pedagang yang sudah pindah pun merasakan penurunan pendapatan. Suasana Alun-alun yang pas dijadikan sebagai tempat nongkrong  para anak muda memungkinkan para PKL tetap bisa berdagang hingga larut malam dan penghasilannya pun lebih meyakinkan. Berbeda jika di area PFC yang sudah terasa lengang ketika pukul 20.00.

Kekurangan Purbalingga Food Center yang perlu diperhatikan

Purbalingga Food Center ini juga masih memiliki beberapa kekurangan yang menurut saya harus segera dibenahi. Saat pertama kalian ke sini, kalian akan parkir di area parkir yang lumayan sempit. Kenapa saya bilang sempit? Hal ini terbukti dari macetnya arus lalu lintas di area GOR Goentoer Darjono di jam makan. Apakah macetnya karena banyak pengunjung? Saya rasa nggak juga. Standar lah.

Menurut saya justru kemacetan ini disebabkan jalan area GOR yang sempit. Selain itu parkirannya pun sangat minim. Oh ya, ada juga para pedagang yang menjajakan makanannya di pinggir jalan. Hal ini memperparah kemacetan.

Purbalingga Food Center ini juga memiliki konsep yang nggak jelas. Kenapa saya sebut demikian? Coba deh kalian berkunjung. Kalian akan tau keanehannya saat sudah berkunjung ke sini. Setelah masuk ke dalam, ternyata kalian nggak hanya menemui penjual kuliner saja, tapi juga para penjual baju, aksesoris, dan permainan anak. Bukannya saya lancang, tapi ini lebih ke konsep pasar malem.

Bagi kalian yang berkunjung ke Purbalingga Food Center di siang bolong akan merasakan panas yang  menyengat. Lain halnya jika kalian berkunjung saat musim penghujan. Mungkin, kalian akan merasa waswas dan khawatir jikalau terciprat air hujan saat lagi enak-enaknya menikmati makanan. Hal ini karena area PCF tidak dijadikan satu atap seperti pusat kuliner di Purwokerto dan Banjarnegara.

Saya berapa kali berkunjung ke pusat kuliner di Banjarnegara. Bukannya saya tidak bangga dengan PFC, tapi pusat kuliner Banjarnegara itu lebih tertata. Hal ini karena letaknya terintegrasi di sebuah gedung dengan satu atap sehingga lebih kondusif. Para pengunjung juga tidak takut merasa kepanasan dan kehujanan.

Baca Juga:

Senjakala Madhang Maning Park Purwokerto: Pusat Kuliner yang Digadang-gadang Bakal Ramai, tapi Nyatanya Semakin Terbenam

Makan bonus dimandiin

Purbalingga Food Center juga menyediakan lantai dua untuk para pengunjung yang ingin makan dengan menikmati pemandangan di area GOR. Tapi saya mewanti-wanti supaya kalian segera pindah jika hujan datang. Sebab, jika hujan datang tempat ini akan basah diguyur hujan.

Loh, apa nggak ada atapnya? Memang ada atapnya, tapi atapnya sangat terbatas. Kalo ada angin kencang, saya rasa semua area di lantai dua akan kecipratan air hujan. Pulang makan di sini kalian dapet bonus dimandiin air hujan hahaha. Oh ya, saat musim hujan jalanannya pun akan terasa becek. Mending kalau jalan setapaknya ramah pejalan kaki. Lha jalanan yang ada kurang rata dan berlubang di beberapa tempat, membuat jalan di area PFC tidak layak dilalui. Ini yang membuat para pengunjung enggan ke PFC di saat musim hujan.

Semoga dengan adanya artikel ini area Purbalingga Food Center mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah agar dibenahi menjadi lebih baik. Kalau nyaman dan ramai kan pemerintah juga yang bangga karena mampu memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat, bukan?

Penulis: Yanuar Abdillah Setiadi
Editor: Rizky Prasetya

BACA JUGA Keluh Kesah Menjadi Warga Kabupaten Purbalingga

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 19 April 2023 oleh

Tags: purbalingga food centerpusat kuliner
Yanuar Abdillah Setiadi

Yanuar Abdillah Setiadi

Santri. Murid Cak Nun, Rocky Gerung, Sujiwo Tejo. Instagram: @yanuarabdillahsetiadi

ArtikelTerkait

Senjakala Madhang Maning Park Purwokerto: Pusat Kuliner yang Digadang-gadang Bakal Ramai, tapi Nyatanya Semakin Terbenam

Senjakala Madhang Maning Park Purwokerto: Pusat Kuliner yang Digadang-gadang Bakal Ramai, tapi Nyatanya Semakin Terbenam

2 November 2023
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

Linux Menyelamatkan Laptop Murah Saya dari Windows 11, OS Paling Menyebalkan

24 Desember 2025
Garut Bukan Cuma Dodol, tapi Juga Tempat Pelarian Hati dan Ruang Terbaik untuk Menyendiri

Garut Itu Luas, Malu Sama Julukan Swiss Van Java kalau Hotel Cuma Numpuk di Cipanas

23 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

Jepara Adalah Kota Ukir, Kota yang Ahli Memahat Indah kecuali Masa Depan Warganya

26 Desember 2025
Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

Perlintasan Kereta Pasar Minggu-Condet Jadi Jalur Neraka Akibat Pengendara Lawan Arah

24 Desember 2025
Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

Eretan Wetan Indramayu, Venesia Jawa Barat yang Nggak Estetik Sama Sekali

24 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.