Terminal Mojok
Kirim Tulisan
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Film
    • Sinetron
    • Anime
    • Musik
    • Serial
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Kecantikan
    • Game
    • Gadget
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Terminal Mojok
Kirim Tulisan
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
  • Gaya Hidup
  • Kunjungi MOJOK.CO
Home Gaya Hidup Kecantikan

Kepompong Emas: Rahasia Kecantikan Putri Kraton

Noor Annisa Falachul Firdausi oleh Noor Annisa Falachul Firdausi
24 Oktober 2022
A A
Kepompong Emas Rahasia Kecantikan Putri Kraton Terminal Mojok

Kepompong Emas Rahasia Kecantikan Putri Kraton (Unsplash.com)

Share on FacebookShare on Twitter

Inovasi produk kecantikan seperti tiada habisnya. Jika kita memperhatikan kandungan yang digunakan dalam suatu produk skincare, kadang kala ada bahan yang nggak pernah terbayangkan bisa mengatasi permasalahan kulit. Ada saja bahan-bahan yang cukup mind-blowing yang terkandung dalam setiap tetes produk perawatan kulit, misalnya saja bisa lebah (bee venom), lendir siput (snail mucin), hingga kepompong emas (gold cocoon).

Jika dibandingkan dengan lendir siput serta bisa lebah, kepompong emas cenderung kalah dari segi popularitas. Meski begitu, tetap ada kok skincare yang berasal dari Korea Selatan, Jepang, bahkan lokal yang memanfaatkan kepompong emas sebagai komposisi utamanya.

Di kancah lokal, kepompong emas telah menjadi ramuan turun temurun yang menjadi rahasia kecantikan putri Kraton Jogja. Gold cocoon (Cricula trifenestrata) dibudidayakan di kawasan pepohonan murbei dan jambu mete di kompleks Makam Raja-raja di Imogiri. Nggak seperti kita yang bisa mengaplikasikan skincare ke kulit dengan super mudah dan instan, pengolahan kepompong emas ala putri Kraton terbilang sulit. Gold cocoon yang sudah dipanen harus direbus dan ditumbuk, baru dibalurkan ke kulit.

Menurut United Nations, praktik pembudidayaan dan pemanfaatan gold cocoon ini termasuk salah satu aksi nyata Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Soalnya, kepompong emas ini berasal dari hewan yang dianggap hama. Pembudidayaannya kemudian mampu menyelamatkan lingkungan sekaligus membawa manfaat bagi manusia.

Untuk kesehatan dan kecantikan kulit, kepompong emas ini nggak kalah powerful dari bisa lebah maupun lendir siput. Paling nggak ada empat manfaat kepompong emas buat kulit, berikut di antaranya:

#1 Membantu proses regenerasi sel kulit

Tahukah kamu kalau setiap 14 sampai 28 hari sekali terjadi regenerasi kulit secara alamiah di tubuh kita? Pada siklus itu, sel-sel kulit yang sudah mati akan terbuang dan digantikan dengan sel kulit baru. Regenerasi kulit ini bisa berlangsung dengan baik asal kita merawat kulit. Nah, salah satu kandungan skincare yang mampu melancarkan proses regenerasi kulit ini adalah kepompong emas.

Kepompong emas yang direndam akan mengeluarkan sericin yang kaya akan manfaat. Sericin ini juga dikenal sebagai protein dengan kandungan delapan belas asam amino. Di antara delapan belas asam amino tersebut, sembilan di antaranya sangat esensial bagi manusia. Sebab, sebagaimana diketahui bahwa asam amino merupakan sumber kolagen dan elastin yang sangat diperlukan untuk proses regenerasi kulit. Kolagen dan elastin yang terbentuk ini akan mempermudah proses pergantikan sel kulit dengan baik.

#2 Anti-iritasi

Selain asam amino, kepompong emas juga memiliki kandungan bernama fibroin. Fibroin ini dapat menjadi substitusi surfaktan yang umumnya dipakai sebagai pengelmusi suatu produk kecantikan. Sayangnya, bahan kimia surfaktan cenderung dapat mengiritasi kulit. Namun dengan menggunakan kepompong emas yang di dalamnya terdapat pengelmusi alami, pengguna skincare nggak perlu lagi khawatir akan bayang-bayang wajah merah dan gatal khas iritasi.

Baca Juga:

Panduan Singkat Memahami Keraton Solo, Biar Nggak Nanya “Kenapa Bukan Gusti Bhre yang Jadi Raja?”

Anak SD Zaman Sekarang Sudah Punya Skincare Routine Lengkap dan Tampilan Layak Selebgram: Padahal Saya Pas Bocah Bangga Punya Kaos Sablon dari Pasar Malam

#3 Mampu mencerahkan kulit

Jauh sebelum niacinamide dan alpha arbutin naik daun, kepompong emas sudah lebih dulu dipercaya oleh para putri Kraton untuk mencerahkan kulit mereka. Kepompong emas mempunyai kandungan sericin yang dapat menghambat proses penghitaman kulit atau melanogenesis. Sericin pada gold cocoon juga lebih unggul kandungan brightening agent-nya dibandingkan dengan typical cocoon. Jadi, selain dapat menghambat proses penghitaman kulit, gold cocoon juga dipercaya mampu mencerahkan sekaligus meratakan warna kulit.

#4 Mencegah penuaan dini

Kulit yang mengendur, kemunculan flek hitam di wajah, hingga lingkaran mata yang menghitam dan tak lagi kencang menjadi momok yang menakutkan bagi sebagian wanita. Tiga hal tadi merupakan contoh tanda-tanda penuaan. Yah, siapa juga sih yang mau kelihatan lebih tua daripada usia aslinya?

Beruntung kita punya banyak alternatif untuk mencegah tanda-tanda penuaan itu datang, tak terkecuali dengan menggunakan kepompong emas. Masih dengan kandungan sericin-nya, gold cocoon pun dianggap memiliki kandungan anti-aging yang mengatasi penuaan dini atau mencegah munculnya tanda-tanda penuaan.

Pantes aja kepompong emas jadi resep kecantikan para putri Kraton. Ternyata manfaatnya sebanyak itu. Tertarik buat ganti skincare ke produk yang mengandung gold cocoon?

Penulis: Noor Annisa Falachul Firdausi
Editor: Intan Ekapratiwi

BACA JUGA Mengurutkan 5 Kopi Botol Kemasan Terenak yang Ada di Minimarket.

Terminal Mojok merupakan platform User Generated Content (UGC) untuk mewadahi jamaah mojokiyah menulis tentang apa pun. Submit esaimu secara mandiri lewat cara ini ya.
Anda penulis Terminal Mojok? Silakan bergabung dengan Forum Mojok di sini.

Terakhir diperbarui pada 24 Oktober 2022 oleh

Tags: kepompong emaskraton jogjaputri kratonskincare
Noor Annisa Falachul Firdausi

Noor Annisa Falachul Firdausi

Alumnus UGM asal Yogyakarta yang lagi belajar S2 Sosiologi di Turki

ArtikelTerkait

4 Rekomendasi Toko Online Skincare Pria yang Ada di Shopee

4 Rekomendasi Toko Online Skincare Pria yang Ada di Shopee

3 April 2022
Harapan untuk 'Gubernur Baru' Jogja yang Akan Dilantik pemilihan gubernur jogja

Pemilihan Gubernur Jogja Tak Akan Memberi Dampak Signifikan, Justru Bisa Jadi Masalah Baru!

29 Juni 2023
5 Kebohongan yang Sering Dilontarkan Iklan Skincare Terminal Mojok

4 Kebohongan yang Sering Dilontarkan Iklan Skincare

11 Agustus 2022
cara menggunakan niacinamide dan aha_bha bersamaan mojok.co

Cara Menggunakan Niacinamide dan AHA/BHA Bersamaan

5 Agustus 2020
Facebook Adalah Seburuk-buruknya Tempat Curhat Soal Kulit dan Minta Rekomendasi Skincare

Facebook Adalah Seburuk-buruknya Tempat Curhat Soal Kulit dan Minta Rekomendasi Skincare

29 Maret 2023
Saking Ndesonya Soal Jogja, Saya Pernah Beli Pecel di Angkringan terminal mojok.co

Pemecatan Pangeran Adalah Bukti Kraton Jogja sebagai Monarki Tanpa Kritik

21 Januari 2021
Muat Lebih Banyak
Tinggalkan Komentar

Terpopuler Sepekan

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

Keluh Kesah Mobil Warna Hitam. Si Cakep yang Ternyata Ribet

19 Desember 2025
Bali, Surga Liburan yang Nggak Ideal bagi Sebagian Orang

Pengalaman Motoran Banyuwangi-Bali: Melatih Kesabaran dan Mental Melintasi Jalur yang Tiada Ujung  

19 Desember 2025
Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

Toyota Corolla Altis, Sedan Tua Terbaik yang Masih Sulit Dikalahkan di Harga Kurang dari Rp100 Juta

17 Desember 2025
3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

3 Alasan Kenapa Kampus Tidak Boleh Pelit Memberikan Jatah Absen ke Mahasiswa

16 Desember 2025
Drama Puskesmas yang Membuat Pasien Curiga dan Trauma (Unsplash)

Pengalaman Saya Melihat Langsung Pasien yang Malah Curiga dan Trauma ketika Berobat ke Puskesmas

14 Desember 2025
3 Alasan Berkendara di Jalanan Jombang Itu Menyebalkan

3 Alasan Berkendara di Jalanan Jombang Itu Menyebalkan

14 Desember 2025

Youtube Terbaru

https://www.youtube.com/watch?v=SiVxBil0vOI

Liputan dan Esai

  • Nyaris Menyerah karena Tremor dan Jantung Lemah, Temukan Semangat Hidup dan Jadi Inspirasi berkat Panahan
  • Kartu Pos Sejak 1890-an Jadi Saksi Sejarah Perjalanan Kota Semarang
  • Ketika Rumah Tak Lagi Ramah dan Orang Tua Hilang “Ditelan Layar HP”, Lahir Generasi Cemas
  • UGM Dorong Kewirausahaan dan Riset Kehalalan Produk, Jadikan Kemandirian sebagai Pilar
  • Liburan Nataru di Solo Safari: Ada “Safari Christmas Joy” yang Bakal Manjakan Pengunjung dengan Beragam Sensasi
  • Upaya Merawat Gedung Sarekat Islam Semarang: Saksi Sejarah & Simbol Marwah yang bakal Jadi Ruang Publik

Konten Promosi



Summer Sale Banner
Google News
Ikuti mojok.co di Google News
WhatsApp
Ikuti WA Channel Mojok.co
WhatsApp
Ikuti Youtube Channel Mojokdotco
Instagram Twitter TikTok Facebook LinkedIn
Trust Worthy News Mojok  DMCA.com Protection Status

Tentang
Kru
Kirim Tulisan
Ketentuan Artikel Terminal
Kontak

Kerjasama
F.A.Q.
Pedoman Media Siber
Kebijakan Privasi
Laporan Transparansi

PT NARASI AKAL JENAKA
Perum Sukoharjo Indah A8,
Desa Sukoharjo, Ngaglik,
Sleman, D.I. Yogyakarta 55581

[email protected]
+62-851-6282-0147

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Kuliner
  • Kampus
    • Pendidikan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Hiburan
    • Anime
    • Film
    • Musik
    • Serial
    • Sinetron
  • Gaya Hidup
    • Fesyen
    • Gadget
    • Game
    • Kecantikan
  • Kunjungi MOJOK.CO

© 2025 PT Narasi Akal Jenaka. All Rights Reserved.