Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Pojok Tubir

Kendaraan Plat M Meresahkan, Jadi Momok Jalanan di Surabaya

Adhitiya Prasta Pratama oleh Adhitiya Prasta Pratama
24 Juli 2024
A A
Kendaraan Plat M Meresahkan, Jadi Momok Jalanan di Surabaya Mojok.co

Kendaraan Plat M Meresahkan, Jadi Momok Jalanan di Surabaya (unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Baca Juga:

Hal-hal yang Harus Diketahui Calon Perantau sebelum Pindah ke Surabaya agar Tidak Terjebak Ekspektasi

Kembaran Bukan Purwokerto, Jangan Disamakan

Pengalaman mengendarai motor di Surabaya memberikan pelajaran berarti bagi saya. Pertama, saya jadi tahu kalau di kota besar, aturan dan keselamatan menjadi prioritas utama. Kedua, aturan dan keselamatan itu ternyata kerap dilanggar oleh beberapa orang, salah satunya pengendara Plat M. Asal tahu saja, plat M adalah kendaraan yang berasal dari Pulau Madura, tepatnya Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. 

Di Surabaya, sebenarnya saya juga pendatang seperti mereka pengendara plat M, cuma beda daerah asal saja. Perbedaan lain, setelah beberapa waktu berkendara di jalanan Surabaya, saya bisa menyesuaikan gaya berkendara di daerah ini. Ciri khasnya, para pengendara Surabaya alias kendaraan plat L itu sergap. Mereka terburu-buru, tapi tiap pergerakannya efisien.

Akan tetapi, mereka yang mengendarai kendaraan plat M sepertinya nggak begitu banyak belajar ya. Kebanyakan dari mereka, saya tekankan kebanyakan ya bukan berarti semuanya, berkendara di jalan Surabaya secara meresahkan. Setiap melihat plat M, pengendara lain jadi ekstra waspada dan hati-hati karena hal-hal di bawah:

#1 Rambu lalu lintas dianggap pajangan

Saya sering ke Surabaya bagian utara untuk penelitian. Bagian daerah ini memang menarik untuk diteliti karena terlihat berbeda dari bagian Kota Pahlawan lainnya. Baik dari segi budaya, bahasa, hingga profesi. Tentu, perbedaan tentang Surabaya utara ini sudah pernah saya tulis di Terminal Mojok. Lebih lengkapnya, bisa dibaca di sini.

Selama berkendara di Surabaya sisi utara, saya kerap mendapati kekacauan lalu lintas, tidak seperti daerah-daerah lain. Terutama, ketika berada di perempatan yang ada lampu lalu lintas. Di saat itu saya mencermati, kebanyakan pengendara motor plat M sering berhenti tidak pada posisi yang benar saat lampu merah. Ada yang sampai di tengah-tengah, bahkan nggak jarang pengendara plat M menerobos. Hal-hal semacam ini akan mudah ditemukan di sepanjang perempatan lampu merah di Surabaya utara. Mulai dari perempatan Pegirian, Ampel, Perak, Kenjeran, hingga Suramadu.

Saking penasaran dengan tindak-tanduk aneh pengendara plat M di jalanan, saya sampai bertanya kepada salah seorang kawan yang berasal dari Madura. Kata dia, pengendara plat M seperti itu karena terbiasa dengan jalanan di daerah asalnya yang sepi. Itu mengapa mereka kerap melanggar rambu-rambu yang ada di jalanan karena tidak terbiasa. Sebenarnya alasan ini tidak bisa diterima. Sebenarnya mereka sebenarnya bisa menyesuaikan diri, sama seperti saya ketika pertama kali berkendara di Surabaya. 

Baca halaman selanjutnya: #2 Kebanyakan motor …

Halaman 1 dari 2
12Next

Terakhir diperbarui pada 25 Juli 2024 oleh

Tags: madurapilihan redaksiPlat LPlat MSurabaya
Adhitiya Prasta Pratama

Adhitiya Prasta Pratama

Seorang mahasiswa yang hobi baca apa aja di depannya.

ArtikelTerkait

Sisi Gelap Pangalengan Bandung yang Katanya Indah bak Surga Dunia

Sisi Gelap Pangalengan Bandung yang Katanya Indah bak Surga Dunia

2 Juli 2024
Bangkalan Madura Memang Daerah Tertinggal, sampai Bisnis Jasa Transfer Uang dan Tarik Tunai Tumbuh Subur di Sini

Bangkalan Madura Memang Daerah Tertinggal, sampai Bisnis Jasa Transfer Uang dan Tarik Tunai Tumbuh Subur di Sini

25 Januari 2024
Rawon dan Rujak Cingur Surabaya Minggir Dulu, Wayahe Pecel Semanggi Makanan Underrated Tampil!

Rawon dan Rujak Cingur Surabaya Minggir Dulu, Wayahe Pecel Semanggi Makanan Underrated Tampil!

18 Januari 2024
Kasta Merek Sepatu Lari yang Paling Banyak Dipakai Pelari di CFD Sudirman Jakarta Mojok.co

Kasta Merek Sepatu Lari yang Paling Banyak Dipakai Pelari di CFD Sudirman Jakarta

19 Agustus 2024
5 Barang yang Hanya Bisa Ditemukan di Alfamart, Indomaret Nggak Jual!

5 Barang yang Hanya Bisa Ditemukan di Alfamart, Indomaret Nggak Jual!

25 Januari 2025
Bangkalan Kota Zikir dan Selawat: Bukan Sok Alim, tapi Ada Maksudnya

Bangkalan Kota Zikir dan Selawat: Bukan Sok Alim, tapi Ada Maksudnya

2 Juli 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

Pengalaman Naik Bus Eka dari Banjarnegara ke Surabaya: Melihat Langsung Orang Berzikir Saat Pedal Gas Diinjak Lebih Dalam

15 Desember 2025
Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

Tambak Osowilangun: Jalur Transformer Surabaya-Gresik, Jadi Tempat Pengguna Motor Belajar Ikhlas

15 Desember 2025
3 Alasan Berkendara di Jalanan Jombang Itu Menyebalkan

3 Alasan Berkendara di Jalanan Jombang Itu Menyebalkan

14 Desember 2025
Yamaha Xeon: Si Paling Siap Tempur Lawan Honda Vario, eh Malah Tersingkir Sia-Sia Mojok.co

Yamaha Xeon: Si Paling Siap Tempur Lawan Honda Vario, eh Malah Tersingkir Sia-Sia

13 Desember 2025
Isuzu Panther, Mobil Paling Kuat di Indonesia, Contoh Nyata Otot Kawang Tulang Vibranium

Isuzu Panther, Raja Diesel yang Masih Dicari Sampai Sekarang

19 Desember 2025
KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

KA Ijen Expres, Kereta Premium Malang-Banyuwangi, Penyelamat Mahasiswa asal Tapal Kuda

18 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik
  • Busur Panah Tak Sekadar Alat bagi Atlet Panahan, Ibarat “Suami” bahkan “Nyawa”
  • Pasar Petamburan Jadi Saksi Bisu Perjuangan Saya Jualan Sejak Usia 8 Tahun demi Bertahan Hidup di Jakarta usai Orang Tua Berpisah
  • Dipecat hingga Tertipu Kerja di Jakarta Barat, Dicap Gagal saat Pulang ke Desa tapi Malah bikin Ortu Bahagia
  • Balada Berburu Si Elang Jawa, Predator Udara Terganas dan Terlangka
  • Memanah di Tengah Hujan, Ujian Atlet Panahan Menyiasati Alam dan Menaklukkan Gentar agar Anak Panah Terbidik di Sasaran

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.