Nama Samsons mungkin sudah tidak terlalu terdengar lagi saat ini. Namun, sekitar 2006 hingga 2008, Samsons sempat menjadi satu dari sekian banyak band-band pop kenamaan yang merajai musik Indonesia. Digawangi oleh Bams di posisi vokal, Samsons berhasil meraih kejayaannya dan berhasil menelurkan tiga album sebelum Bams menguncurkan diri dari posisi vokal. Setelah Bams keluar dari Samsons (disusul Konde, drummer Samsons, yang juga keluar), ia mulai kehilangan kejayaannya.
Di masa kejayaannya itulah, Samsons menelurkan cukup banyak hits. Mulai dari “Naluri Lelaki”, “Kenangan Terindah”, dan “Kisah Tak Sempurna”. Nah, khusus lagu “Kenangan Terindah”, ternyata lagu ini tidak serta-merta jadi tenar begitu saja. Seperti halnya lagu “Tinggal Kenangan” dan “Sephia”, lagu “Kenangan Terindah” juga ditempeli kisah-kisah misterius yang tentu saja kebenarannya masih belum terbukti sepenuhnya sampai saat ini.
Seperti kita tahu bahwa isu yang beredar tentang lagu “Kenangan Terindah” adalah jika lagu ini diputar secara terbalik (reverse), akan terdengar lirik-lirik sesat, lirik-lirik yang katanya berisi hujatan pada Tuhan. Menurut isu yang beredar pula, lirik (dan suara) hasil dari lagu ini jika diputar terbalik pernah tenar pada era 80-an. Siapa pun yang mendengar suara tersebut, akan terasa terhipnotis dan melakukan apa saja yang diperintahkan oleh lirik beserta suara tersebut.
Selama bertahun-tahun, kisah ini lekat sekali menempel di lagu “Kenangan Terindah”, dan belum ada klarifikasi atau penjelasan dari pihak Samsons mengenai kebenarannya. Kisah ini seakan dibiarkan begitu saja, dibiarkan liar dan dibiarkan bebas diartikan oleh orang-orang lain. Mulai dari artikel hingga video-video di YouTube juga ikut-ikutan membahas kebenaran isu ini.
Lantaran penasaran, saya akhirnya ikut menelusuri tentang isu lirik sesat dalam lagu “Kenangan Terindah” ini. Beberapa artikel hingga forum di Kaskus sudah saya telusuri, dan rata-rata mereka hanya mengatakan bahwa lagu ini mengandung lirik sesat jika diputar terbalik. Tidak ada penjelasan-penjelasan lain yang menguatkan. Hingga akhirnya, saya menemukan seorang konten kreator YouTube bernama Indra Chotiba yang dengan sangat effort mau meluangkan waktu membedah lagu ini.
Dia mencoba membuktikan kebenaran tentang lirik sesat dalam lagu “Kenangan Terindah.” Dia merekam suaranya ketika menyanyikan bagian reff dari lagu ini, dan memutarnya secara terbalik, tanpa musik. Ketika diputar terbalik, suara yang keluar memang seperti suara-suara aneh, dan seperti suara orang merapal mantra. Namun, namanya juga diputar terbalik, pasti akan terdengar aneh. Entah hanya sekadar aneh atau memang ada makna tersembunyi, tidak ada yang tahu.
Lalu saya juga menemukan kanal YouTube bernama Jeremy Baron, yang mengunggah rekaman lagu “Kenangan Terindah” original dari Samsons, tapi diputar secara terbalik. Setelah mendengarnya, rasanya memang ada yang aneh. Lagu “Kenangan Terindah” jadinya seperti lagu bahasa Rusia bercampur bahasa Arab. Sayang sekali tidak ada transkrip lirik terbaliknya, jadinya cukup susah untuk menyelidiki kebenaran isu yang sudah beredar mengenai lirik sesat atau lirik menghujat Tuhan.
Namun, kalau kita mau memakai akal sehat, produk audio apa pun kalau diputar terbalik pasti akan terdengar aneh. Jangankan lirik lagu atau lagu secara utuh, puisi terbaiknya Joko Pinurbo pun kalau dibaca, direkam, dan diputar secara terbalik juga akan terdengar aneh. Maka, tuduhan bahwa ada lirik sesat dan menghujat tuhan dalam lagu “Kenangan Terindah” dari Samsons sementara ini hanya sebatas tuduhan ngawur belaka.
Belum terbukti ada indikasi lirik-lirik sesat, atau lirik-lirik yang menghina Tuhan. Kalau lirik aneh, jelas ada, namanya juga dibalik. Segalanya dituduhkan atas dasar keanehan dan ketidaktahuan belaka. Dan terbukti, selama ini juga sekadar tuduhan, belum ada kelanjutan apa pun dan belum ada pembuktiannya sama sekali.
Namanya juga lagu tenar, pasti ada saja cerita-cerita yang numpang melekat. Entah itu Samsons atau Sheila on 7, mereka adalah dua dari sekian banyak “korban” cerita-cerita misterius di balik karya-karya mereka.
Sumber Gambar: Unsplash