Yu-Gi-Oh! merupakan nama dari anime, manga, dan trading card game yang tak asing bagi kita sebagai generasi Minggu pagi nonton TV. Kepopulerannya pun dapat dilihat dari penayangannya di salah satu stasiun televisi nasional pada saat itu. Hingga akhirnya permainan kartu Yu-Gi-Oh! mulai masuk dan dikenal seperti apa yang kita lihat sekarang ini.
Pada awalnya permainan kartu Yu-Gi-Oh! hanya terdiri dari monster card, spell card, dan trap card. Akan tetapi, semakin ke sini permainan kartu Yu-Gi-Oh! mulai menunjukkan kompleksitasnya. Hal tersebut terjadi karena penambahan kartu baru yang memuat sistem permainan baru juga, seperti fusion, synchro, xyz, pendulum, hingga yang terbaru link summon.
Permainan kartu Yu-Gi-Oh! tidak hanya berbekal kartu kuat untuk bisa memenangkan permainan. Akan tetapi, analisis dan strategi sebenarnya sangat memengaruhi jalannya permainan. Lantaran pada dasarnya, kemampuan analisis kartu sangat memengaruhi bagaimana deck yang akan dimainkan. Begitu pula dengan strategi, walaupun kartu di tangan tergolong bagus-bagus, kalau tidak menggunakan strategi yang tepat bisa saja berujung sebuah kekalahan.
Walaupun Yu-Gi-Oh! merupakan trading card game, tetapi ada beberapa manfaat yang bisa didapat saat memainkannya, di antaranya.
#1 Dipaksa belajar bahasa Inggris
Mau nggak mau, kalau ingin main kartu Yu-Gi-Oh! harus baca bahasa Inggris dan mengartikan sendiri. Pasalnya, setiap efek yang tertera pada kartu Yu-Gi-Oh! adalah berbahasa Inggris. Hal tersebut adalah wajar karena para pemain kartu Yu-Gi-Oh! berasal dari seluruh penjuru dunia jadi bahasa Inggris-lah yang dipilih.
Sebaiknya sebelum menyusun deck, kartu harus dibaca terlebih dahulu sebelum dimasukkan ke dalam deck yang ingin dimainkan. Kalau tetap kurang paham walaupun sudah pakai Google Translate, mainkan kartu tersebut secara kasual (kalau main di Yu-Gi-Oh! Duel Link atau seri Yu-Gi-Oh! Legacy) atau langsung bertanya kepada orang yang lebih paham secara langsung.
#2 Belajar perencanaan dan strategi
Lantaran permainan kartu Yu-Gi-Oh! menjadi sangat kompleks dengan kombo-kombo yang kadang nggak ngotak, maka sebelum menyusun deck sebaiknya dipikirkan secara matang. Pasalnya, di saat permainan berlangsung hanyalah deck kita sendiri yang menjadi penentu jalan permainan kita.
Perlu diketahui juga di saat kita tengah mendominasi suatu permainan, janganlah sampai lengah. Kesalahan kecil seperti salah menghancurkan kartu pada field lawan, bisa saja menjadi sumber keapesan kita. Apalagi sekarang kartu yang efeknya aktif di graveyard cukup banyak.
#3 Membiasakan otak untuk belajar menganalisis
Tanpa analisis permainan kartu Yu-Gi-Oh! hanya mengandalkan keberuntungan semata. Maka dari itu, kemampuan menganalisis menjadi poin penting dalam permainan ini. Pasalnya, pada dasarnya sebuah deck tersusun dalam kombo-kombo beberapa kartu kunci yang membuat deck tersebut menjadi OP dan nggak ngotak. Dengan kemampuan analisis yang presisi dan tepat sasaran, kita dapat memutus susunan kombo-kombo sakti milik lawan. Dengan begitu rasio kemenangan menjadi lebih tinggi.
Kemampuan ini bukan hanya untuk menganalisis deck lawan, tapi juga deck milik kita sendiri. Dengan hal tersebut kita dapat tahu kelemahan serta kelebihan dari deck milik kita. Dari situ kita dapat tahu cara untuk membuat bagus deck dengan meminimalisir kelemahan dari deck yang kita punya.
#4 Belajar menghitung cepat
Hal ini lebih cocok untuk para pemain secara langsung. Lantaran pada permainan langsung, kita yang menghitung sendiri life point yang dimiliki. Beda cerita dengan permainan kartu Yu-Gi-Oh! lewat hape, konsol, ataupun PC, life point tersebut sudah dihitung secara otomatis oleh sistem.
Bagaimana? Cukup banyak bukan manfaatnya?
Sumber Gambar: YouTube Yugioh Undercover Indonesia
BACA JUGA Permainan Kartu Uno yang Seharusnya Menjadi Dasar dalam Latihan Sepak Bola