Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Luar Negeri

Mengenal Amhaengeosa, Pemberantas Korupsi di Era Joseon

Noor Annisa Falachul Firdausi oleh Noor Annisa Falachul Firdausi
29 November 2021
A A
Mengenal Amhaengeosa, Pemberantas Korupsi di Era Joseon terminal mojok
Share on FacebookShare on Twitter

Pemberantasan korupsi sudah dimulai di Korea sejak era Joseon.

Akhir tahun ini Hottest, para penggemar boygroup K-Pop 2PM, sedang dilanda kebingungan. Pasalnya, tiga dari enam member-nya kembali aktif menjadi aktor di layar kaca. Parahnya, ketiganya terlibat project drama yang berbeda dan setiap drama tersebut tayang di saat yang hampir bersamaan. Rasanya kami pengin membelah diri.

Salah satu dari ketiga anggota 2PM yang kembali melakoni peran dalam serial drama adalah Ok Taecyeon. Berupaya melepas image Jang Han Seok yang sempat diperankannya di drama Vincenzo, kini Taecyeon memerankan seorang agen rahasia bernama Ra Yi Eon yang memiliki misi menumpas korupsi di daerah. Di drama berjudul Secret Royal Inspector and Joy ini Taecyeon beradu peran aktris Kim Hye Yoon yang sempat mencuri perhatian karena aktingnya sebagai Kang Ye Seo di Sky Castle dan Eun Dan Oh di Extraordinary You.

Profesi Ra Yi Eon sebagai royal secret agent atau agen rahasia kerajaan ini adalah profesi yang benar-benar nyata. Para agen rahasia pertama kali dibentuk pada masa pemerintahan Raja Jungjong di tahun 1509 dan dilestarikan oleh beberapa raja selanjutnya di era Kerajaan Joseon masih berdaulat di Semenanjung Korea.

HYBE Edu, akun milik Hybe Music yang sering memberikan edukasi mengenai bahasa dan budaya Korea untuk dipelajari oleh para fans, khususnya ARMY, mendefinisikan agen rahasia kerajaan sebagai seseorang yang diutus oleh raja guna mengamati situasi lokal secara sembunyi-sembunyi.

Para agen yang bekerja secara diam-diam ini merupakan perpanjangan tangan dari raja yang lebih banyak berada di ibu kota Joseon, Hanyang, dan mereka memihak kepada rakyat. Tugas mereka adalah membinasakan ketidakadilan yang diderita rakyat karena ulah pemimpin daerah yang nggak bertanggungjawab.

Para agen rahasia selanjutnya akan melaporkan setiap hasil observasi dan tindakan yang telah dilaksanakan secara langsung kepada raja. Para agen rahasia juga diberi badge yang menjadi bukti bahwa mereka adalah utusan raja. Badge yang terbuat dari kuningan ini berdiameter sekitar 8 cm dan di permukaannya terpatri gambar kuda. Jumlah kuda dari setiap badge yang diberikan kepada agen rahasia bermacam-macam. Umumnya jumlah kuda di setiap badge bervariasi antara satu hingga lima ekor.

Agen rahasia di era Joseon diisi oleh mereka yang memang memiliki jiwa nasionalisme dan patriotisme sekuat baja, ditunjang dengan kekuatan fisik yang lincah dan kuat seperti kuda. Agen rahasia dipilih dari kantor pemerintahan, misalnya Kantor Penasihat Khusus yang menjadi tempat kerja Ra Yi Eon. Daerah yang akan menjadi wilayah inspeksi pun akan ditentukan langsung oleh raja. Dalam drama Secret Royal Inspector and Joy, Ra Yi Eon sedang apes karena harus berjalan kaki dari Hanyang sampai Provinsi Chungcheong.

Baca Juga:

Menonton Drama Korea Reply 1988 yang Legendaris setelah 10 Tahun Rilis

3 Drama Korea Terbaru yang Sebaiknya Jangan Ditonton demi Kesehatan Mental  

Selain harus berjalan jauh, para agen rahasia harus selalu siap menghadapi berbagai rintangan, termasuk kematian. Kemungkinan mereka bisa bertahan hidup saat menjalankan suatu misi cuma 30 persen. Kebanyakan dari para agen rahasia ini menjadi korban bandit dan pembunuh bayaran yang dikirim oleh para pejabat. Ada pula agen yang hilang dan diduga diterkam binatang buas selama perjalanannya.

Fakta ini sempat disinggung dalam Secret Royal Inspector and Joy. Para senior Ra Yi Eon yang sudah lebih dulu diutus menjadi agen rahasia dan berangkat ke daerah hampir selalu berakhir tragis. Ada seorang agen rahasia yang terbunuh di Provinsi Chungcheong setelah berupaya menyelidiki kasus korupsi yang melibatkan hakim setempat. Ada pula agen rahasia lain yang berhasil pulang ke Hanseong tapi dalam kondisi kelaparan dan jatuh sakit. Mengenaskan.

Selama penyamaran itu, para agen ini nggak hanya fokus menciduk para pejabat yang menerima uang haram, tapi juga mengamati pelaksanaan hukum di masyarakat. Apabila mereka menemukan kasus yang nggak diadili secara arif, mereka akan membantu menyelenggarakan persidangan ulang untuk memutuskan pelaku serta hukuman yang laik dikenakan. Deskripsi pekerjaan ini serupa dengan yang dilakukan oleh Ra Yi Eon. Ketika menyaksikan seorang ibu hamil bernama Hwang Bo Ri yang tewas secara misterius di sungai, Ra Yi Eon lantas menyelenggarakan penyelidikan.

Sistem agen rahasia ini sangat efektif buat menurunkan jumlah kasus korupsi di daerah-daerah. Nggak ada lagi pejabat pemerintahan yang berani melakukan rasuah. Sayangnya sistem ini sudah berakhir di tahun 1892. Tercatat agen rahasia kerajaan yang terakhir bernama Lee Myeon-sang yang mengabdi di Provinsi Jeolla. Legenda Amhaengheosa ini juga terus diceritakan dari zaman ke zaman sebagai teladan untuk para pemangku jabatan di dunia modern.

Selain Secret Royal Inspector and Joy, profesi agen rahasia ini pernah juga diangkat ke dalam drama berjudul Royal Secret Agent di tahun 2020. Alur ceritanya cukup mirip dengan Secret Royal Inspector and Joy. BTS pun pernah bermain peran dalam gim mafia Joseon dengan Suga menjadi seorang agen rahasia.

Sumber Gambar: Pixabay

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.

Terakhir diperbarui pada 29 November 2021 oleh

Tags: amhaengeosadinasti joseonKorea SelatanKorupsi
Noor Annisa Falachul Firdausi

Noor Annisa Falachul Firdausi

Alumnus UGM asal Yogyakarta yang lagi belajar S2 Sosiologi di Turki

ArtikelTerkait

Drakor 'Law School' dan Realita Mahasiswa Korea yang Ambis Pol terminal mojok

Drakor ‘Law School’ dan Realita Mahasiswa Korea yang Ambis Pol

5 Mei 2021
Ironi Cilacap: Daerah Penghasil Aspal, tapi Kualitas Jalannya Buruk jalan yang layak

Rakyat Berhak atas Jalan yang Layak!

27 Maret 2023
juliari batubara badut jalanan sedih tawa mojok

Mentertawakan Permohonan Bebas Juliari Batubara, si Paling Menderita

10 Agustus 2021
Rekomendasi Tempat Tinggal di Korea Selatan, Mulai dari Goshiwon Sampai Asrama Mahasiswa Terminal Mojok

Rekomendasi Tempat Tinggal di Korea Selatan, Mulai dari Goshiwon Sampai Asrama Mahasiswa

8 Februari 2021

3 Fakta Soal Jirisan di Kehidupan Nyata

18 November 2021
Orang Korea Selatan dan Obsesinya pada Lotre terminal mojok.co

Orang Korea Selatan dan Obsesinya pada Lotre

14 Januari 2022
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

5 Rekomendasi Kuliner Babi Surabaya untuk Kalian yang Menghabiskan Cuti Natal di Kota Pahlawan

22 Desember 2025
Daihatsu Gran Max, Si "Alphard Jawa" yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan Mojok.co

Daihatsu Gran Max, Si “Alphard Jawa” yang Nggak Ganteng, tapi Paling Bisa Diandalkan

25 Desember 2025
Dosen Pembimbing Nggak Minta Draft Skripsi Kertas ke Mahasiswa Layak Masuk Surga kaprodi

Dapat Dosen Pembimbing Seorang Kaprodi Adalah Keberuntungan bagi Mahasiswa Semester Akhir, Pasti Lancar!

25 Desember 2025
Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

Opel Blazer, Motuba Nyaman yang Bikin Penumpang Ketiduran di Jok Belakang

23 Desember 2025
Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

Nestapa Tinggal di Kendal: Saat Kemarau Kepanasan, Saat Hujan Kebanjiran

22 Desember 2025
Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

Universitas Terbuka (UT): Kampus yang Nggak Ribet, tapi Berani Tampil Beda

26 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Gereja Hati Kudus, Saksi Bisu 38 Orang Napi di Lapas Wirogunan Jogja Terima Remisi Saat Natal
  • Drama QRIS: Bayar Uang Tunai Masih Sah tapi Ditolak, Bisa bikin Kesenjangan Sosial hingga Sanksi Pidana ke Pelaku Usaha
  • Libur Nataru: Ragam Spot Wisata di Semarang Beri Daya Tarik Event Seni-Budaya
  • Rp9,9 Triliun “Dana Kreatif” UGM: Antara Ambisi Korporasi dan Jaring Pengaman Mahasiswa
  • Sempat “Ngangong” Saat Pertama Kali Nonton Olahraga Panahan, Ternyata Punya Teropong Sepenting Itu
  • Pantai Bama Baluran Situbondo: Indah tapi Waswas Gangguan Monyet Nakal, Itu karena Ulah Wisatawan Sendiri

Konten Promosi



Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.